The Dark Mission (Part 4)

(134 votes, average: 1.00 out of 1)
You need to be a registered member to rate this post.Loading...

Alexa Pov

Aku membuka mataku secara perlahan saat kurasakan cahaya masuk yang menyilaukan mata, saat aku sudah mendapatkan penglihatan aku melihat seseorang yang tengah membuka tirai jendela kaca yang besar yang memperlihatkan pemandangan yang indah, aku memperhatikan sekeliling tempatku berada dan sadar bahwa ini adalah kamarku, kamarku yang sangat aku rindukan.

“Ah..nona Alexa sudah bangun.” Ucap seseorang terkejut melihat ku yang sedang bersandar di tempat tidur.

“Leona..Kau Leona kan.?” Aku memanggil namanya saat tau bahwa ia adalah pelayanku yang sudah bersamaku sejak aku masih tujuh belas tahun.

“Benar nona, saya Leona. Senang anda sudah kembali.” Ucap Leona tersenyum.

“Bukankah sudah aku katakan untuk memanggil aku dengan ‘Alexa’ saja tanpa embel-embel ‘nona‘ ? umur kita hanya terpaut enam tahun Leona, dan kau sudah kuanggap seperti kakak perempuanku hm..” Jawabku sambil tersenyum.

“Kau tambah cantik saja Alexa.” Ucap Leona yang sudah memanggil ku dengan Alexa seperti biasa.

“Itu yang ingin kudengar.” Jawabku sambil menyingkap selimut dan turun keranjang.

“Apa kau yang menggantikan baju ku Leona.?” Tanyaku saat melihat aku sudah berganti pakaian tidur bukan baju semalam yang kupakai.

“Tentu saja Alexa, aku yang menggantinya, sekarang mandilah dan bergegas ke bawah untuk sarapan karena sepertinya tuan Daniel juga akan keluar untuk sarapan.” Ucap Leona.

Aku hanya mengangguk dan bergegas kekamar mandi untuk membersihkan diri.

End pov.

Alexa menuruni tangga setelah sudah siap, hari ini aku mengenakan dress rajut selutut dengan tangan panjang dan mengikat rambutku yang sebahu seperti ekor kuda. Alexa melihat Daniel yang sudah berada di meja makan dengan pelayan yang sedang menata hidangan.

“Good morning.” Ucap Alexa sambil mencium pipi Daniel.

“Good morning Alexa, apa tidurmu nyenyak.?” Tanya Daniel.

“Sangat nyenyak kak, sampai aku melewatkan makan malamku.” Jawab Alexa sambil memperhatikan hidangan diatas meja.

“Aku sudah mencoba membangunkanmu dan kau menyuruhku pergi, so don’t blame me” ucap Daniel sambil senyum mengejek.

Alexa tidak menjawab ucapan Daniel dan langsung menyantap makanan karena saat ini dia sangat lapar.

***

” Alexa apa yang akan kau lakukan hari ini?” tanya Daniel pada Alexa. Saat ini mereka sedang duduk di ruang tv.

“Tidak ada, karena hari ini hari libur jadi aku mungkin dirumah.” Jawab Alexa.

“Kalau begitu kau ikut kakak saja kerumah damian, karena Chris dan James juga berada disana dan mereka ingin bertemu denganmu, apa kau mau.?” Ucap Daniel.

“Tentu saja.. aku juga sangat merindukan mereka.” Jawab Alexa dengan wajah yang berbinar.

“Kalau begitu aku akan ganti pakaian dulu kak.” Ucap Alexa sambil berlari menuju kekamarnya.

Alexa memoleskan makeup yang natural pada wajahnya dan mengganti pakaian dengan celana jeans dan baju kaos serta syal dan jaket hangatnya karena saat ini California sedang menuju musim salju sehingga suhunya cukup dingin.

Alexa segera turun kebawah saat mendengar Daniel memanggilnya. Mereka segera berangkat menuju rumah damian . Hanya dua puluh menit Alexa dan Daniel sudah tiba dimansion mewah milik Damian.

