Reapers Destiny

Reaper’s Destiny Part 2: Pertemuan Ke 100 (Bagian 1)

Bookmark
Please login to bookmarkClose

No account yet? Register

projectsairaakira Baca Novel Bagus Gratis Sampai Tamat

Baca Novel Bagus Gratis Sampai Tamat – Project Sairaakira

1,958 votes, average: 1.00 out of 1 (1,958 votes, average: 1.00 out of 1)
You need to be a registered member to rate this post.
Loading...

4581 words


Lalu seolah ada keajaiban, cahaya terang seorang dewi melingkupi tubuh Sang Ibu, warna rambutnya berubah berkilauan dan wajahnya yang juga berubah menjadi sangat cantik dengan kecantikan seorang dewi yang terpatri jelas di wajahnya.

Ya, dia bukanlah ibu kandung Minerva. Ibu Kandung Minerva telah meninggal ketika melahirkan anak itu ke dunia ini.

Dirinya adalah seorang dewi yang terpanggil untuk melindungi Minerva karena suatu alasan yang sangat penting berhubungan dengan prinsipnya sebagai sosok yang menaungi cinta. Pada hari kelahiran Minerva, dirinya turun ke bumi, menyamar sebagai seorang Dayana atau bidan desa dalam wujud perempuan tua yang membantu Ibu kandung Minerva melahirkan anaknya. Dan ketika Sang Ibu kandung meninggal karena tubuhnya yang lemah tidak mampu menanggung beban melahirkan, Sang Dewi mengambil alih tugas untuk melindungi Minerva, merubah wujudnya menjadi manusia, menjadi sosok serupa Ibu Minerva yang selalu mendampingi dan menyembunyikan anak itu dari pengelihatan Sang Penuai.


Ketika Minerva keluar dari kamarnya dengan mengenakan pakaian oranye khusus yang diikat dengan tali rami di pinggangnya, matanya terpaku ke sekeliling ruangan. Ibundanya telah memasang bunga-bunga yang dipetiknya itu ke seluruh penjuru ruangan, terlebih di depan jendela maupun di sudut-sudut tempat angin bertiup sepoi-sepoi dan membawa kesejukan ke dalam ruang rumah mereka yang sederhana tetapi sejuk.

Bunga itu memiliki aroma yang khas, seperti harum minyak wewangian penghangat yang dioleskan ke tubuh bayi yang baru lahir, menjaganya supaya tetap aman dan terlindungi dari cuaca dingin malam pedesaan yang kadang menggigilkan tubuh.

Masyarakat sering menyebut bunga ungu itu dengan nama bunga morea, yang artinya adalah ‘ungu nan harum’, sebuah nama yang sangat mewakili. Bunga Morea hanya tumbuh di musim panen seperti ini, bersamaan dengan hari kelahiran Minerva, karena itulah di setiap hari ulang tahunnya, Sang Ibunda selalu memintanya untuk memetik sekeranjang penuh bunga morea untuk diletakkan di seluruh penjuru rumah.

Ibundanya selalu berkata bahwa bunga morea bisa disebut dengan bunga kelahiran Minerva. Sang Ibu juga bercerita bahwa pada malam Minerva dilahirkan, seolah menjadi takdir, serumpun raksasa bunga morea tumbuh mekar di depan jendela kamar tempat Minerva lahir, memenuhi seluruh ruang malam dan menghembuskan aroma harum nan memikat yang meliputi seluruh tubuh Minerva dan melindunginya.

Minerva tidak mengerti maksud ibundanya dengan perkataan ‘aroma nan melindungi’, tetapi dia berpikir mungkin saja aroma bunga itu menyamarkan bau bayi yang baru lahir dari incaran binatang buas yang memiliki penciuman tajam.

Hingga sampai dengan sekarang, di ulang tahunnya yang ke sembilan, ibunya masih melakukan ritual yang sama, menebarkan bunga morea ke seluruh penjuru rumah untuk mengenang masa lalu dan juga memberikan perlindungan bagi Minerva.

Entah kenapa, mungkin hanya halusinasi anak-anak yang terbawa oleh cerita dongeng, Minerva selalu merasa bahwa aroma bunga morea memang selalu melingkupi dirinya, tercium samar meski tak kentara sepanjang tahun dan menenangkan hatinya. Mungkin hanya Minerva sendiri yang bisa mencium aroma tersebut, tetapi ketika dia menceritakan hal itu dengan polos kepada ibundanya, Sang Ibu hanya tersenyum, mengelus kepalanya lembut dan berkata bahwa aroma itulah yang akan selalu menjadi penjaga dirinya.

Dan Minerva selalu mempercayai apa yang dikatakan oleh ibundanya. Karena itulah hatinya tenang, merasa selalu aman dan terlindungi.

Minerva hanya hidup berdua dengan ibunya, di sebuah rumah mungil yang terletak di ujung desa dan sedikit tersembunyi. Rumah itu diceritakan oleh ibundanya adalah peninggalan dari ayahnya yang telah pergi ke dunia keabadian karena menderita sakit tak tersembuhkan. Dibangun dari kayu keras dan bebatuan sebagai pondasi dasar yang disusun rapi dengan pasak kuat sehingga tetap kokoh berdiri meskipun usianya bahkan lebih tua dari usia Minerva sendiri.

Untuk menghidupi mereka berdua, ibundanya bekerja sebagai Dayana. Dayana adalah sebutan penduduk desa bagi perempuan-perempuan yang pandai meramu obat dan memiliki keahlian spesial untuk membantu perempuan melahirkan. Banyak bayi-bayi yang terlahir dengan selamat dengan bantuan ibundanya. Sebagai ganti jasa Sang Dayana, biasanya penduduk desa memberikan bahan makanan, rempah-rempah bahkan kadang hewan ternak yang bisa digunakan oleh mereka menyambung hidup.

Mereka hidup sederhana, tetapi tenang dan bahagia. Sejak kecil Minerva sudah diajari untuk hidup mandiri, karena memang mereka hanya hidup berdua. Kadang-kadang, ketika ibundanya harus pergi ke pedalaman nan jauh yang membutuhkan waktu beberapa hari untuk membantu perempuan desa melahirkan, dia tidak membawa Minerva dan meninggalkan Minerva sendirian di rumah.

Tetapi, meskipun usianya baru sembilan tahun, Minerva sudah sangat terlatih untuk anak seusianya. Dia sudah bisa menyalakan tungku perapian untuk menjerang susu hangat dan bubur gandum sendiri. Dan ketika ditinggalkan sendirian, Minerva juga tidak pernah lupa memasang palang pintu di malam hari untuk melindungi diri dari apapun yang ada di kegelapan luar sana. Minerva termasuk anak yang cerdas, mandiri dan mudah menyerap pelajaran apapun.

Mungkin karena ibunya telah mendidik dirinya dengan baik, mungkin pula karena kesadaran Minerva sendiri bahwa mereka berdua harus bisa saling mengandalkan satu sama lain.

Rambut Minerva yang kini telah berwarna hitam legam tampak setengah mengering, masih lembab tetapi sebentar lagi akan tergerai sempurna dengan indahnya. Aroma bunga morea yang khas sepertinya telah menyusup ke sana, membuat wanginya yang khas menguar dari seluruh tubuh Minerva.

“Apakah kau sudah siap?”

Suara pertanyaan lembut ibundanya yang khas membuat Minerva menolehkan kepala dan langsung tersenyum lebar. Ibunya tampak cantik, mengenakan gaun dari bahan oranye terang yang sama dengan pakaiannya, dan mengikat rambutnya ke atas dalam sanggul tinggi yang rapi, khas wanita pedesaan.

Sesuai dengan janji ibunya, di usianya yang kesembilan, Minerva boleh pulang sedikit malam dan bermain bersama teman-temannya di pesta perayaan panen dan kesuburan yang sangat meriah malam ini. Orang-orang dewasa akan sibuk menyantap makanan, berpesta, menari dan berdansa dengan suara riuh rendah. Sementara anak-anak akan berkumpul di sebuah lapangan khusus yang menyatu dengan tempat pesta, bermain bersama dan saling bercanda di tengah terangnya cahaya bulan yang seolah ikut menatap pesta mereka dengan senang hati dari kejauhan.

Ulang tahun Minerva memang selalu bersamaan dengan pesta panen, dan pada ulang tahun- ulang tahunnya yang sebelumnya, Minerva diperbolehkan ikut datang ke pesta, tetapi diharuskan mengikuti kemana ibundanya pergi. Tangan Sang Ibu akan selalu menggenggam tangan Minerva erat, tidak membiarkan anak gadisnya lepas dari pegangan. Kemudian, biasanya Sang Ibu akan memilih pulang lebih cepat, meninggalkan pesta yang tengah berlangsung dengan alasan Minerva yang masih kecil harus mematuhi jam tidurnya dengan tepat.

Malam ini berbeda. Ibunya jelas mengatakan bahwa Minerva bebas bermain dengan anak-anak lain di lapangan, dan yang lebih menyenangkan, mereka boleh pulang lebih malam dari biasanya. Itu berarti malam ini Minerva akan lebih puas bermain bersama teman-temannya. Lyra dan Nimedes mengatakan bahwa mereka berdua sudah menunggunya di sana dengan teman-temannya yang lain, dan mereka akan melakukan permainan melompat dan berdansa serta petak umpet yang menyenangkan. Hal itulah yang membuat Minerva tidak sabar untuk segera pergi ke pesta.

Didongakkannya kepalanya, matanya yang bening dan telah berubah gelap sekarang berbinar terang dengan kepolosan anak-anak yang menggemaskan. Lalu Minerva menganggukkan kepala kuat-kuat penuh semangat untuk menjawab pertanyaan ibundanya.

“Aku sudah siap, Ibu.” serunya dengan suara tak kalah bersemangat.

Senyum Minerva menular ke bibir Sang Ibu. Perempuan itu lalu mengambil jaket tebal dari wool kulit domba ternak yang ditenunnya sendiri dan memakaikannya ke tubuh Minerva yang mungil. Setelah itu, tangannya terulur untuk menggenggam tangan mungil Minerva dan mengajaknya keluar rumah kayu sederhana mereka.

Ibu dan anak itu kemudian berjalan menyusuri jalan setapak, menuju hiruk pikuk pesta yang telah menanti.

***

Malam sudah beranjak semakin larut ketika Minerva berlari ke pinggir lapangan dengan napas terengah. Dia hendak mengambil air minum berupa cairan segar dari nektar bunga dan madu manis yang khusus diramu untuk anak-anak yang mengikuti pesta. Minuman untuk kaum dewasa dan anak-anak memang dibedakan, bagi kaum dewasa, disediakan berbagai jenis anggur dan fermentasi buah-buahan yang mengandung alkohol, sedangkan untuk anak-anak, tersedia limun jeruk maupun madu manis yang diletakkan dalam mangkuk besar warna-warni nan khas.

Mereka semua telah memainkan segala permainan anak-anak yang bisa mereka lalukan di bawah sinar bulan di tengah lapangan berumput empuk yang menyenangkan. Udara malam nan dingin sama sekali tidak mengganggu karena mereka sibuk bergerak kesana kemari, melempar, melompat, saling mengejar bahkan bersembunyi dan mencari dalam permainan yang mereka mainkan dengan hati riang seolah tanpa ujung.

Pada akhirnya, ketika anak-anak beristirahat sejenak dengan mencari orang tua mereka masing-masing dan duduk bersama mereka mengelilingi api unggun nan hangat sambil mendengarkan orang dewasa bercakap-cakap dengan riang, Minerva memilih untuk menuju meja minuman dan mengambil minuman nektar bunga dan madu kesukaannya dengan gelas besar yang telah disediakan.

Keringat masih membasahi dahi Minerva, hasil dari gerakan berlarinya barusan, beruntung sebelum bermain tadi, Minerva sempat menguncir rambut hitam panjangnya dengan gaya ekor kuda sehingga dia tidak terlalu gerah. Lagipula, udara malam yang menghembuskan angin sepoi-sepoi cukup membantu untuk membuat keringatnya mengering dengan cepat.

