Pelukan hangat dan aroma maskulin yang memabukkan membuat Nina enggan membuka matanya. Dia semakin mengeratkan pelukannya ketika perutnya bergemuruh lapar. Nina berharap kembali tertidur sehingga rasa lapar itu akan hilang. Namun sayang, rasa sakit dari tenggorokkannya yang kering memaksanya membuka mata untuk mencari air. “Minum ini.” Nina menerima uluran botol yang datang entah dari mana. …
