Aaron memasuki daerah perbatasan antara Prancis dan Jerman. Ia bisa melihat sesuatu hal yang sedikit berbeda dari Prancis di tempat ini. Para rakyat jelata yang kelaparan, duduk sambil menatap rombongan Aaron yang melewati jalan setapak menuju ibukota Jerman. Mereka adalah rakyat pinggiran yang tidak mendapatkan haknya dari pihak atas. Ini lebih parah dari Prancis. …

Cinta
Cinta.. Satu kata yang bisa mengalihkan dunia.. Satu kata yang bisa membuat bahagia.. Satu kata yang bisa membuat hancur.. Dan satu kata yang bisa membuat berubah.. Semua orang tau pasti tau itu… Tapi entah kenapa semua orang masih mersakannya..?? Karena Cinta adalah Anugerah dari yang Sang Maha Kuasa untuk Kita semua…

A PRIORI ch.7
A Priori ch. 7 Pandangan Tanpa disangka Zia juga ikut tertidur dengan posisi menyandarkan kepalanya kedinding lalu Azka membuka matanya dengan sedikit senyuman. Dia bangkit dari posisi tidurnya untuk duduk disamping Zia, digapainya kepala gadis itu lalu diletakannya di bahunya untuk membuat tidurnya lebih nyaman. Azka menatap langit dari celah jendela sambil sesekali melihat wajah …

Kau Untukku
Kau Untukku by that-raxxid, NAZP, AHD, & KASAl-H masih ingatkah ? akan senyum manis di wajahmu yang terukir begitu tulus perhatianmu akan keadaanku dalam setangkai bunga darimu ingatkah kau? kenangan indah yang kita lewati saling bertatapan dalam kesunyian menyesapi rindu yang tak tersampaikan tatapanmu seperti berbicara tidak perlu kata karena aku dapat memahaminya memori tentangmu …

A PRIORI ch.6
A Priori ch. 6 Perlindungan “Aku sudah memberitahu mu. Bagaimana hasil penyelidikan polisi?” Tanya Zia dengan tidak sabar. Tapi sebelum Azka menjawab tiba-tiba saja suara tembakan terdengar dan beberapa tembakan mengarah ke arah Zia dengan cepat Azka menarik tangan Zia dan berlari bersama. Azka memeluk Zia sambil berlindung dibelakang pohon untuk memghindari peluru. Sudah sekitar …

A PRIORI
Loading…

A PRIORI ch.1
Loading… Chapter 1. Ingatan Pesta yang hangat dan ramai sedang berlangsung di sebuah rumah sederhana. “Selamat ulang tahun Azka” ucap seorang kakek kepada cucunya. “Terimakasih kakek. Mana hadiah ku?” Ucap Azka kecil dengan senyum cerianya. “Heii jangan minta hadiah dulu ayoo kasih kakek suapan kue dulu.” Ucap ibu Azka dengan senyum lembut. “Ahahaha ini dia …

Perang Dan Pertemuan
“Akasia!” “Sebentar Ayah, Sedikit lagi aku mendapatkannya.” Burak terheran-heran. Akasia, anak satu-satunya terlihat senang memanjat pohon jambu air. Disaat gadis lain sibuk merias diri, Akasia begitu gembira hanya dengan sebatang pohon berbuah lebat. Tangan-tangan mungil miliknya nampak cekatan meraih buah jambu dan memasukannya ke dalam keranjang. Setelah dirasa berat dan penuh, barulah ia turun diakhiri …

The Dark Mission ( Part 5 )
Loading… The Dark Mission (Part 5)

Undangan Pangeran
Sore ini mereka habiskan waktu untuk menikmati teh ditengah deras hujan yang mengguyur tanah Kekaisaran Persia. Hanya suara hujan ringan memenuhi pendengaran kedua makhluk berlainan jenis itu. Benak masing-masing kepala memiliki asumsi bahwa harus ada salah satu dari mereka yang memulai. Ankara hendak membuka mulut manakala Akasia meletakkan cangkir bermotif bunga krisan di atas meja, …

pagiku kini
Dulu aku letih Mengulang hari yang selalu sama Pagi dengan kesibukanku Lelah dengan siangku Jenuh kuakui seperti ini.Di mata orang aku terlihat menutup hati.ah,aku tak peduli.ini hatiku.mereka tau apa?aku baik saja dengan caraku. Saat aku melihat yang lain berbahagia dengan yang mereka sebut”cinta”,lalu mereka datang kepadaku,yah mereka menangis.mengatakan menyesal pernah mencintai.otakku bekerja,apakah cinta bisa salah?apakah …