Minerva meneguk minumannya dalam satu tegukanbesar, lalu melatakkan gelasnya yang telah tandas di keranjang khusus untuk bekas makanan dan minuman kotor. Seusai pesta nanti, para perempuan desa yang ditugaskan membereskan sisa pesta, akan mengambil gelas dan piring kotor tersebut dan menucinya sampai bersih.

Seluruh penduduk desa sudah terbiasa melaksanakan perayaan panen ini dengan terkoordinasi dan rapi, karena itulah, esok pagi ketika matahari menyapa dan sinar terangnya menjejak tanah untuk mengecupinya dengan kehangatan, tempat diadakan pesta ini sudah terlihat beres, bersih seolah-olah tidak ada pesta besar-besaran sebelumnya. Segala macam peralatan akan dibereskan malam itu juga, pun dengan sampah dan bekas perapian, semuanya akan dibersihkan tanpa tersisa hingga esok hari ketika penduduk desa melakukan rutinitas keseharian mereka, segala sesuatu sudah tampak sama seperti hari-hari sebelumnya.

Mata Minerva menyapu ke sekeliling hiruk pikuk pesta, mencoba menembus kumpulan orang dewasa yang asyik berdansa dengan iringan musik dari kelompok penyanyi dan pemain musik yang memainkan lagu-lagu riang. Ketika tidak menemukan apa yang dicarinya, matanya menyasar ke arah sekelompok besar manusia yang duduk mengelilingi api unggun dengan percakapan riuh rendah yang memenuhi udara. Tetapi dia tidak bisa menemukan sosok ibundanya.

Dimana ibundanya?

Tadi sebelum melepaskan Minerva untuk pergi ke lapangan dan bermain bersama anak-anak seusianya, Sang Ibu berpesan jika Minerva sudah selesai, maka dia tinggal menunggu ditempat minuman anak-anak disediakan dan Sang Ibu akan menemukannya. Tetapi sekarang Minerva sudah selesai minum dan sosok ibunya belum ada.

Minerva mendongakkan kepala, menatap ke atas langit dan menemukan bulan yang bersinar terang benderang yang membuat suasana pesta tampak cerah meskipun pencahayaan mereka minim.

Mungkin memang belum terlalu malam dan ibundanya sedang asyik menikmati pesta bersama penduduk desa lainnya…

Suara anak-anak kecil yang telah kembali berkumpul di lapangan untuk kembali bermain terdengar menyambar ke telinga Minerva, membuat pencariannya akan Sang Ibu teralihkan

Minerva menghela napas panjang, lalu memutuskan untuk kembali menuju lapangan ke tempat anak-anak bermain tadi. Dia akan bermain lebih lama lagi, sedikit lebih malam lagi dan kemudian setelah puas akan kembali menunggu ibunya di tempat ini.

***

Dadilja baru saja melangkahkan kaki dengan wujud aslinya ke bagian atas langit. Di area ini, terdapat istana mungil yang penuh bunga bermekaran yang sangat indah menggetarkan hati dan memanjakan mata. Tempat ini adalah istana khusus yang digunakan sebagai tempat tinggal Dadilja. Dia adalah Sang Dewi pemelihara, yang ditakdirkan untuk menggantikan tugas Dewa Atspere atau sekarang lebih dikenal dengan nama Yazza, Sang Dewa Kematian.

Sesuai dengan tugas yang diembannya sebagai Dewi pemelihara, tempat ini mencerminkan wujud pemeliharaan yang nyata. Segalanya serba indah, serba terawat dan begitu damai. Dadilja memang selalu memberikan berkatnya pada makhluk hidup baik hewan, manusia yang bernyawa maupun berbagai jenis tumbuhan yang menyelimuti bumi dengan segala keanekaragaman dan keindahannya. Itu adalah tugasnya.

Karena itulah Dadilja tidak bisa menolak permintaan untuk melindungi anak kecil yang menanggung takdir mengerikan, dibunuh sampai seratus kali sampai tidak bisa terlahirkan kembali hanya karena sebuah ramalan yang belum terwujud bahwa anak itu akan menjadi kunci penghancur Dunia Ametyst.

Mengemban tugas rahasia untuk menyamar ke dunia manusia dan menjadi manusia demi melindungi Minerva sampai batas usianya yang keempat belas tahun, membuat Dadilja sangat jarang mengunjungi tempat tinggal ini ini. Beruntung hal itu tidak membuat yang lain curiga, terutama Asaka Sang Alam Semesta yang harus dihindarinya, karena ada kekuatan yang lebih tinggi dan lebih kuat yang menjaganya, membuat para dewa lain mengira bahwa dia sedang menjalankan tugas pemeliharaan ke seluruh penjuru bumi untuk mempercantik Dunia Ametyst.

Dadilja memejamkan mata sejenak sebelum kemudian memusatkan diri untuk menghirup aroma manis nan menyenangkan yang dirindukannya. Aroma ini adalah aroma khas dunia langit, tempat tinggal para dewa yang murni dari segala hal yang menyangkut kemanusiaan, seperti tempatnya berkutat selama ini.

Lalu sebuah aroma lain menyeruak ke dalam inderanya, aroma kegelapan yang bertolak belakang dengan pembawaan dirinya, hingga membuat Dadilja membuka mata dengan waspada dan menoleh ke arah sumber kecurigaannya.

Tebakannya benar, Vejas Sang Dewa Perusak sedang berdiri agak jauh di depannya. Lelaki itu berteduh di bawah pohon besar yang menjulang serupa gerbang raksasa menuju istana mungil Dadilja yang indah.

Mata Dadilja mengawasi sosok Vejas, lalu beralih ke pemandangan di sekeliling Vejas hingga keningnya berkerut semakin dalam. Vejas adalah Dewa Perusak, sebuah kekuatan yang bertentangan dengan Dadilja yang merupakan Dewi Pemelihara. Ketika Dadilja ditakdirkan menjaga apapun yang ada di dalam Dunia Ametyst, terutama makhluk hidup, dan memeliharanya supaya terhindar dari kerusakan, Vejas melakukan yang sebaliknya, Sang Dewa Perusak akan menghancurkan apapun yang perlu dihancurkannya atas nama keseimbangan.

Ya, atas nama keseimbangan. Karena terang akan selalu diseimbangkan oleh gelap, panas selalu diseimbangkan oleh dingin, kebaikan akan selalu diseimbangkan oleh kejahatan, pun dengan pemeliharaan yang harus diseimbangkan dengan perusakan. Semua fungsi baik yang terlihat baik maupun jahat, semua memegang peranan penting untuk perputaran Dunia Ametyst, demi menjaga keseimbangannya supaya tidak terjatuh di satu sisi karena berat sebelah.

Dadilja mengamati bunga-bunga yang tertunduk layu seolah ketakutan dengan kehadiran Vejas. Sebagai Dewa Perusak, para makhluk hidup, bahkan serangga kecil yang hampir tak kasat mata, selalu melayu dan menunduk takut kepadanya. Mereka semua takut dihancurkan dan dirusak oleh Sang Dewa Perusak yang seolah selalu membawa kerusakan yang selalu mengikuti bagaikan bayangan. Hal itu membuat Dadilja cemberut dan menunjukkan hal itu terang-terangan di depan Vejas.

“Apa yang kau lakukan di area istanaku ini? Tidak tahukah kau bahwa tempat ini penuh dengan berkat pemeliharaan dan kau bisa memudarkan berkat ini hanya dengan kehadiranmu?”

Suara pertanyaan Dadilja yang ketus itu tidak memancing kemarahan atau rasa tersinggung Vejas. Dirinya terlalu senang bisa melihat wajah Dadilja kembali setelah rentang waktu lama yang terasa begitu panjang. Kalangan para dewa mengetahui bahwa Dadilja tengah mengemban tugas untuk melakukan pembaharuan keindahan dan pemeliharaan menyeluruh di dunia manusia, yang menyebabkannya hanya bisa pulang ke dunia langit setahun sekali pada saat-saat seperti ini. Biasanya Dadilja baru akan tiba di istananya ketika larut malam menjelang dini hari, sehingga Vejas akan menghabiskan waktu cukup lama untuk menunggu. Tetapi entah kenapa kali ini, larut malam bahkan belum menjelang, tetapi Dadilja sudah datang.

Vejas memang sengaja menunggu di tempat ini, didorong oleh perasaan rindu yang tak pernah terungkapkan karena keadaan. Ya, baik Vejas maupun Dadilja sendiri, diketahuinya sama-sama menyimpan perasaan tertarik satu sama lain. Tetapi mereka menahan rasa itu sekuat tenaga. Bukan karena cinta mereka yang terlarang, tetapi karena keadaan merekalah yang tak memungkinkan untuk bersatu.

Dadilja adalah dewa pemelihara, dimana apa yang disentuhnya atau terkena berkatnya akan selalu terjaga dalam lestari, sementara Vejas adalah apa yang menjadi kebalikan dari diri Dadilja, sebagai Dewa Perusak, sudah ditakdirkan bahwa berkatnya adalah merusak serta mematikan benda-benda. 

Akan lebih mudah jika Vejas jatuh hati kepada Dewi yang sejalan dengannya misalnya Dewi Slimiba, Sang Dewi racun dan penyakit. Tetapi, selain Dewi Slimiba sudah menjadi pasangan takdir dari Kars Ulthor Sang Dewa Perang yang melengkapinya, hati Vejas sudah terlanjur terpaku pada tempat yang salah, pada Dewi Dadilja Sang Dewi Pemelihara.

Karena itulah, meskipun tahu bahwa mereka tidak akan bisa bersatu, Vejas menjaga hatinya tetap setia. Sebab hanya dengan melihat Dewi Dadilja saja hatinya sudah bahagia. Vejas yakin bahwa Dewi Dadilja menyimpan rasa yang sama dengannya, dan karena berada dalam dilema yang sama, Sang Dewi memilih bersikap memusuhi untuk melindungi hatinya. Karena itulah Vejas sama sekali tidak pernah merasa tersinggung dengan sikap ketus Sang Dewi yang dia yakin hanyalah di permukaan saja.

“Aku menduga bahwa kau akan pulang hari ini ke dunia langit meskipun hanya sebentar. Dan aku sengaja menunggumu untuk melihat wajahmu.” Vejas menjawab dengan jujur. Yah, meskipun Dewi Dadilja memilih menutupi perasaannya sekuat tenaga, Vejas memilih melakukan yang sebaliknya. Dia tidak pernah menutupi perasaannya dan membiarkan seluruh dunia melihatnya.

Perkataan Vejas membuat Dadilja ternganga sejenak sementara pipinya sedikit memerah, tetapi Sang Dewi berhasil memasang ekspresi datar bercampur curiga sebagai benteng dirinya.

“Dan apa tujuanmu melihat wajahku?” tanya Dewi Dadilja dengan tatapan menyelidik.

Vejas terkekeh, lalu dengan sengaja melangkah meninggalkan pohon besar tempatnya tadi bersandar serta meunggu. Seketika itu juga, ketika bayangan dirinya melepaskan naungan dari bebungaan di sekitar kakinya, bunga-bunga yang tadi menunduk serta melayu kembali tegak berseri-seri seolah-olah lega telah dilepaskan dari bayangan Sang Dewa Perusak yang mengerikan.

“Karena aku merindukanmu. Kau hanya kembali ke dunia langit setahun sekali disebabkan oleh tugasmu di dunia manusia. Aku sudah mencarimu di dunia manusia, tetapi penyamaranmu sungguh bagus hingga aku tidak bisa menemukanmu. Satu-satunya harapanku adalah melihatmu di tempat ini, meskipun hanya sejenak, setahun sekali.”