Daniel dan Alexa masuk kedalam rumah Damian setelah mereka dipersilahkan masuk oleh pelayan rumah Damian karena Damian sudah menunggu mereka di ruang kerja Damian.

“Ah Daniel kami sudah menunggumu” sapa Damian saat melihat Daniel dan Alexa masuk kedalam ruangan.

” ALEXAAAAA oh tuhannn kau cantik sekali,, aku sungguh merindukanmu princesss…” Ucap James yang berlari dan langsung memeluk Alexa, Alexa yang dipeluk oleh James dengan tiba-tiba terhuyung kebelakang.

” Uhhh kak James kau membuatku se-sak,,” Ucap Alexa yang dipeluk erat oleh James.

” Lepaskan Alexa sekarang atau kau kulempar dari atas sini James.” Ucap Daniel kesal.

” Dasar brother complex .” Ejek James yang dibalas dengan plototan oleh Daniel.

“aku merindukan kalian semua.” Ucap Alexa pada Damian dan James.

“Ah dimana kak Chris, bukankah dia juga berada disini kak Daniel?” tanya Alexa saat tidak melihat Chrish.

“mungkin sekarang dia sedang membuat kebodohan dijalan, karena dari tadi dia belum sampai-sampai kesini, ckk..Chrish,, Chrish aku tidak tahu kebodohan apa lagi yang sedang ia perbuat.” Ucap James sambil mengeleng-gelengkan kepalanya.

“Hahaahah kak James kau tidak boleh begitu, bagaimanapun ia adalah pemilik perusahaan mobil termewah didunia.” jawab Alexa. Yah Chris adalah pemilik perusahaan mobil termewah didunia seperti Lamborghini, Ferarri, Pagani Huayra,McLaren P1 dan mobil mewah lainnya.

“Itu yang aku bingungkan sampai sekarang Alexa, kenapa orang bodoh seperti dia bisa menjadi seperti itu, mungkin ini yang dinamakan takdir hahhahahah.” Ucap James sambil tertawa, Alexa yang mendengar juga ikut tertawa sedangkan Daniel dan Damian hanya menggelengkan-gelengkan kepalanya.

Selang beberapa menit kemudian mereka yang sedang duduk di sofa dikejutkan oleh Chris yang datang dengan membawa banyak belanjaan di tanganya.

“Haiii…kalian pasti sudah lama menungguku, maaf aku terlambat aku berbelanja bahan makanan untuk menyambut kedatangan Alexa karena kudengar ia akan datang.” Sapa Chris yang baru saja datang dengan membawa banyak barang ditangannya.

“Ah Daniel bukannya kau membawa aAexa kemari? kenapa kau malah membawa wanitamu kemari, ckk kau ini selalu saja berganti wanita setiap hari apa kau pikir sedang berganti baju hahh, cobalah berfikir bagaimana perasaan Alexa saat ia mengetahui sifatmu yang satu ini.” Protes Chris saat melihat Daniel yang lengannya sedang dipeluk seseorang yang tidak lain adalah Alexa.

“Berganti wanita? setiap hari.? ” Ucap Alexa sambil menyerngit bingung dan menatap tajam Daniel. Daniel yang di tatap tajam oleh alexa memalingkan wajahnya dan menatap Chris tajam, sungguh ia ingin mengubur Chris sekarang juga.

“Iyaa,, kau tidak tau? sekarang sudah kuberi tahu ja-” “Itu Alexaa B.O.D.OH.!” Ucap James sambil berbisik pada crish. Aku yakin Crish benar-benar mati kali ini ucap James dalam hati.

“Ohh kenapa kau tidak bilang dari tadi kalau ia Alexa Jamesss,, kaau Alexaaa..? wahh kau sangat berbeda dari terakhir aku melihatmu, kau sungguh cantik Alexa sampai aku tidak mengenalimu.” Ucap Crish senang yang melihat Alexa dengan kagum tanpa memperdulikan James yang bengong melihat tingkah sahabatnya itu, bagaimana dia bisa bersikap seperti itu saat ia telah membangunkan dewa kematian dari kerajaannya!!!sialan kau Crishhh kenapa umur mu masih saja panjang sampai saat ini!!! Umpat Jamesss dalam hati.