Hurt
Nissya tak mampu lagi membendung air matanya Air matanya dibiarkan mengalir dengan derasnya Hatinya sudah begitu hancur Hancur sehancur-hancurnya Sulit baginya untuk menyusun kembali hatinya yang sudah menjadi serpihan-serpihan kecil tak terhitung Sangat sulit baginya untuk menerima kenyataan bahwa lelaki yang dicintai selama lebih dari enam tahun lamanya telah menghianatinya Hatinya semakin hancur ketika ia …
Pangeran Tanpa Mahkota – Halaman 5
Entah sudah berapa lama Camy masih bersimpuh di lantai. Kakinya mulai kram dan mati rasa. Pandangannya yang tajam tetap terarah kepada Pangeran yang tetap bergeming di tempatnya. Hati kecil Camy mulai memaki laki-laki di depannya terutama kepada kekeraskepalaannya. Camy mengamati dengan seksama sosok di depannya yang belum sempat dilakukannya saat mereka pertamakali bertemu. Mungkin, …
Pangeran Tanpa Mahkota – Halaman 4
Tak terasa sudah hampir seminggu waktu yang terlewat. Seperti dugaan Camy, uang yang mereka kumpulkan tidak mencukupi untuk membayar kekurangan upeti. Apalagi diperparah dengan sebagian warga kota yang pergi dari kota sehingga semakin sedikit pembeli yang datang ke restauran mereka. “Apa yang sedang kau pikirkan?” Camy menggelengkan kepalanya. Tangannya kembali fokus untuk membalut luka …
Pangeran Tanpa Mahkota – Halaman 3
Makan siang itu cukup singkat karena Camy pamit untuk mengantarkan makanan para penjaga perbatasan. Pada awalnya Gize hendak mengantarkan Camy ke perbatasan namun langsung di tolak oleh Camy. “Aku tidak ingin mengganggu latihan kalian lebih lama,” canda gadis itu. Gize pun mau tidak mau membiarkan Camy pergi sendiri. Dengan langkah yakin, Camy kembali memasuki …

gagal move on menahun
air hujan turun seperti silase berbau yang gagal karena salah komposisi, menemani cerita yang akan mengalir malam ini. Oke, gagal move menahun adalah judul curhatan paling nggak banget yang saya bikin, tapi itu kenyataan kok, jadi ya, I dont care lah. Disini yang anak peternakan pasti tau silase itu apa, silase adalah komposisi pakan ternak …

gagal move on menahun
I don’t know , Its been a few years since I first meet him It almost a few years , since I got his smile. And now im wondering Am I, the one who still keep the memory.
Pangeran Tanpa Mahkota – Halaman 2
“Nah, ini dia!” Camy tersenyum senang saat bisa keluar dari hutan. Entah kenapa melihat rumah-rumah berdempatan itu membuat hati Camy lega. “Kamu terlihat senang sekali.” Camy mengangguk. Dia melihat ke arah Gize yang masih mengenakan baju berburunya. “Terima kasih atas bantuanmu serta telah memperbolehkanku menginap di rumahmu.” Gize tersenyum lebar. “Tidak masalah. Sudah aku …
Pangeran Tanpa Mahkota – Halaman 1
Sebenarnya Camy tidak mengharapkan ini. dia berharap jika hari ini bisa bermalas-malasan di kamar dengan tidur yang tidak bisa dia dapatkan selama seminggu ini. pasalnya dia harus terus membantu ibunya di restauran yang dimiliki ibunya, peninggalan mendiang ayahnya. Namun sialnya, ibunya memintanya untuk mencarikan tanaman obat yang habis di toko obat. Tentu saja Camy …