Perkataan Vejas adalah sepenuhnya rayuan yang dimaksudkan membuat wajah Dewi Dadilja menjadi merah tersipu malu. Tetapi rupanya ada kalimat yang membuat Dewi Dadilja terkejut hingga ekspresinya malahan berubah semakin waspada, sementara langkahnya mundur seolah menjaga diri agar Vejas tidak mendekatinya.

“Kau… kau mencari penyamaranku di dunia manusia?” seru Dewi Dadilja kemudian.

Vejas mengerutkan kening mendengar pertanyaan itu. Bibirnya yang sudah mengumpulkan kalimat lembut rayuan berikutnya menutup, menelan kembali seluruh kata-kata yang hendak dilemparkannya kepada wanita pujaan hati. Mata tajamnya menelusuri seluruh ekspresi wajah Dewi Dadilja dengan ketidakmengertian yang pekat.

“Memangnya apa yang salah dengan aku mencari penyamaranmu di dunia manusia? Seorang Dewa ataupun Dewi akan selalu menyamar ketika berada di dunia manusia, bukan? Dan kau bukanlah pengecualian. Kebetulan beberapa waktu yang lalu aku sedang melakukan tugas untuk membereskan sisa pertikaian di beberapa wilayah dunia manusia dan aku berpikir untuk mencarimu, sayangnya aku tidak bisa menemukanmu. Kau pasti sedang melakukan tugas di tempat yang jauh hingga aku tidak bisa mengendus keberadaanmu.”

Dadilja menelan ludah untuk menenangkan diri. Dia tahu pasti bahwa Vejas tidak bisa menemukan dirinya, bukan karena mereka berada berjauhan, tetapi karena ada kekuatan besar yang melindunginya hingga bahkan para dewa kelas tinggi pun tidak akan bisa menemukannya. Beruntung selama ini apa yang dilakukannya tidak mencolok dan tugas yang dilakukannya di dunia manusia dipandang sebagai tugas keseharian biasa, hingga Asaka, Sang Alam Semesta yang ditakutinya tidak akan repot-repot mengintip keberadaan Dadilja melalui bejana takdir yang menentukan.

Sebab jika Sang Alam Semesta tiba-tiba terpikir untuk menemukan Dadilja dengan bejana takdir dan tidak bisa menemukannya, Asaka yang cerdas akan menaruh kecurigaan. Sebab hanya kekuatan yang lebih tinggi yang bisa menutup pengelihatan bejana takdir. Karena itulah Dadilja berusaha supaya dirinya tidak mencolok, hingga luput dari pengawasan Asaka.

Sayangnya Dadilja lupa bahwa ada dewa lain yang menaruh perhatian lebih dari Sang Alam Semesta. Dewa itu adalah Vejas, yang selama ini terang-terangan menunjukkan perhatian padanya, sudah tentu akan mencarinya ketika Sang Dewa Perusak sedang ada di dunia manusia. Dadilja akan lebih berhati-hati di masa depan, dia harus membicarakan ini nanti. Tetapi, sekarang sebaiknya dia berusaha mengalihkan perhatian Vejas terlebih dahulu.

“Aku sedang melakukan tugas pemeliharaan ke seluruh penjuru Dunia Manusia. Aku selalu bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain, mungkin karena itulah kau tidak menemukanku. Lagipula kau tidak boleh dekat-dekat denganku di dunia manusia. Bisa-bisa seluruh berkat pemeliharaan yang kuanugerahkan dengan susah payah kepada makhluk hidup di sana, menjadi luntur dengan kehadiranmu.” jawab Dadilja dengan cepat.

Vejas langsung terkekeh karenanya. Berkebalikan dengan takdirnya sebagai Dewa Perusak, sifat Vejas memang selalu hangat dan menyenangkan. Tidak ada kemuraman mengerikan seperti halnya julukannya, yang ada malahan kedamaian menyenangkan yang mengecoh hingga kadang-kadang Dadilja berpikir bahwa Vejas tidak cocok menyandang tugas sebagai dewa yang membawa kerusakan.

“Karena itulah aku memilih menemuimu di sini.” suara Vejas berubah lembut penuh perhatian, dan itu membuat Dadilja lega karena perhatian Sang Dewa Perusak pada keberadaannya di dunia manusia telah teralihkan, “Bagaimana keadaanmu? Apakah kau akan segera pergi lagi? Berapa lama lagikah kau menjalankan tugasmu di dunia manusia?” tanya Vignya kemudian.

Dadilja menelan ludah sekali lagi, berusaha memikirkan kata-kata yang pas yang bisa membuat Vejas puas dan tidak bertanya-tanya lagi.

“Aku hanya mampir sebentar di sini karena aku harus berkeliling ke dunia manusia kembali untuk membagikan berkat pemeliharaan. Kau tahu bahwa tugas ini masih membutuhkan waktu bertahun-tahun lamanya.” jawabnya dengan suara tenang terkendali, berusaha meyakinkan Vejas supaya bisa pergi dengan puas hati.

Ekspresi Vejas meredup mendengar jawaban Dadilja lalu Sang Dewa perusak menganggukkan kepala.

“Kalau begitu aku akan mengunjungimu lagi nanti di waktu yang sama, setahun lagi. Sampai tugasmu selesai. Setelah itu…” suara Vejas terhenti sejenak dan lelaki itu malahan menatap Dadilja dengan pandangan misterius, membuat Sang Dewi mengerutkan keningnya bingung.

“Setelah itu apa?” tanya Dadilja kemudian ketika Vejas tak segera memecah keheningan di antara mereka.

Vejas tersenyum, melangkah mendekat ke arah Dewi Dadilja hingga berdiri tepat di depannya. Kepalanya menunduk, menatap Sang Dewi dengan sayang sebelum kemudian membungkuk untuk memberikan kecupan di pucuk rambut Dadilja.

“Kau akan tahu nanti.” bisik Vejas serak ketika melepaskan kecupannya, “Sampai bertemu setahun lagi di tempat ini,” sambung Vejas kemudian, lalu tubuhnya memudar dan menghilang tersapu kabut dari tempat itu hingga Dadilja tidak bisa merasakan keberadaannya lagi.

Dadilja masih termenung beberapa saat sebelum kemudian mengerjap dan menyadari bahwa dia telah menghabiskan waktu untuk melamun di halaman istananya sendiri. Perkara Vejas akan dipikirkannya nanti, sebab saat ini ada sesuatu yang lebih penting. Sesuatu yang membuatnya pulang ke dunia langit ke dalam istananya setahun sekali.

Dadilja segera mempercepat langkahnya dan memasuki ruang istananya yang indah berkilauan penuh dengan cahaya warna warni. Tetapi Dadilja tidak sempat mengagumi keindahan tempatnya itu, apalagi bernostalgia. Langkahnya semakin cepat ketika dia membuka sebuah pintu kecil yang sebelumnya tak terlihat di ujung lorong istananya. Pintu itu menghubungkan sebuah tangga sempit menuju ruang bawah tanah yang gelap, sedikit pengap dan bertolak belakang dengan keindahan warna warni di bagian atas istana kecilnya.

Dadilja terus melangkah hingga sampai di ujung tangga terbawah. Di sana matanya langsung menemukan apa yang telah diduganya. Sosok agung itu mengenakan jubah merah tertutup yang tidak mencolok dan tengah menunggunya sambil memunggungi Dadilja.

Ketika sosok itu menoleh dan membalikkan tubuh menghadap ke arah Dadilja, seketika itu juga Sang Dewi Pemelihara langsung merosot turun, jatuh berlutut di lantai dengan khidmat dan penuh hormat.

“Mohon maaf telah membuat Anda menunggu, wahai Dewi Armenia yang terhormat.” bisik Dadilja sambil menundukkan kepala serendah mungkin, memberikan rasa hormatnya kepada perempuan dengan kedudukan tertinggi di Dunia Ametyst.

***

Ketika Yazza menjejakkan tubuhnya ke dunia manusia, dia langsung mengganti tampilannya supaya menyaru dengan manusia biasa. Penampilan aslinya sebagai seorang dewa terlalu mencolok dan sudah pasti akan membuat manusia-manusia yang kebetulan menatapnya akan menoleh kembali dengan tatapan terpana karena sosok seperti dirinya tidak pernah terlihat sebelumnya dari mata biasa mereka yang fana.

Warna rambut Yazza berubah hitam, masih panjang tergerai dengan matanya yang semula terang menjadi sedikit menggelap. Jubahnya yang panjang berganti dengan pakaian biasa warna oranye terang seperti pakaian penduduk pada umumnya, tetapi Yazza menambahkan mantel gelap yang cukup tebal yang biasanya dipakai oleh pemburu berkuda.

Malam ini adalah malam perayaan panen di seluruh penjuru Dunia Ametyst. Perayaan yang diadakan sejak ratusan tahun lalu untuk bersyukur atas anugerah para dewa yang memberkati tanaman mereka sehingga selalu menghasilkan panen raya yang berlimpah. Dan Yazza datang ke tempat ini bukannya tanpa tujuan.

Dirinya begitu putus asa mencari anak perempuan ke seratus itu untuk segera dituai sebelum waktunya habis. Ini sudah sembilan tahun, hanya tinggal lima tahun lagi yang menentukan apakah Yazza akan terbebas dari hukuman, atau jatuh dalam kutukan kegelapan selamanya. Dan sekarang, dalam keputusasaannya, Yazza berharap bisa mengendus setitik saja jenak anak perempuan itu untuk menemukan petunjuk.

Malam ini seluruh penduduk berkumpul tanpa terkecuali. Wanita-wanita, kaum laki-laki, anak-anak yang sibuk bermain, bahkan bayi-bayi yang baru dilahirkan yang dipeluk erat dalam gendongan ibunya masing-masing. Semuanya berkumpul untuk merayakan pesta tanpa terkecuali.

Yazza telah mengunjungi pesta-pesta perayaan panen lainnya di seluruh penjuru Dunia Ametyst tanpa petunjuk, dan ini adalah tempat terakhir yang dikunjunginya.

Jika nanti dia tidak bisa menemukan petunjuk juga, bagaimana dia akan menemukan anak ke seratus itu? Apakah mungkin anak itu ternyata tidak dilahirkan kembali di dunia manusia seperti yang diramalkan oleh Asaka?

Akan menjadi lebih sulit jika anak itu dilahirkan di dunia langit, misalnya. Apalagi menjadi anak para dewa. Sebab ada aturan khusus yang melarang pembunuhan anak para dewa ataupun keturunannya. Selain itu, kekuatan Yazza sebagai Dewa Kematian pencabut nyawa, hanya mencakup kekuatan untuk mencabut dan menuai nyawa kaum manusia. Yazza tentu tidak ingin dihadapkan pada takdir membunuh kaum dewa kembali, itu sama saja mengulang dosa lama sebab sudah dua dewa yang mati di tangannya dengan hukuman kutukan nan berat dan mengerikan. Dengan membunuh kaum dewa kembali, sama saja Yazza akan terjebak dalam lingkaran hukuman serta kutukan yang tak berujung.

Yazza memandang sekeliling, ke tengah hiruk pikuk pesta dan menyadari bahwa meskipun penampilannya sudah mirip manusia, dia tetap saja tidak bisa membaur. Langkah kakinya kemudian membawanya untuk berlindung di bawah bayangan pepohonan di samping lapangan datar nan terang, berusaha supaya tidak mencolok.

Yazza memutuskan untuk menghabiskan sisa malamnya di sini dan mengamati dengan hati-hati sambil berusaha menemukan petunjuk. Jika nanti dia tidak menemukannya, barulah Yazza akan menemui Asaka untuk mengatakan keraguannya bahwa anak perempuan yang keseratus itu kemungkinan besar tidak dilahirkan di dunia manusia, sebab Yazza tidak bisa mengendus keberadaannya di tempat ini. Asaka mungkin akan memberikan bantuan dan sama bertanya-tanyanya dengan Yazza, tetapi setidaknya ada jalan lain dimana mereka bisa melangkah maju bukannya berjalan di tempat seperti ini padahal waktu mereka sudah hampir habis.