” Ah hai..kak Chris. Aku sangat merindukannmu. Kau terlalu berlebihan aku masih tetap terlihat seperti dulu tidak ada yang berubah, mungkin berat badan ku yang semakin meningkat. Mungkin aku akan berdiet sedikit.” Jawab Alexa sambil mendekati Chris yang berdiri dengan kantong-kantong belanjaan ditangannya.

“Tidak-tidak.. tubuhmu sudah sangat sempurna sekarang, jadi kau tidak perlu diet, karena kau sudah terlihat sangat ideal, percayalah.” Ucap Chris dengan berbinar.

“Benarkahh… baiklah karna sejujurnya aku juga tidak yakin apa aku bisa diet atau tidak karena kau tau sendiri kan kak aku jago makan hehehe.” Ucap Alexa.

“Kak Crish apa yang kau maksud dengan kak Daniel yang sering berganti wanita kak Crish.?” Tanya Alexa yang teringat dengan ucapan Chris berapa menit yang lalu.

“Oh itu.. yap benar kakamu itu-” “berhenti berbicara yang tidak-tidak Crishh.!” Desis Daniel tajam.
“Tidakk.. lanjutkan saja kak Chris, jangan dengarkan kak Daniel.” Ucap Alexa dan menatap tajam Daniel.
“Aku pria normal Alexa.. jadi bisakah kita berhenti membicarakan hal yang tidak penting ini.”
“Tidak penting bagimu? Ini sangat penting bagiku, sehingga aku tahu apa lagi hal yang kau sembunyikan dariku.” Ucap Alexa kesal.
“Aku tidak pernah menyembunyikan apapun darimu Alexa, aku berganti wanita hanya untuk memenuhi kebutuhanku, itu saja. Jadi ayo tinggalkan pembicaraan ini dan mari bersenang-senang.” ucap daniel sambil menghela napas.
“Ckkk jika kau ingin memenuhi kebutuhanmu kenapa kau tidak ‘menikah’ saja sih kak.” Jawab Alexa sambil duduk di samping Daniel.

‘Menikah’ itu tidak pernah terlintas di pikiran Daniel, mungkin dulu hal itu sangat ingin dia lakukan dan ia impikan tetapi sayangnya ketika ia ingin mewujudkannya dengan orang yang dicintainya, semuanya musnah begitu saja, dan sekarang ia tidak mau memimpikan hal itu. ‘Menikah’ adalah hal yang ia hindari saat ini setelah ‘Cinta’.

*****

Hai… udah lama banget nggk nongol di blog ini :cry: , dikarenakan jadwal kuliah saya yang semakin padat melanda :cry:

Dan Malam ini akhirnya saya memiliki waktu senggang sehingga bisa kembali menulis lagi, walaupun dengan ide nggk jelas ini hiks..!

jujur aja kemaren saya sempat terkena penyakit ‘putus asa’ untuk lanjutin ceritanya loh,, karna memang dengan waktu saya yang benar-benar nggk bisa diajak kompromi! jadi saya mikir buat ‘udahan’ aja deh, dan memutuskan untuk berhentiin nih cerita huuhuh :”(. Tp untungnya malam ini ada sedikit waktu buat saya buat kembali menulis lagi yah walaupun pas saya baca ‘kenapa ceritanya jadi gini yah?’ beda dengan ide saya sebelumnya hiks.!

So maafkan untuk cerita saya yang kacau balau ini dan typo ini, dan terima kasih saya ucapkan untuk teman-teman semua yang sudah berbaik hati dan meluangkan waktunya untuk mampir ke blog saya, Gamsahabnida!….:*

Publish, 9 Feb ’17

Tika_Devch