[Jalan Setapak dan Jalan Tol]

  Tahu tidak? kehidupan kita ini seperti jalan setapak. Dan seperti yang kamu tau, jalan setapak tak semulus dan sesempurna jalan tol. Banyak lubang, becek, licin, berbatu. Namun, dari ketidak sempurnaan itu kita belajar menghadapi. Berjalan di jalan setapak harus sabar, jika terburu-buru kemungkinan kamu akan jatuh tergelincir dan terluka, tapi apa kamu mati? Tidak. …

Menunggu

Mungkin kalau senin itu kamu datang, Aku akan menganggap bahwa Tuhan merestui kita. Lalu dengan bagaimanapun cara, harus menunggumu berapapun lamanya, akan kulakukan. Tapi ternyata tidak. Kamu tidak datang. Sekali lagi harus aku lah yang menjadi pihak pengemis kabar dan kepastian. Hari minggu itu terakhir kalinya aku mengejarmu. Datangkah dirimu? Bolehkah sekali ini aku meminta …

Melepaskan

Setelah hari di mana aku tahu, kamu telah jatuh cinta pada seseorang yang bukan aku. Sekarang, aku tahu aku benar-benar telah kehilangan kamu. Aku tidak marah jika pada akhirnya kamu pergi demi seseorang yang baru. Aku hanya terluka, itu pun karena aku sendiri yang mengizinkan luka itu ada. Jangan terlalu memikirkan bagaimana keadaanku setelah kepergianmu, …

SABAR

Saya bukan seorang penyabar. Kadang saya merasa kesabaran saya berada pada garis batasnya, berada pada puncaknya dimana tidak bisa lagi saya kendalikan. Tapi saya sadar, rasa sabar tak punya batas. Kita membatasinya karena kita ingin membatasinya, bukan karena ia punya batas. Maka saya mencoba untuk selalu memberi sedikit demi sedikit kesempatan pada rasa sabar untuk …

Menegur dan Menasehati

Sebaiknya dan seharusnya, menegur dan menasehati tidak dilakukan di tempat umum. Apalagi jika ia telah mengakui kesalahannya, pun hingga berkenan meminta maaf. Bukankah Allah menyukai hamba yang menjaga saudaranya dari rasa malu dan diolok-olok? Bukankah sebaiknya aib atau kesalahan orang lain harus ditutupi? Sudahkah kita menempatkan diri di posisi mereka yang sedang merasa dipermalukan? Ingatlah, …

Kepastian

Di antara banyak yang ingin berjuang, kau malah memilih mundur dari banyaknya kesempatan. Lantas bagian mana yang kemarin kau sebut kesungguhan? Apakah bagimu, aku hanya sebuah candaan? Seseorang yang kau tempatkan di bangku cadangan dan kau panggil ketika memang diperlukan. Bagimu, aku ini hanya pengisi waktu sepimu. Penghibur dari segala resah di kepalamu. Aku memang …

Tawar menawar

Jika kamu sudah tidak mencintaiku silakan berhenti dan cintailah yang lain. aku tidak akan memaksamu untuk tetap tinggal sedang hatimu sudah ingin sekali meninggalkan. Silakan jelaskan apapun alasanmu, entah alasan itu masuk akal atau diluar nalar aku akan tetap menerima. Karena sebuah alasan tidak akan merubah keputusanmu untuk tetap tinggal. Kamu tidak perlu khawatir bagaimana …

Pergi

Kuperlukan beberapa waktu, sebelum kemudian aku mendapati kakiku mulai bergerak. Entah sudah berapa lama, aku termenung di depan pintu. Terjebak antara ingin berbalik atau terus maju. Mendadak, benakku kembali ke suatu masa. Saat itu, aku selalu membiarkanmu memperlakukanku seperti seseorang yang ingin kamu jaga, walau pada akhirnya, itu salah besar. Saat itu, aku masih saja …

KOTAK KENANGAN

Kuingin membuat kenangan indah saat bersamamu Biar kusimpan kenangan ini dalam ingatanku Akan kuberikan tempat tersendiri di hatiku Agar saat ku merindumu Kan kuputar kembali ingatanku Izinkan harimu mewarnai hariku Berikan waktumu untuk mengisi hidupku Apa yang kita lakukan akan sangat berarti untukku Tawa, canda ceria serta bahagia biar aku mengingat itu Karna aku tidak …

Dulu.. – gagal move on menahun (story line)

Theme song Raisa, kali kedua -ll- Dulu “denganmu, dimasa lalu”   Jakarta, 2009 Minggu pertama di bulan September. ‘Klik’ ‘klik’ ‘klik’ suara tombol ditekan, dengan sebelah kaki menghentak-hentak lantai ,akibat tak puas dengan main score yang dia dapat, sofa panjang yang ia duduki berderit , menandakan seseorang turut menempati sisa kosong disampingnya, aroma mint dan …

menyimpan sendu -terkadang move on bukan pilihan

‘M’ menyimpan sendu, Dalam malam yang gelap, lampu-lampu dalam rumah sudah dimatikan, yang berada di samping tidurnya juga sudah tidur , dia akan berkedip sendirian , matanya masih nyalang memandang jauh kepada kegelapan kamar malam itu. Pada masa ketika ia telah lelah tersenyum di penghujung hari , waktu sudah menunjukkan hampir tengah malam namun pemikirannya …

inside, -gagal move on menahun story line-

Inside Written by ‘M’ Keheningan itu menyeruak begitu saja, di tengah ruangan termaram yang hanya berisikan dua orang tanpa percakapan. Sekilas angin lembut menyapa keduannya , berasal dari dari tirai abu-abu yang perlahan tersing-singkan oleh angin malam. Dua mug dipegang pada tangan masing-masing, masih belum ada yang berbicara, kehangatan dari benda padat berisi benda cair …