Mata Yazza terpaku ke arah anak-anak yang sedang bermain di lapangan, mereka semua tampak berpencar hingga tersisa satu anak yang tampak mencari-cari dengan penuh semangat. Bibir Yazza mengulaskan senyum tipis ketika menyadari bahwa anak-anak itu sedang bermain petak umpet dimana salah satu bertugas mencari sementara yang lainnya berpencar dan bersembunyi dalam waktu yang ditentukan sampai anak yang bertugas mencari menemukan mereka satu-persatu atau bahkan menyerah karena tidak bisa menemukan yang bersembunyi.

Pemandangan itu menimbulkan ironi di benak Yazza. Situasi anak yang bertugas mencari itu seperti dirinya, yang terus berusaha menemukan petunjuk dengan putus asa hingga sampai di satu titik pasrah pada takdir.

Akankah dia bernasib baik dan menemukan apa yang dicarinya? Ataukah dia kalah seperti dalam permainan anak-anak itu hingga menyerah sampai batas waktu yang ditentukan?

Mata Yazza memindai seluruh area, menemukan lokasi persembunyian anak-anak itu satu demi satu. Bahkan anak yang bertugas mencari itupun tidak lolos dari pemindaiannya. Sayangnya, meskipun usia anak-anak itu cocok, tidak ada satupun dari mereka yang membangunkan insting Yazza akan petunjuk keberadaan anak yang keseratus. Mereka semua tidak cocok.

Yazza menggeserkan tubuh, hendak pergi dari bawah pohon tempatnya berdiri dan melangkah pergi ke area lain yang lebih banyak penduduk dan berharap menemukan anak-anak lain berusia sembilan tahun yang memiliki ciri anak ke seratus yang dicarinya, tetapi sebuah suara menahan tubuhnya bergerak lebih lanjut. Suara seorang anak-anak yang polos yang anehnya, sama sekali tidak disadari keberadaannya oleh Yazza padahal posisi mereka begitu dekat.

“Kumohon bantuan Anda. Jangan bergerak sebentar saja. Aku sedang bersembunyi di balik bayangan tubuh Anda supaya anak yang bertugas mencari itu tidak menemukanku.”

Suara itu penuh permohonan seperti kata-kata yang diucapkannya. Yazza mengawasi dengan waspada, masih terkejut akan kenyataan bahwa dia lengah dan tidak menyadari kehadiran anak itu. Matanya menyapu sosok mungil bertubuh kurus dengan rambut dan mata hitam pekat yang menatapnya polos. Anak kecil itu berdiri di sisi belakang pohon tempat Yazza berdiri sejak lama, dan kemudian, aroma lembut bunga ungu langsung menyapa indra penciuman Yazza dengan sapaan yang keras dan bersemangat

Bersambung ke Part berikutnya

Baca Parts Lainnya Klik Di sini

KONTEN PREMIUM PSA


 

Semua E-book bisa dibaca OFFLINE via Google Playbook juga memiliki tambahan parts bonus khusus yang tidak diterbitkan di web. Support web dan Authors PSA dengan membeli E-book resmi hanya di Google Play. Silakan tap/klik cover E-book di bawah ini.

Download dan install PSA App terbaru di Google PlayWelcome To PSAFolow instagram PSA di @projectsairaakira

Baca Novel Bagus Gratis Sampai Tamat – Project Sairaakira

328 Komentar

  1. pertama ?

    1. beneran pertama yeyy hihi

    2. Iyaaa kak dikau pertama :LARIDEMIHIDUP

    3. gagal :LARIDEMIHIDUP

      1. Annisa Nurul menulis:

        :lovelove

    4. farahzamani5 menulis:

      Yahhh aq gagal lgi :PATAHHATI

      1. purpergirllovers menulis:

        Numpuk part biar bacanya lebih puas wkwkwwk :berikamiadegankiss!

  2. Gagal pertamax :LARIDEMIHIDUP

  3. baru pertama kali ini hihi

    1. salah tempat comment :CURIGAH

  4. Anothersidesofme menulis:

    Campur tangan armenia yaaa wkkwkwkw. Biar asaka ga merasa berdosa uda nyuruh yazza bunuh pasangan hidupnya 100x wkwkwkw

  5. wijayanthileen menulis:

    Waduhhh armenia ya yang selama ini nglindungin minerva scr gak langsung???
    Wahhh yazza, dikau akhirnya bertemu minerva hikh hiksss aku syedih huwaaa…
    Aku kehilangan kesempatan dongg *abaikan
    Kira2 yazza curiga ngga ya?? Aduhh kepo nih sama nextnya ehemmm. Kan kutunggu dan kunanti kembali abang yazza dan minerva :PATAHHATI :dragonmikirdulu

  6. farahzamani5 menulis:

    Yahhhh aq telat lagi :PATAHHATI

  7. Kok ada armenia? Kenapa ya?

  8. Oh jd yg melindungi mereka Armenia, ah gk sabar nunggu yazza sadar kalau yg dibunuh pasangan takdirnya . Akan seperti apa dia menangapinya?

  9. Huwaaaaaa akhirnyaaaa mereka bertemuuuuu :LARIDEMIHIDUP :aaaKaboor
    Kata-kata bersambung a.k.a tbc itu menghalangi diriku untuk tahu kelanjutannya :PATAHHATI
    Gak sabarrr eyy duh-duh-duh :NGEBETT
    Itu bagian kisah Dadilja-Vejas bikin aku gemessss eyy :dragonmintacium Vejassssss haeduuhhh :sangatterpesona
    Fighting next chap Kak au~~

  10. Sedikit terkejut dg kehadiran Armenia…
    Armenia pasti merasa tidak tega pada Asaka dan juga Yazza yang harus kehilangan pasangan takdirnya hanya karena kutukan atau takdir gelap yang belum pasti itu.
    Semoga saja ada jalan tengah atas smua kejadian ini dan mereka bisa bahagia.

  11. VelyciaTerista menulis:

    Semoga armenia melindungi anak keseratus soalnya dia tau klo yazza bakal punya happy ending :”)

  12. :PATAHHATI :TERHARUBIRU :TERHARUBIRU :TERHARUBIRU

  13. kushiikushii menulis:

    Knp armenia ada disini ya
    Apa ini permintaan asaka
    Gmn yazza menghadapi kenyataan klo jodoh nya wanita yg dia bunuh smpai 100 kali ?

  14. Sebelum baca part ini saya sudah menduga dan mencari, siapa Dewi yang melindungi Minerva ini. Dan ternyata benar feeling saya. Dewi Pemelihara yang menggantikan tugas Atzpere atau Yazza. Di cerita Ashura’s Bride saya lupa, apa nama Dewi Dadilja ini sudah disebutkan apa tidak. Mungkin sidah, tapi namanya agak sedikit asing. Karena jika sudah pasti tidak terasa seasing ini.
    Dan akhirnya terjawab sudah siapa kekuatan di atas Dewi itu yang memintanya untuk melindungi pasangan takdir Yazza. Armenia seolah telah menjadi Ratu dari segala Dewa dan Dewi. Ia seperti berada di tingkatan jauh lebih tinggi, dari Asaka sekalipun.
    Armenia juga sampai tahu ciri anak yang menjadi pasangan takdir Yazza. Apa Asaka yang memberitahu ciri-cirinya juga?
    Dan apa Armenia memina Dewi Dadilja untuk melindungi pasangan takdir Yazza yang ke seratus saja? Karena buktinya hanya yang ke seratus ini Yazza tidak bisa menngendus keberadaannya.
    Banyak sekali hal menarik dan membuat saya bertanya-tanya di cerita ini.
    Terima kasih untuk cerita yang menakjubkan ini.
    Team PSA fighting!

  15. Oh Armenia…you light me up :inlovebabe

  16. Annisa Ardani menulis:

    Aku tebak Armenia bakal mempersulit pencarian.
    Si dewi ngajak ribut emang wkwkwk *canda.
    Kasian sumpah aku liat Yazza.
    Eh Yaz, dia itu anaknya, yang minta persembunyian ituu, dia anak keseratus.

  17. Novaandriani menulis:

    Bacanya sambil degdegan omg berasa mau perang???

  18. :YUHUIII

  19. niluh dewanty menulis:

    :NGEBETT :NGEBETT

  20. Devitazala menulis:

    Jd armenia yg nyuruh dewi pemelihara ngejagain minerva mgkn armenia udh tau klo minerva takdirnya yazza :tidakks! Mkaa minta tolong ke dewi pemelihara krn klo yazza tau dia udh selalu ngbunuh pasangan hidupnya apa hati yazza g bkal remuk lagi :panikhati . Kasian jg liat dewi pemelihara sama dewa kerusakan g bisa bersatu pdhl saling cinta tpi satu thn lagi clue yg dikasih sang dewa pemelihara apaan y :ragunih mau ngajak nikah sang dewi pemelihara kah :MAWARR , armenia bnr2 g nyangka :BAAAAAA

  21. ernachoi26 menulis:

    Humm.. apa armeniakah yg melindungi dadilja? Hweee.. bener2 dah cerita ini bikin penasaran banget :LARIDEMIHIDUP

  22. kenyaberlian menulis:

    yuhuu pagi2 mampir ke sini liat ada postingan rasanya tuh bahagia bget.
    hehehe
    mkasih ya au buat postinganny..

  23. Rafika Nurfitriani menulis:

    :PEDIHH semoga takdirnya bisa diubah

  24. rizkiadiffa menulis:

    Njirr udah seneng di bagian Yazza, eh tbc ?

  25. ZahraeChan menulis:

    Armenia :KAGEET

  26. PepperePep menulis:

    :berendam

  27. nrlhidayahh menulis:

    Omaygat ternyata semua ini ada bantuan dr Armenia huhu gk nyangka. Duh Armenia jgn ikut2an ngerusak takdir takutnya nanti nasibnya sm kyk Evren huhu :PATAHHATI

  28. jvevangelistas menulis:

    o(^▽^)o

  29. Koq ada Armenia?
    Makasih kak au n admin atas postingan nya

  30. maygivandra menulis:

    Thank youuuuuu
    This chapter is really great.
    Love for the situation in this plot has been built.
    I cant imagine how next?
    What will come?
    Better, i see next time as the schedule.
    Must be patient to wait.
    I try

    1. maygivandra menulis:

      Pleaseee… we are sure that we dont know. Why is Armenia doing? Kenapa Armenia sembunyi-sembunyi bertemu dengan Dadilja. Kalau ini untuk kepentingan melindungi calon korbannya Yazza, please jangan ikut campur dengan mengubah takdir Yazza sekalipun itu untuk melindungi calon pasangan jiwanya. Karena klo ga sampe 100 x Yazza mngkin akan kena hukuman seumur hidupnya.
      Kita semua ga tahu takdir selanjutnya Yazza tetap seperti itu atau bisa berubah lagi.
      Please Armenia jangan sampe jadi kayak Evren.
      Biarkan Yazza menjalani takdirnya.
      Duh daya ikut deg degan nih….

  31. Ohhh ternyata armenia yg melindungi dewi pemelihara dan minerva duhh gak nyangka, hayolohhh itu yazza udah ketemu sama minerva

  32. :HULAHULA heem ternyata dewi armenia ikut membantu juga.. Jadi gemes bgt sama dewi dadilja..klau udah didekat vejas :inlovebabe ..tapi bisa kah mereka bersatu..

    Nah lhooo.. Gimana itu… :KAGEET yazza ketemu sama minerva.. Owh semoga minerva baik2 saja..dan yazza tersepona sama kecantikan minerva :dragonhihihi :inlovebabe

  33. Ehhh trnyata ada yg diam2 suka sm dewi dadilja… Yahh semoga gara2 itu pnyamarannya g trbongkar…

    Ahhh jgn2 kekuatan besar yg dimaksud itu si armenia?? Wadaw!!! Asaka tw g yahh sbg yg pmberi hukuman?? Tp knp pula armenia melindungi minerva yahh??

