Ijin, Memperkenalkan Diri

Sudah lama aku tidak membaca. Membaca novel tepatnya. Dulu ketika masih mengenyam pendidikan, novel menjadi teman disaat waktu luangku, waktu makanku, waktu tidurku. Yah disetiap waktu tepatnya. Membaca itu bisa berupa cerpen, teenlit, novel berseri bahkan cerpen yang cuma terbit setiap hari minggupun pasti kucari. Setiap seri Harry Potter yang setebal itu, bisa ku selesaikan …

Elegi

(No Ratings Yet) Loading… Hari itu kami mendengarkan sebuah surat Al-quran bersama – sama sambil terbaring dan berpelukan. Lantunan surah al-Kahfi menjadi bagian favoritku dan dengannya. ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ Aku memakai earphone sebelah kanan, dan beliau sebelah kiri. Aku tahu, walaupun tak bisa berbicara tapi didalam hatinya pasti beliau mengikuti lantunan ayat demi ayat. ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ Tiba di …

9. The Rain

  ========== Ketika aku membuka mata, hal tertama yang kulihat adalah hujan dan … kau. Jutaan air jatuh menghunjam bumi, membasahi jalan-jalan, dedaunan, membasahi unsur hara, memberi kehidupan. Aroma tanah nan kering bercampurkan air menyeruak dalam indra penciumanku, lalu riuh rendah mulai terdengar di atas kepalaku, terdengar pula suara orang-orang mendesah—mungkin karena kesal—juga derap cepat …

OBOR 2

” Jadi, kalian semua harus berhati – hati. Jangan sampai melakukan hal – hal yang bisa memalukan almamater sekolah kita, terutama keluarga kalian. Dan sebagai murid Vanilla Latte High School, kita semua adalah keluarga. Dan sebagai keluarga kita harus saling menjaga.” Aula siang itu sangat berisik oleh suara Bapak Kepala Sekolah, yang oleh murid – …

8. Cloud, Drizzle, and You

   ========== Ketika itu langit berangsur-angsur berubah kelabu, berarak dari selatan menuju ke utara, kemudian meluas. Tanpa adanya awan cumolonimbus yang bergulung-gulung seperti kapas kotor atau awan sirus yang terseok-seok angin di lapisan ozon entah ke berapa. Hanya kelabu, kelabu yang perlahan-lahan berubah menjadi pekat. Aku menatap langit abu-abu itu dari kaca bus yang tengah …

Kasih Yang Tak Terucap – Bab 3

Beberapa Tahun Kemudian *** Sepanjang perjalanan aku tersenyum bahagia. Aku mengucap syukur sambil memegang erat amplop tebal berisi gaji pertamaku. Setelah lulus dengan predikat Summa Cum Laude aku langsung mendapat tawaran pekerjaan dari sebuah Perusahaan yang cukup bergengsi. Aku mendapat gaji yang lumayan besar sebagai Programmer. Dan seperti yang sudah aku impikan selama ini, gaji …

Kasih Yang Tak Terucap – Bab 2

Beberapa Tahun Lalu *** “Ibu mau ke mana?” tanyaku sambil membuntuti Ibuku yang berpakaian rapi dan indah. Aku jadi ingat seorang tetangga pernah berkata bahwa baju-baju Ibu seindah putri tapi bajuku seperti pembantu. Dia tidak menjawab pertanyaanku malah sibuk menekan-nekan benda kecil yang kata teman-temanku namanya Hp. Aku hanya berdiri memperhatikannya lalu kembali mengikutinya ketika …

Kasih Yang Tak Terucap – Bab 1

Aku menutup pintu kamar dengan letih. Tugas kuliah yang menumpuk telah menguras tenagaku sejak pagi tadi. Sekarang aku hanya ingin istirahat sejenak untuk menghapus lelah. Ketukan samar di pintu kamar membuatku mendesah, tapi aku tetap beranjak membuka pintu. Tubuh kurus Ibuku menyambutku di balik pintu. Rambut putihnya seolah meneriakkan betapa tua dirinya. Hatiku perih menatap …

7. Silent Story About Spring

  ========== Saat itu adalah musim semi yang bahkan tak bisa kunikmati sama sekali. Tahun ajaran baru, kelas baru, murid baru, disibukkan dengan demo ekskul, dihiasi bunga sakura yang bermekaran. Banyak yang membuatku bosan dalam segala hal, kelas, guru, bau kapur di papan tulis, suara berisik dari klub olah raga, suara tawa renyah di tengah …

Silence

. . . .. … o…O…Silence…O…o Dulu,awalnya aku belum menyadari apa yang dirasakan oleh hatiku… Dia yang selalu duduk dan menatapku dari seberang… Kami hanya mengagumi dalam diam… Seperti angin yang menerbangkan dedaunan dalam diam… Senyap…sepi..dan sunyi… Itulah kami… Tak ada ucapan.Tak ada obrolan. Hanya keheningan… Dimensi waktu yang terus bergulir tanpa jeda barang sedetikpun …

5. I Know!!!

  ========== Saat itu tepat musim semi, musim yang hangat, udara sejuk, embus angin yang menenangkan dengan kelopak bunga berguguran, juga suara lonceng yang menggema. Lonceng-lonceng pernikahan. Harusnya ini adalah hari bahagia, harusnya ini adalah musim penuh cinta. Harusnya … aku membiarkannya saja dari awal. Aku memperhatikan lagi dress yang aku kenakan, terusan selutut yang …

4. Sst…

  =========== Untuk beberapa saat yang lama, aku termangu saat mataku menatap pada sosok yang terbaring di atas sofa. Kakinya yang panjang diselonjorkan hingga naik ke atas lengan sofa. Manik mata yang selalu menatap tajam itu kini terpejam sempurna, suara dengkur halus yang keluar dari mulutnya terdengar seperti irama  lagu menenangkan. Wajahnya terlihat damai dalam …

looking for you

prolog Aku dulu merasa lega saat aku tahu, akulah orang yang mencintaimu pertama kali. Aku puas dengan hanya mengetahui namamu, tanpa mendengar suaramu atau mendapat tatap matamu. Tapi seperti apa yang dikatakan orang itu, cinta bukan untuku, cinta tidak boleh untuk orang sepertiku. Wanita jahat yang senang melihat orang menderita, wanita jahat yang akan tertawa …