Vitamins Blog

Dear Diary for You chapter 3

Bookmark
ClosePlease login

No account yet? Register

Love it! (No Ratings Yet)
1 vote, average: 1.00 out of 1 (1 votes, average: 1.00 out of 1)
You need to be a registered member to rate this post.
Loading... Loading…

Seminggu setelah kejadian tersebut, aku sungguh bertekad memberitahukan semua rasa kekecewaan ku.

Ya. Aku menceritakan semua rasa sakitku, berharap kau bisa melihat ‘itulah aku yang masih bertahan’.

Kau hanya menjawab jika kau tidak pandai menyusun kata sepertiku, lalu kutanggapi sebagai lelucon berharap dirimu tidak memutuskan hal buruk untukku.

Kau berkata jika mempunyai ‘prinsip’ untuk tidak bersama dengan ex-girlfriend. Tetapi kau juga bisa mengubah prinsip itu.
Lalu bagaimana dengan hubungan kita? Kau hanya menjawab dengan kata-kata yang tidak kumengerti. Tidak ada titik temu untuk kau menjawab ‘ya’ atau ‘tidak’.

Akupun dibuat gemas oleh pemikiranmu itu.

Hari berganti hari, sikapmu mulai berubah menjadi lebih baik. Hingga membuatku kembali merasakan adanya ‘harapan’. Sungguh kalian boleh berkata jika aku ‘bodoh’ atau apapun, tetapi jika kalian merasakan perubahan yang sangat dinantikan mungkin kalian akan setuju denganku.

****
Ujian Nasional sudah di depan mata, lalu kau malah menghilang untuk diriku. Aku tidak mengganggu mu, sungguh. Aku tidak berkirim pesan maupun hal lain. Bahkan kita hanya berkomunikasi melewati pesan di grup persabatan kau,aku dan yg lainnya.

Setelah ujian itu selesai, ku kira kau akan kembali seperti semula. Ternyata tidak.

Mengapa harus seperti ini ! Kau tau? Rasanya seperti dipermainkan olehmu.

7 Komentar

  1. farahzamani5 menulis:

    Si cwo nya plin plan yak Ini, Emm apa gmn hihi, maafkan aq yg kurang paham dalam menafsirkan kata2 mu diatas huhu

    1. farahzamani5 menulis:

      Oia, ditmbh dikit dibagian atas tulisan dikau, tmbhin kata [ratings] spy nnt muncul lope lope bwt kita2 klik untuk mengapresiasi karya ny dikau
      -Pake kurung [ ] tanpa spasi
      -Pake huruf r
      -Pake huruf s dibelakangny
      Yuks dicba ka
      Semangat

    2. Hehe iya dia sangat amat plin plan, aku menjadi tidak mengerti.

    3. farahzamani5 menulis:

      Tinggal aja dah yg plin plan mah, cari yg pasti eaaa hihi

  2. Akhiri saja .. sebelum semuanya jd terlalu dalam sampai tk bisa muncul ke permukaan lagi ..

    1. mau ku seperti itu

  3. fitriartemisia menulis:

    eyyyy ditarik ulur itu paling menyebalkan,
    ini hati bukan layang-layang Eaaaa