    Idiiiiih itu psti minerva yg sembunyi diblkg yazza… Ato bkn?? Aduuuuhhh!!!! Truz itu yg nyapa sp pula?? Minerva??

    Aaaaaaaahhhh bikin penasaraaaan!!!! Armenia udah jd dewi skrg!!! Tp dewi apa yahh?? Dewi cinta??

  34. OctaRianaPutri menulis:

    Ko baper yak pas adegan vejas haha :AKUGAKTERIMA

  35. Marabranto menulis:

    :CURIGAH

  36. medinadina menulis:

    Armenia ngapain??
    Duhh jangan sampe kaya evrrn ikut campur :PATAHHATI :LARIDEMIHIDUP

  37. Oh Armenia lagi jagain jodohnya Yazza

  38. AriyaYumyum menulis:

    q.;Wahhh udah ketemu. Smga Yazza tdk mengenalinya

  39. nadiaaulia4 menulis:

    Ini knp armenia ikut2an?
    Klu yazza tahu. Nanti dia ngamuk kan bahaya…

  40. :dragonbaper

  41. Wahh ketahuan gak tuh sm yazza penyamarannya hmm

  42. NovemberSierra menulis:

    Semoga gak ketauan :LARIDEMIHIDUP :LARIDEMIHIDUP

  43. Jadi Armenia yang ngebantuin Dewi daldija, mungkin Armenia gx percaya sama takdir minerva dan ingin melindungi jodoh yazza

  44. nah loh. yazza tau tidak kalau itu anak yang dicari-carinya?
    jadi armenia yang menyuruh daldija melindungi minerva?

  45. Irey_Kiara menulis:

    Jatuh cinta dengan Vejas :dragonmintacium :dragonmintacium :dragonmintacium

    #salahfokus :dragonhihihi :dragonhihihi :dragonhihihi

  46. :PATAHHATI akhirnya yazza ketemu minerva juga..

  47. princesskarin menulis:

    Kalo Armenia yg ngelindungin Dadilja untuk menyembunyikan pasangan takdir Yazza berarti ada maksud dan tujuan tertentu kan.. Hmm masih penuh misteri..

  48. sakurahaibara menulis:

    Astaga baru nebak kalo itu armenia eh ternyata bener wkwkwkk
    Aaa makin penasaran itu kenapa armenia ngelindungi tapi ya gapapa sih biar yazza ada pasangan wkwkwk

  49. iriienfadiliah menulis:

    Pertama???

  50. kekuatan paling besar ternyata armenia….armenia tau dari asaka sihh yaaa kalau yang dituai itu jodohnya yazza…..
    wahhh ketauan ga yaaa itu bocah…malah ngedeketin yazza..ulaalala….nanti yazza kalau kepincut bagaimana?

  51. Uuu vejas karakter baru :dragonmuach

  52. Tks ya kak udh update. Jgn2 Vejas tau lg misi rahasia Dildijah. Ttnyata Armenia yg menyuruh Dildijah menjaga pasangan takdir Yazza. Armenia pasti ada alasanny. Jd pnasaran d

    1. DianUtami3 menulis:

      Waaaa, makin penasaran, makin tegang
      PSA emang top bgt ???

  53. masih misteriii…

  54. Armenia , ada apa yaa :ragunih

  55. Istiqomah27 menulis:

    Semangat daldija ??

  56. Asik akhirnya ketemu
    Armenia…apa yg direncanakan?

  57. Jadii yg Armenia terlibat buat mlindugi psangan takdir yazza yaaa

  58. Murni Murni menulis:

    Pasti Dewi Armenia yg memerinthkn Dewi Dadilja menjaga Minerva dr Yazza..

  59. Dewi Armenia ?

  60. :matamata kykny lbih seru baca cerita percintaan dewa vejas dan dewi daldijah..daripada sesak melihat yazza luntang-lantung begini.. :TERHARUBIRU

  61. Oh jadi Armenia yg ada dibalik ini semua, dia yg nyuruh Dadilja untuk melindungi Minerva dari Yazza. Pasti Armenia berpikir kalau takdir Minerva bisa berubah, sama kaya dulu Asaka. ?
    Wah Yazza ketemu juga tuhhhh ?

  62. nanhariyana menulis:

    Sisakan aku pria seperti Vejas. seornag pria yang siap menanti selama satu tahun hanya untuk beberapa saat. pria yang tidak bertanya banyak terkait hal – jhal yang kita lakuin. pria yang siap setia meski keadaan memaksa mereka untuk menjauh. wkkwkwk #salahfokus

  63. Wahhh… Tambah penasaran lagi, apalagi muncul karakter baru, wuahhh… Mantap

  64. Vejas sweet deh ??
    mau dong yang kayak dia?

    maapin aku yazza, aku salah fokus???

  65. Kenapa armenia melindungi minerva??

  66. AlsiMaerwaen menulis:

    Hahhh nasibmu bang. Ngenes bgt…

  67. akhirnya update juga setelah bertahun tahun lamanya :KECEWAHATI

  68. fitriartemisia menulis:

    whoaa?
    maksud Armenia minta Dadilja jagain Minerva apa ya?
    ada takdir lain kah kenapa Yazza jadi dikorbankan (lagi)?
    karena katanya Minerva adalah ‘kunci’ penghancur Dunia Ametyst?
    hmmmm tbc hihihi

  69. Huwaaaa nasib yazza naas bgt ?

  70. Setelah berjuta-juta tahun akhirnya update. Muuciw thoooorr. Semoga segala urusannya dilancarkan, jadi bisa update sering2 hihi

  71. irdiantipujianingsih menulis:

    Itu bang…. Yang dicari disebelah tuh

  72. ahhh ada armenia disini kangen atuh :mauikutan

    bang, nasib mu mengapa sangat malang bang? sini sama adek aja bang :dragonmuahsanasini

  73. mardilestari menulis:

    Kalau sudah jodoh mau pisah 100 thn juga pasti berjumpa, kayak yazza dan pasangan takdirnya minerva…
    tinggal yazzanya yang di lema antara tugas dan cinta…kasian, kasian, kasian

  74. NiMadeUtami menulis:

    Armenia ngapain? Jangan-jangan dia tau kongkalikongnyaaa :DOR! :byesampaijumpa

  75. Mau dong yg kayak Vejas satu hahaha :NYAMAN :NYAMAN

  76. cerita Yazza dan Minerva selalu menarik,selalu ada kejutan baru…

  77. Alah alah …. Mulai deg degan yeuh :matamata :AKUGAKTERIMA

  78. uuuu vejas :HULAHULA
    kasian yazza :(

  79. “Mohon maaf telah membuat Anda menunggu, wahai Dewi Armenia yang terhormat.”

    seharusnya dari awal udah kepikiran sama Armenia, soalnya Asaka hanya memberitahu Armenia tentang hukuman Yazza. ah… Makin gereget ???

  80. Scaroline07_ menulis:

    Aku ngga nyangka ada Armenia dibalik semua ini? :LARIDEMIHIDUP :LARIDEMIHIDUP

  81. oo kamu ketauan melindungi Minerva dari si Yazza…Jadi Armenia kah gerangan yang menjadi sosok yang lebih kuat dari Asaka… penasaran sangat.. :ragunih

  82. ivonisafitri menulis:

    Yg baca greget sendiri :LARIDEMIHIDUP

  83. septianiDrew menulis:

    Armenia?? Maksudnya apa Armenia malah melindungi Minerva Dari yazza?? Apa ada takdir lain buat yazza, dan orang yg melindungi Minerva dari pencarian yazza dan asaka ternyata bukan hanya dewi pemeliharaan yg bukan lain adalah orang yg menyamar jadi ibunya Minerva itu adalah Armenia sendiri…
    Jadi Armenia jga ikut andil di sini…
    Diriku takut kalau sampe asaka tau siapa yg melindungi Minerva alias mencurangi dengan menyembunyikan Minerva itu adalag ibunya sendiri..
    Huwaaa diriku Main penasaran ini :PATAHHATI
    Babang yazza kenapa nasibmu seperti itu terus bang. Dan babang yazza orang yg kau cari2 selama ini ada di sebelah mu itu lohhh. Wahh kayanya babang yazza udah curiga nih…

  84. Jadi pengen tau kisahnya vejas ??

  85. wkwkw ketauan.. ada campur tangan armenia.. asaka tau jg ga? harusnya sih tau ya.. secara dia sendiri yg ngasi tau ke armenia

  86. :PEDIHH Sedih itu ketika kedua orang saling mencintai tapi dibatasi oleh keadaan. :AKUGAKTERIMA Baper kan jadinya.
    Semoga Vejas bisa bersama org yg dia cintai.

  87. Kasihan banget yazza

  88. Bang yazzaaaa ?

  89. chocodress menulis:

    Yahhh minerva, gak diketemuin pas main petak umpet malah ketemu yazza,
    Apa Armenia berharap yazza bisa bersatu dengan pasangan takdirnya

  90. pinkylatte menulis:

    Wahh.. Yazza akhrnya ktmu sm anak ituu

  91. Mungkin armenia pengen membalas budi kebaikan yazza dg melindungi pasangan takdirnya ? so swiittt
    Entah gimana kelanjutan nya .. setia nunggu thor .. semangaattt

  92. What?!
    Armenia mengkhianati Asaka putranya???
    Really???

    Yazza, kamu udh ketemu anak itu!

  93. lulu nita wijaya menulis:

    Yazza hanya beberapa cm jodohmu…apakah kamu tidak merasakan apapun berada dekat minerva :sangatterpesona

  94. Dewi Armenia?

  95. Dipertiwie menulis:

    Ada kekuatan yang lebih tinggi dari Sang Alam Semesta , dan itu kekuatan Dewi Armenia ??? :matamata :matamata

  96. YuliaAstanti menulis:

    Kasian juga yazza, dirimu dibully mulu. Bahkan lebih tragis dari kise.

    Asaka yang menginginkan kematian minerva lewat hukuman yazza, melawan kebaikan hati armenia yang menginginkan minerva selamat dan memenuhi takdirnya sebagai pasangan yazza. Siapa yang bakal menang ya.. :ragunih :ragunih :ngambeknih :tidakks!

  97. GiadoreFunia menulis:

    Tidak disangka

  98. hanasakuraaprilia menulis:

    Ternyata Armenia toh yang melindungi minerva

  99. Hehehe… Dulu nebaknya Armenia yang jd ibunya, eh ternyata Dadilja…. Keren ihhhh….

  100. wow…wow…wow..
    pastinya selalu bikin penasaran yaaaa
    blom ke bayang deh konflik nya bakalan seperti apa ya???
    turut campur nya Armenia….
    pengenalan tokoh baru…
    yang jelas bikin kangen deh…
    ?????

  101. Woaaaa.. rasanya aq galau. Gmn prsaan Yazza y klo tw Armenia yg kek ngkhianatin dia gt?? Uuuhh.. g tega ath thoor. Jgn jhat2 mlu ma hdup YAzza. Hueeee… kurg ngenes apa cba dia nsibx?
    #lapIngus

    Thor… AB klo d cetak skalian aka donk sma RD. Hiks.. aq g mau baperin yazza mlu cba. Ksian.

    Thoor.. titip salam donk buat Vejas. Hehe… co cwiiit bgt uluuuuh..

    Mksh updtex thor. Smoga sllu sehat.

    1. Agnes_Sugianto menulis:

      Wkwkwk setuju. Biar lebih lengkap plus mantep jiwa gitu :superhero :NGEBETT

  102. apa dewi pemelihara adalah adiknya asaka?… yaa pasti armenia yg melindungi minerva, armenia gak mungkin diem aja ngeliat yazza di gituin hufftt sejujurnya akau belum bisa move on dari armenia_yazza.. XD… yahh aku harap kisah cintannya nggak bikin aku nangis

    1. Agnes_Sugianto menulis:

      Kayanya dia bukan adenya Asaka deh, soalnya Dadilja itu udh ada tokohnya dari AB :bearbertanya :ragunih

  103. ReniPuji_14 menulis:

    wah emaknya asaka langsung turun tangan nih..

  104. Wah, Armenia terlibat?? Humm.. mencurigakan…

  105. Kekuatan lebih besar dr asaka itu armenia.. Kok bs ya

  106. yudithtadamo13 menulis:

    Deg2’an bacanya…pantasan Asaka gak tau biz Armenia turun tangan…
    Lucu kisah antara Vejas dan Dadiljanya

  107. yazza♥♥♥ karna sebenernya para dewa dan dewi hanya menjalankan tugas yang mereka emban

  108. Apakah yazza akan mnyadari anak itu adlah anak yng dicarinya???
    Jeng.. jeng.. jeng… :ragunih :ngupildoeloe

  109. NrlAzzhPtr menulis:

    Plot twist yang menakjubkan :ragunih

  110. christalM456 menulis:

    Asli, saya bener2 shock dgn mulut mangap, tau klw Armenia ikut turun tangan ngelindungi jodohnya Yazza….
    Ampyun dije dah ngeliat peran armenia dilapaknya yazza…
    Mgkn armenia mau balas jasa kali yah…krn yazza udah mau ngelepasin dia ama azura….
    Ahhh….pusing pala gue dah…

  111. Allana Bianca veshya menulis:

    Armenia ada aph?? :ragunih :ragunih

  112. Armenia kaga tega tuh mantan jodohnya ngejomblo mulu ya.. Jd Minervanya di lindungi deh hehee :KETAWAJAHADD

  113. DinarTiffaniErdi menulis:

    Uuuuhhh, armenia….

  114. Agnes_Sugianto menulis:

    Jadi Armenia yg ngelindungin Minerva dr Asaka sama Yazza?? Penasaran :LARIDEMIHIDUP
    Thank you for update Team PSA :NGEBETT :MAWARR

  115. seinnabilla menulis:

    Duchhh…. belibetnya.

  116. Kok malah kecantol sama kisah vejas Dan dadilja, gak tau Kenapa Meskipun Singkat banget plot mereka Tapi dapet banget gitu

  117. Bntar lg mumet ni si yazza… :bebekcemas

  118. Chiharu_oktav menulis:

    Gak nyangka bnget kalo yg ngelindungi minerva itu perintah armenia.
    Gimna perasaan yazza n asaka ya kalo tw???

  119. Mungkin sebenarnya Armenia ingin melindungi Asaka dari perasaan bersalah karna telah menghukum Yazza, yg telah amat berjasa bagi keluarga mereka dgn membunuh pasangan takdirnya sendiri sebanyak 100 kali, sekaligus melindungi Yazza dari kesedihan bila mengetahui sekali lagi dia telah melepaskan pasangan takdirnya.

    Btw, kisah Dewi Dadilja dan Dewa Vejas sepertinya menarik ?

  120. Vionakeith menulis:

    Kkyyaaaaa akirnya ketermmuuuu jugaa yazzaaa sm pasangan hidupnyaaaa …. Senengnya hatiku dpt part yazzzaaaa muach muaacchhhh apa yazza bakal tega bunuh anak umur 9 thn atau lgsg jatuh cintaaa?????

  121. LesikaSuharita menulis:

    Jangan2 sebenarnya asaka khawatir klo dia akan jatuh cintrong sama jodohnya yazza, makanya harus dibunuh :ragunih

  122. Enta kenapa, aku pengen Dadilja & Vejas punya cerita sendiri ??

  123. Itu beneran armenia?? ? ko kenapa? Kenapa? Gak nyangka kalo itu dia..
    Mungkin dia gak mau yazza kehilangan pasangannya lagi?
    Wah wahhhhhhh….
    Yeyyyyy ada kisah cintrong lainnya ??
    Aahhhhhhh ketemuuu.. Nyadar gak ya? :LARIDEMIHIDUP

  124. Lhoooh.. Armenia ??
    Dia kasihan kalo yazza kehilangan lagi jodohnya yaa…masih merasa bersalah niih kyaknya..
    Bagaimanapun yazza tetap pasangan takdir pertamanya.. Hhihi

    Itu vejas maniiiis banget bikin diabetes.. Unch.. Unch..

    Nah lhooo, yazza bakapan curiga gak ya ama bau yang menyapa keras ituuu..
    Baunya kecium banget yapi tadi gak dirasa.. Pasti bakalan curiga.. Pasti ada rasa jugam. Hhohoho

  125. Mayunda_utari menulis:

    Si vejas mahh swettttt :NGEBETT

    Apa armenia ikut melindunggi minerva???

  126. Aku sih curiganya sebenernya asaka itu tau lho. Tapi dia itu kan lagi galau, antara menyelamatkan dunia (dengan cara melenyapkan pengacaunya, which is jodohnya jazza) atau membahagiakan yazza (dengan calon pengacau).

    Tes cinta juga sih buat yazza :ragunih

  127. kenapa Armenia bisa lebih kuat dari Asaka :CURIGAH
    Dadilja sama bekas lucu :inlovebabe

  128. Dapet banget momennya Dadilja sama Vejas. Asli.
    Terus itu armenia kenapa bisa lebih kuat drpd asaka? :ragunih Dan armenia mungkin ngelakuin ini sbg bentuk terimakasih ke yazza karena udh bantuin dia dulu
    Semangat nulisnya team PSA :LARIDEMIHIDUP

  129. Jiahhh… pantesss …
    Kan ga mungkin tiba2 ada dewi yang muncull :DOR! :DOR! :DOR!

  130. Gimana bisa Armenia seorang dewi bahkan seorang istri penguasa dunia Ametyst Azura Khan berada diruang bawah tanah dan pengap? (Tanda tanya besar banget plus penasaran)
    Masa iya Armenia menentang keputusan alam semesta anak sendiri? :SEMANGATLEMBUR

  131. :bebekmakanmie :dragonmikirdulu

  132. Bimbang nih bimbang

  133. Bechamvictoria menulis:

    Apa itu berarti Armenia kah yang menyuruh Dadilja untuk melindungi Minerva dari Yazza.. Penasaran apa motivasi nya :CURIGAH :CURIGAH

  134. lelou_chan menulis:

    :KAGEET :KAGEET :KAGEET Hah ini Armenia yah yg ngelindungin pasangan takdirx Yazza yahm :kehilangan :kehilangan :kehilangan :kehilangan

  135. Lhooooo lhoo kenapah armenia :ngupildoeloe
    Eeeemm bener”yaza nanti bkalan dihadapkan dengan permsalah yg susah, harus memilih yg mana hihi

  136. WoWooww armenia dah bisa turun tangan :MAWARR
    Lahh. Itu yazza apa bakal sadar low anak yg di incernya….. :HEMBUSNAPAS

  137. Akhirnya..

  138. Aryu Luthfia Hafizha menulis:

    Ternyata dibalik semua inii armeniaaa , gak nyangkaaa…..

  139. ehhh ketemuuu, hihi penasaran sama lanjutannya ?

  140. munawarah926 menulis:

    Semoga ramalan itu gk terjadi
    Kasian yazza hrs bunuh jodohnya
    Minerva gk bkl hancurin dunia
    Armenia trnyata ada andil dbalik tersembunyinya miverva
    Asaka gk mungkin gk tw apa yg dbuat dadilja
    Sedih bgt cinta terpendam
    Semoga verja dan dadilja bs bersatu

  141. wah,,,, ternyata armenia yg menugaskan daldija untuk melindungi minerva,,,, ga nyangka aku,,, semoga mereka bsa merubah takdir menjadi lebih baik… dan yazza bsa bahagia dgn pasangan takdirnya,,, amin,,,,,

  142. vejas sweet bgt sih,,,, aku jadi berbunga2 …*eh kq aku hrsnya kan dewi dadilja ? :LARIDEMIHIDUP :LARIDEMIHIDUP

  143. kharollinaarma menulis:

    Pantas saja susah bgt Yazza menemukan Minerva dia dilindungi Armenia…sepertinya Armenia ga mau Yazza semakin menderita klo tau yg dibunuhnya itu Jodohnya senderi makanya dia berbuat seperti ini…Kisah Dadjilja dan Vegas menyedihkan jg ya…mereka saling mencintai tp karna tugas mereka bertolak belakang mereka jadi menjauh…bagusnya Vegas sepertinya tidak peduli…Bagus Vegas teruskan perjuanganmu untuk mendapatkan pujaan hatimu…semangat…

  144. Agnes_Sugianto menulis:

    Moga Yazza bisa dapet jodonya :AKUGAKTERIMA
    Sedih dr AB Yazza nasibnya ngenes melulu :PATAHHATI :PEDIHH

  145. Kok bs ada Armenia? Apa Armenia ikut dlm rencana Dadilja dlm nyembunyiin Minerva? :matamata
    Sepertinya menarik kisah Dadilja sm Vejas :HULAHULA
    Dan akhirnya Yazza ketemu dgn Minerva :YUHUIII

  146. ely_siregar menulis:

    Pantesan aja…..Ternyata ada andil Armenia…..apa yah rencana Armenia??????Ini Asaka g tahu atau pura2 g tahu yah?????

  147. Waitttttt!!!!!!! :KAGEET ???? armenia ikutan turun tangan yah ternyata selama ini ?? mungkin karna dia ga tega ngeliat yazza harus kehilangan pasangan takdirnya untuk kedua kali ???

    Huhuhuhuhu #pelukyazza :PATAHHATI :PATAHHATI

    Makasih posting an nya :MAWARR

  148. armenia terlibat emmm asaka gatau

  149. apriankiddo menulis:

    i like thatttt/….

  150. Gak sengaja ketemu :PANDAELUS :KECEWAHATI

  151. Wah armenia ikut campur??? Bentrok ama asaka ga napa tuh???

  152. ArinaRisaDewi menulis:

    Ada apa dg takdir Yazza ya ?

  153. Lusiana Tania menulis:

    :YUHUIII

  154. Wkwkwk pantas lah si yaza bahkan si asaka sekalipun nggak bakal dengan mudah nemuin si minerva. Ada campur tangan si armenia rupanya. Btw kak author, itu kan si armenia jadi dewi tingkat tertinggi(lebih tinggi dari asaka pula) dia itu bertugas sebagai apa kak?
    Dan aku kok ngerasanya diantara yazza, minerva, dadilja, vejas, bakal terjadi sesuatu gitu? Entah ttg pasangan takdir atau apalah. Cuma menuangkan apa yang kufikirkan doang kok kak. Selebihnya hanya kak author dan tuhan yang tau ???

  155. Nia Tsabit menulis:

    Ohh semoga yaza tidak sadar akan minerva kan ga lucu baru mulai langsung dibunuh ???

  156. Nia Tsabit menulis:

    Wahh semoga yaza ga sadar akan minerva hmm kan ga lucu baru mulai langsung bunuh???

  157. indahmeliana menulis:

    Keren…

  158. ikohJaejoong menulis:

    Wihh makin keren…lanjutt terus kaa

  159. :owlcerahceria

  160. Andramonika29 menulis:

    Bingung.. Knpa armenia ngelindungi minerva, kn cikal bakal kehancuran dunia amethyst..

  161. whatttt????, jadi selama ini armenia yg mengutus dadilja utk menjaga dan melindungi minerva :supershock wah, wah gimana kalo asaka dan yazza tau??
    apa armenia gk mempertimbangkan kemungkinan ramalan itu terjadi??? krn dgn memberikan perlindungan pd minerva bukannya akan membuat ramalan menjadi kenyataan dan hukuman yazza yg gk bakalan selesai???
    sungguh bingung :gulungguling

    terima kasih bt updatenya, tetap semangat dan selalu sehat Tim Saira Akira :sopan :tebarbunga

  162. Silviekim017 menulis:

    OH My God. What ?? Armenia?? :ngupildoeloe :ngupildoeloe

  163. Oh armenia ya….. mungkin dia keinget nasib asaka dulu sebelum lahir…..???

  164. Armenia :owlkagetbanget . SERRRRUUUUUUU SANGAAAAAAT KAKAAAAAK :NGEBETT

  165. Evhaa.Winda menulis:

    akhirnya mereka ketemu :IMUT yazza sadar gak yaa kalo itu anak keseratus yg harus dy bunuh tp jg pasangan takdirnya ironis banget :kehilangan whatt ?? armenia ad dibalik semua perlindungan itu ?? hmmm :ragunih

  166. akhirnya ketemu jga…

  167. baru bisa komen…
    wah wah wah ternyata Armenia yang bantu Dewi Pemelihara…
    moga ntar nggak terjadi sesuatu yang nggak diinginkan dengan Asaka..

    aduh si Dewa Vejas, yang digoda siapa, yang malu siapa hihi

    ketahuan nggak ya kalau anak yang bersembunyi dibalik Yazza itu anak yang dicari-carinya…

    terima kasih kak author sudah dipost next story nya :sopan :sopan

  168. Mungkin gk sih yazza lngsung jatuh cinta pada pandangan prtama

  169. sophiecelia menulis:

    Akhir nya Yassa menemukan anak yg ke 100.. akan kah, akan kann Yassa membunuh nya??

    THANKS PSA :tepuk2tangan

  170. CatRunTone menulis:

    FINALLY THEY’RE MET :inlovebabe :NGEBETT :PELUKRINDU

  171. OMG OMG OMG! :KAGEET :KAGEET

  172. Ternyata ada armenia dibelakang ini smua, takutnya armenia kena hukuman krn sudah mencampuri takdiŕ :tidakks!
    Mungkin armenia mau mempersatukan yazza dgn jodohnya, membuat yazza gagal membunuh minerva pasangan taksir yazza :bebekmikirkeras
    Jadi inget adegan di epilog AB ketika asaka memeluk armenia sambil nangis krn kasihan sama yazza krn dipermainkan oleh takdir, mungkin disitu armenia merasa kasihan dan mau mempersatukan yazza dgn pasangan takdirnya, sebagai ucapan terima kasih ke yazza :bebekmikirkeras

  173. Woww, Armenia :tidakks!

  174. Minerva numpang ngumpet ke Yazza?

  175. Ternyataaaaaah di dunia para dewa itu banyak sekali cilok… Eh cinlok
    Hihihi
    Vejas dan dadilja…. Hmn bakal jd pasangan yang unik tuh mereka berdua! :inlovebabe

    Btw, armenia ngapaiiiin disanaaa? Apa kekuatan armenia sebesar itu sampai bs menyembunyikan dadilja dr sang alam semesta sekalipun? Atau ada hubungannya dengn sang takdir?
    Kalau memang armenia kekuatannya besar banget, jujur ngagetin banget ituuuuu hihi ga nyangka aja sih.
    Etapi kalau difikir2 lagi, armenia ini anak sang alam semesta evren dan dewi azpasya kan ya.. Jd maklum aja kalau kekuatannya besar. Ya ya ya masuk akal semuanya.
    Ahh jd penasaran banget… Apa andil armenia disini!
    Dan… Bebeb yazzaaaaaa, jangan bergerak beb, adek mau sembunyi dihatimuh… eaaaahhhh #PLAKKKK
    Kwkww
    Semangat nulisnya kak au
    Makasih updatenya
    :KISSYOU

  176. Jangan sampe yang bikin hancurnya dunia ametys itu adalah bersatunya dadilja sama verja….

    Arghhh…. Tidakkk

  177. veeskyblue menulis:

    Shock ?
    Jangan bilang itu suruhan armenia
    Mungkin karna armenia Kasihn sama si yazza jadi dia menyembunyikan
    Duh tapi kan nanti kasihan asaka yg bingung dan takutnya malah asaka dan yazza yg dapat hukuman kalau nggak ngebunuh minerva
    Atau parahnya bener” terjadi sesuatu
    Da membuat asaka atau yazza yang harus memikirkan cara lain :PATAHHATI

    Yazza sama aku aja sini
    Kayaknya takdir terlalu kejam
    Mau kamu bunuh ataupun enggak kayaknya kalian susah bersatu :PATAHHATI

  178. Nah lho. Ternyata Armenia yang melindungi pasangan takdirnya Yazza

  179. Waw jadi armenia ya yg melindungi pasangan takdir yazza? :LARIDEMIHIDUP Wadoohh…

  180. :TERHARUBIRU Armenia mungkin gak tega yazza harus membunuh pasangan hidupnya jadi minta ke Dewi pemelihara njaga Minerva :PEDIHH :nangisgulinggulingan

  181. Huaaa….. Kog yang dagdigdug malah akunya ya???? :LARIDEMIHIDUP :LARIDEMIHIDUP

  182. SUKA SAMA DADILJA & VERJA?

  183. waduh kok armenia ikut campur sih :CURIGAH jangan mentang2 kiranya mau bales budi sama yazza dan buat yazza sm minerva bersatu, jadi ngorbanin Dunia Ametyst :TERHARUBIRU kasian juga nanti asakanya:( tapi kalo armenia ketawan dibalik semua ini, armenia akan dihukum kah?

  184. Waahh..
    Armenia yang melindungi minerva..
    Jangan” yg mengakibatkan hancurnya dunia ametys itu asaka yg harus ngasih hukuman ke armenia karena ikut campur dan azhura gak terima..
    Terjadi kekacauan lah..
    Dududuuhh..

  185. Bakalan kacau nih, armeniea nanti gimana dapat hukuman dari aalam semesta dan akhirnya yg palingkasihan itu asaka, antara hukum ibunya, orang yang menjaganya, atau alam semesta, dia berada di pilihan yang sulit :'(

  186. Yazza sadar gak yaa anak yg dicari sedan bersembunyi dibelakang tubuhnya aaaa makin penasaran dengan kelanjutannya.
    Terima kasih kak sudah update semangatt!! :)

  187. naira222144 menulis:

    Armenia gak tega sama Yazza kayanya.. Tapi nanti malah slack sama Asaka..

  188. Nggak tega sama Yazza :dragonbaper

  189. Siapa tau nasib yazza sama minerva bakal lebih baik dri ramalan asaka sperti yg sblmnha trjd antara armenia sama azhura ye ga sihhh :PATAHHATI

  190. Fadila safitri menulis:

    :nangisgulinggulingan :PATAHHATI :menyerah

  191. regitarmdhn menulis:

    Wah ternyata ada campur tangan armenia :CURIGAH kira-kira ada campur tangan azura khan juga ga ya :ragunih :ngupildoeloe
    Setelah yazza ketemu minerva apakah langsung dibunuh :ragunih apa bakalan terpesona sama kepolosan minerva sampe akhirnya dadilja dateng :ragunih

  192. Nafida1811 menulis:

    Wah kok dewi Armenia ikut campur? Lawan Asaka dong..
    Semangat dan sukses terus PSA^^

  193. Kak pengumuman postingannya nya ga bisa di cloae tolong bantuan nya kak, pas aku baca story dri hp ku pegumumannya tidak biso hilang jad aku hanya punya sedikit ruang untuk membaca karena terhalang pengumuman postingan

  194. Woah, jadi Armenia yang ngasih perintah buat ngelindungin Minerva? Kenapa? Apa krn dia ngerasa bersalah sama Yazza kah? Duuuh, bakalan kacau dong ntr nya…

  195. ZennyArieffka menulis:

    Armenia ngelindungin Minerva? Tunggu… Ini ada kemungkinan nggak sih kalo Minerva turunan adek Asaka? Wakakkakakak abisnya susah di tebak… Awalnya aku berharap si Yazza bakal berjodoh ama adek Asaka. Cuma yaa kayaknya enggak. ???. Dan yg bikin aku penasaran, apa istimewanya Minerva? Kenapa dia bisa terlahir 100 kali? Kenapa harus dia pasangan Yazza (bukan aku gitu wakakakakak) apa yg membuatnya jadi manusia yg di takuti Asaka sampek Asaka nyuruh Yazza yg bunuh? Apa yg bisa dia lakukan untuk menghancurin dunia Amethyst? Sungguh aku mau nebak2 tapi ceritanya gak bisa di tebak.. Huaaaa… Di tunggu bgt lanjutanya.

    Semangat tim PSA. :CUBITPIPI

  196. Geregetan…..
    Penasarannn :gulungguling
    Nanti gmn mereka jatuh cintanya yaaa :ragunih

  197. administrasi010 menulis:

    Woh,,, Armenia ternyata ikut campur dalam menyembunyikan Minerva..
    Bakalan tambah seru ini..
    Semangat TIM PSA

  198. Penasaran sama kisah Abang Yazza dan Minerva.
    Tapi penasaran juga sama kisahnya Dewi Dadilja dan Dewa Vejas :HULAHULA

  199. sitihaningsih menulis:

    :tepuk2tangan Mksh team PSA dh update :inlovebabe

  200. :tepuk2tangan

  201. wahhh, makin penasaran :tepuk2tangan :tepuk2tangan

  202. Cellacecilliya menulis:

    Kenapa Armenia melindungi anak itu disaat Asaka memerintahkan Yazza untuk membunuhnya? Apa yang Armenia tau?Apa ramalan anak itu sebenarnya? Benarkah dia akan menghancurkan dunia Amethys?

  203. meedaehoney menulis:

    Armenia ngelindungi jodohnya Yazza karena nggak tega liat Asaka sedih harus bohongin Yazza soal jodohnya ? Gitu nggak siiih, sotoy hahaha
    Semoga Dadilja bisa bersatu sama Vejas :tepuk2tangan

  204. Mgkn krn Armenia ingin menyatukan Yazza dg jodohx agar yazza tdk kesepian,sekaligus u/ menebus rasa bersalah krn ikatan mereka di ms lalu yg di putar balik secara paksa oleh ayah Armenia

  205. Hmmmmmm :tidakks! V

  206. LilyRosalina9 menulis:

    Nyesek baca cerita ni, dan makin cinta sama dewi armenia :YUHUIII

  207. lulu nita wijaya menulis:

    Armenia sepertinya bermaksud menjaga anak itu agar tetap hidup utk menjadi belahan jiwa yazza…karena armenia kasihan dan sayang dgn yazza :imwatchingyoualways

  208. Berarti Armenia tdk beda jauh dgn ayahny donk. Memutar takdir :ragunih

  209. Apa mungkin armenia kasihan sama yazza? Krn harus bunuh pasangan takdirnya sendiri? Tapi kalau yazza gak bunuh dunia ametis gimana? Tapi kalau dibunuh, yazza gimana? Dumsssss :PATAHHATI

  210. :PATAHHATI ???????
    Mereka jodoh yang terikat benang merah, tp ada benang lain yang menutupi benang merah ituu. Somoga yazza dapat menghilangkan benang lain itu ?

  211. indah susilowati86 menulis:

    Wah yazza g sadar kl yg dicari ada didekatnya.kira2 pemikiran logikanya smp ke tahap itu ga ya kl anak tsb smp disembunyikan n mendapatkan bantuan spy tdk di bunuh

  212. Nah loh ketemu tuh

  213. Gak nyangka armenia berniat melindungi miverna.
    Yazza sadar gak ya kalau anak polos itu pasangan takdirnya yang harusnya dia bunuh?

  214. Tolooong jangan biarkan Asaka durhaka padamuuu Armeniaaaaaa tolooooongggggg

  215. sepertinya armenia yang melindungi ank ini. apa karna dia kaasihan pada yazza dan ingin yazza mendapatkan pasangan takdirnya

  216. ndhindhut88 menulis:

    waw.. gak nyangka armenia..

  217. Mirandafebriani menulis:

    Yazza ganteng gak yaa?

  218. Minerva semoga tidak terlacak. Benih2 rasa yaza mulai tumbuh nih kayanya.

  219. helminaria menulis:

    Armenia yg ngebantu ngelindungin anak itu? :CURIGAH

  220. Sthefaany91 menulis:

    Mungkin…… ::::: Armenia kalau masalah cinta dan perasaan kan peka banget, makanya dia melindungi minerva karena ingin melihat Yazza bahagia sama jodoh nya?? Iya pasti Armenia nyesek liat jodoh yg asli sebelum di putar balik oleh bapak nyaa sedih gitu, hukuman nya sadis, mungkin Armenia pikir Yazza berhak memilih pasangan. Maaa Dia bahagia sama Azhura terus Yazza gak bisa Move On sam Armenia??? HUAAAAH KOQ GUA EMOSI BANGET YAA?? SUMPAH CERITA INI PASTI BAKALAN NYESEK TERUS…. iya lah gua juga nyesek kalau
    kalau jadi Yazza, tau Mate nya harus di bunuh samoe
    sampe gak bisa idup lgi.. Hikss, gak ngebayangin lanjutan cerita ini kedepan nya gimana…
    Yazza udah bisa move On belum sama Armenia?? Jangan bilang belum, apa ‘udah move on’ cuma buat pencitraan doang??

    1. Sthefaany91 menulis:

      Typo parah

  221. Sthefaany91 menulis:

    Dari awal Armenia emang baik hati!!! ??

  222. Akhirnya mereka ketemu. Walau Yazza belum sadar sih

  223. raraagustin menulis:

    Uuunch ? Dewi Armenia..
    Bahagia banget Minerva punya Dadilja yang disuruh Dewi Armenia buat jaga Minerva.
    Bahkan Asaka dan Mahadewa Azhura Khan aja gatau kali yaa ?
    Aahhh Yazza ???

  224. bluemoontears menulis:

    Akhirnya ketemuuu yazza sama minerva yaampunnn deg2an bgt daaah ????? jangan2 selama ini armenia ya yg menugaskan dadilja buat melindungi minerva yaaa??? Terharu bgttt tp sedih jg tp ntr azhura sama asaka marah ga tu ????

  225. SandraAmeliaa menulis:

    Pertemuan bersejarah ?

  226. nickywanty menulis:

    Aduh jangan sampai ketahuan :PATAHHATI :GERAAH

  227. Asihhitaci menulis:

    Aduh jangan jangan,yang suruh menjaga itu anak
    Tak lain tak bukan
    Armenia.

    Yazza secara tak sengaja ketemu sama anak ke 100..

  228. Rowenrachel menulis:

    Cup… Cup… Yazza…. Sabar yo… cobaan abang berat bgt… Moga2… You… Bahagia… :KISSYOU

  229. Siti Nurwulan Purnamasari menulis:

    Armenia telah belajar dari pengalaman bahwa ramalan takdi masih bisa dirubah..armenia menyayangi yazza spt saudaranya sendiri karna itu dia melindungi minerva melalui dadilja,mungkin armenia hanya tidak ingin yazza kehilangan pasangan takdirnya kembali…gak kebayang deh kalo yazza tau minerva pasangan takdirnya setelah membunuh minerva pasti dia bakalan hancur banget hidup dalam kubang penyesalan tiada akhir..hnya saja apakah tidak beresiko armenia melindungi minerva ?

  230. Akhirnya yazza ketemu ma minerva kira2 minerva bakalan ketahuan ga yah?
    Jadi selama ini yg mau nyelametin hidup minerva itu armenia. Wah aku semakin penasaran ma kelanjutan ceritanya

  231. satu kebenaran lagi terungkap. jadi ada campur tangan dewi armenia disini buat lindungin anak itu.. :supershock :supershock

  232. PrivateReaders menulis:

    ternyata armenia yang ada dibelakang hilangnya anak ke 100..
    mungkin armenia merasa bahwa takdir anak ke 100 yg akan menghancurkan dunia amethys belum tentu benar.. sama seperti takdirnya asaka yang dikatakan akan membunuh ibunya sendiri.. takdir yang sudah dibelokan oleh yazza, jd mungkin armenia merasa yazza akan berhasil membelokan kembali takdir kali ini..

    yaaah, begitulah asumsi sementara pembaca yang sok tau ini… :LARIDEMIHIDUP

  233. :PATAHHATI

  234. Yazza :cintakamumuach

  235. :NGEBETT :NGEBETT :inlovebabe

  236. Asaka nyuruh dibunuh. Emaknya asaka ngelindungin. Kok galau gini ya..
    Apa bakalan jadi kutukan sekaligus jodohnya? :bearbertanya

  237. Ayu permatasari menulis:

    Wow ada apa nih, kok ada Armenia :ragunih :ragunih :ragunih

  238. Armenia!!!!! Jadi pelindung minerva apakah ini bentuk permintaan maaf kpd yazza atas masa lalu mereka,armenia brusaha melindungi jodoh yazza secara sembunyi2 :tepuk2tangan
    Sepertinya kisah cinta dewi pemeliharaan & dewa perusak menarik untuk dbuat story :LOONCAT

  239. Ada campur tangan Armenia nih ternyata :ragunih

  240. nananafisah184 menulis:

    Dari tadi mikir ‘apa kekuatan yg lebih besar dari asaka sang alam semesta?’ eehhh ternyata emaknyaa?
    Btw, tertarik sama love story nya vejas-dadilja.. Kayaknya seru tuhh, i like it?

  241. Omaygad armeniaa q padamoe :PATAHHATI . Mungkin habis ini kelar, bisa kali ya buat story ttg percintaan dewi dadilja sama dewa vejas. Kayaknya si vejas ini tipe2 tukang rayu yg uncchh :LOONCAT

  242. Ketemuuuuuu… :tebarbunga

  243. aku masih bingung sebenarnya Minerva benar” bawa kutukan merusak dunia amethys apa enggak atau itu hanya alasan asaka supaya yazza punya alasan kuat buat bunuh Minerva? ?

  244. Whaaatt????!!!… :supershock
    Jadi ceritanya Armenia vs Asaka nih???
    Apa lg sebenarnya rencana Armenia? Apa dia kasihan sama Yazza krna gk tega klo yg akan dibunuh Yazza itu bodohnya sendiri kah??? :bearbertanya

  245. Whaaatt????!!!… :supershock
    Jadi ceritanya Armenia vs Asaka nih???
    Apa lg sebenarnya rencana Armenia? Apa dia kasihan sama Yazza krna gk tega klo yg akan dibunuh Yazza itu jodohnya sendiri kah??? :bearbertanya

  246. Syafriska Amelia Nst menulis:

    Waaaahhhhhh!!!!!! :KAGEET :KAGEET
    ada campur tangan Armenia jg

    Bakalan gmn ini critany???
    Armenia dan Asaka…

  247. Apakah Armenia akan membantu Yazza ya :dragonmikirdulu

  248. :anakayampuyeng

  249. aninagustina menulis:

    Aku pikir kekuatan yg lebih besar dari alam semesta tuh apaan.. ternyata si ibu cantik dalangnya.. aduh gmn klo asaka sampe tau ibunya yg ngelindungin minerva?? Trus gmn nntinya perasaan yazza?? :ngupildoeloe

  250. Memang ya…siapa lagi yg bisa ngalahin kekuatan bapak n anaknya kalau bukan ibu…armeniaaaa :inlovebabe

  251. :wowtakkusangka :wowtakkusangka :wowtakkusangka :wowtakkusangka
    Awalnya mikir klw yg lindungi minerva itu dewi dadilja yg tidak lebih kuat dibandingkan Yazza tapi ternyata yg kekuatan sesungguhnya adalah armenia yg alam semesta saja takut durhaka padanya :duuh :duuh :duuh

  252. Dina ardelia menulis:

    Wah, ada apa ini ?

  253. Opi ucing miow menulis:

    Wah …lanjutan dr cerita sebelumnya nihh ,azura bride

  254. Sinta Setiawati menulis:

    Waduh, armenia.. :bantingkursi

  255. Airaqyoung1215 menulis:

    :berharapindah

  256. AimeeCho838 menulis:

    Noooo. Jangan sampe ketahuannnnnn

  257. Nampaknya Armenia mengetahui sesuatu perihal pasangan takdir Yazza ini sehingga ia ikut campur urusan takdir

  258. Pantesan gak ada yang menyadari… lawong ibunya Asaka… hebat deh dewi Armenia

  259. Dhian Sarahwati menulis:

    Ternyata Dewi Armenia d balik semua ini…pantesan,ibunya sang alam semesta..

  260. Penasastra Indonesia menulis:

    :bantingkursi

  261. kenapa Armenia turut berperan dalam masalah takdir Yazza?

  262. asriandinatha menulis:

    :lovely :lovely

  263. Kpn lnjut ya cerita ini

  264. Kenapa Armenia nyembunyiin anak yg ke seratus?

  265. lemonpinkskyyy menulis:

    :lovely

  266. Bintang Timur menulis:

    Wah ada konspirasi di balik batu nih :Jambakantagonis

  267. Woahh ternyata Dewi Armenia😲

  268. rika kurnia menulis:

    Masih bingung mau beada di pihak siaoa ini

  269. Fatimahst. menulis:

    :kumenangismelepasmu :kumenangismelepasmu

  270. Ariyantipita menulis:

    :sebarcinta :sebarcinta 2 :sebarcinta

  271. wah ada udang di balik bakwan ini..

  272. PutriPrimasari menulis:

    :grrr

  273. IedaChoChokyu menulis:

    :habisakal :habisakal :habisakal :habisakal :habisakal

  274. Yang melindungi ternyata Armenia..kirain dewa Azzura :happy

  275. Aku menemukanmu….hihihihiihihi ketawa jahat :happy

  276. Berat bener yee, maen bunuh aja

  277. Akhirnya

  278. Alfa centauri menulis:

    dewi armenia🤯

  279. Kinanti_Latupary menulis:

    Wah, ternyata Armenia ikut berperan dalam melindungi dan menjaga Minerva, ada apa ini? apakah Armenia tahu sesuatu hal yang berhubungan sama pasangan takdirnya Yazza ya? Hihi iya Yazza, Yazza sama Minerva kayak lagi main petak umpet :happy :awaskubalasnanti :haisalamkenal , wah, Yazza udah ketemu Minerva nih :NGAKAKGILAA :NGAKAKGILAA

  280. Hampir ketahuan… :gaksabar

  281. Dewi Armenia kan istrinya azhura kan

  282. 🌻SERAFINA MOON LIGT🌙❤💡 menulis:

    Teryata Armenia di balik takdir ny Dewa yazza :habisakal

    Yazza2 lucu deh seorang dewa bisa lengah ada bocil di belakang nya :happy :happy di masa depan yazza bnyk kecolongan nih mengakut minerva…

  283. Gooddd

  284. Itanur Cahyati menulis:

    Armenia???penasaran dgan kelanjutanya

  285. Loopee semua

  286. Oh iya dewi pemelihara pengganti atspere itu dewi dadilja.
    Wah…ternyata ada campur tangan dewi armenia, bagus.
    Semoga takdir yazza & minerva berakhir baik & bahagia

  287. Cornelia Agustin menulis:

    Omg armeniaa ganyangkaaa… Akhirnya yazza ketemu minerva :NGAKAKGILAA

  288. Finally..

  289. Diah Wardani menulis:

    :berikamiadegankiss! :berikamiadegankiss! OMG

  290. Diah Wardani menulis:

    Omg

  291. Lann Akira menulis:

    :berikamiadegankiss! :berikamiadegankiss!

  292. Ketemu juga…

  293. baca ulaaaang :berikamiadegankiss!

  294. Tina Septiani menulis:

    Pertemuan uhuyyy :backstab

  295. Bertemu :lovelove

  296. AyukWulandari2 menulis:

    Selain dilindungi dewi pemelihara ternyata dewi armenia pun ikutan juga :berikamiadegankiss!

  297. Wadidaww tak sabar baca selanjutnyaaa