Vitamins Blog

Just want you to know that…

Bookmark
ClosePlease login

No account yet? Register

35 votes, average: 1.00 out of 1 (35 votes, average: 1.00 out of 1)
You need to be a registered member to rate this post.
Loading...

aku tidak membencimu, meskipun aku berusaha untuk membencimu tetap saja hatiku punya kehendak lain dan pikiranku punya kamuan sendiri.

pikiranku masih senang bermain-main dalam anganmu yang kosong, dan hatiku masih mencintaimu dalam harapan yang sudah pupus. sekuat aku berusaha yang ada hanya menambah beban dikepala dan hatiku semakin sulit melangkah jauh darimu.

aku tahu kamu sudah menyakitiku terlampau dalam sampai-sampai aku tidak mampu lagi menangis untuk melepaskan keperihan yang selama ini kutanggung. itu lebih menyakitkan. dan parahnya lagi, setiap hari, setiap jam yang selalu berputar dalam detik, pikiran ku akan selalu buntu di kamu. apa yang kamu lakukan sekarang, siapa yang kamu genggam tangannya saat ini, siapa yang kamu nyanyikan lagu saat ini, siapa yang menempati hatimu saat ini.

semua adalah salahku, aku sendiri yang menciptakam kesakitan ini, dan aku sama sekali tidak bisa menyalahkan mu atau dia. itu yang membuatku makin terluka. saat aku tau kamu bersamanya, serasa hatiku tercabut sedikit demi sedikit dari tempatnya. membuatku sesak sulit bernapas.

tapi, aku sama sekali tak bisa menyalahkan kamu atau dia. seluruh kesalahan ada padaku. yang selama ini menyayangimu dalam diam, mencintaimu tanpa terucap.

aku hanya takut, takut akan penolakan yang besar darimu. takut kamu melemparku jauh atau lebih parah kamu menerimaku hanya untuk melemparku lebih jauh.

15 Komentar

  1. :PATAHHATI t

  2. Aduhhh
    Cinta dlm diam emang sakitttt bngt yak huhu
    Sedihhh baca ny huhu
    Ditunggu karya2 lainnya
    Semangat trs ya

    1. Btw ka, cba diedit dibagian atasnya
      Tmbahin tulisan ini [ratings] spy nnt muncul lope lope yg bsa kita klik bwt mengapresiasi karya kk ini

    2. Udh bisa di vote palah

  3. Dalpahandayani menulis:

    Bagus
    Jleb2 ke hati :PATAHHATI

  4. rosianacamilla_ menulis:

    Iya makasi ya semua hehe

  5. cinta dalam hati, hiks hiks :PEDIHH

  6. :PATAHHATI :PATAHHATI

  7. :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR! :DOR!

  8. aishelatsilla menulis:

    :TERHARUBIRU

  9. Hanya ingin berpendapat, dikatakan ataupun tidak dikatakan namanya tetap cintakan^^ dan mengatakan ataupun diam-diam itu adalah pilihan. Dan, mbak memilih untuk mencintai diam-diam meski merasa sakit.

    Jujur saya belum pernah mencintai seseorang sampai rasanya begitu sakit ketika melihat orang yg dicintai bersama dgn wanita lain. Sungguh, butuh hati yg kuat untuk seperti itu. Dan hati saya belum sekuat itu, dan hati saya juga tidak semulia itu hehehe.

    Cinta memang datang tanpa persiapan, tp saat cinta itu datang biasanya akan dimulai dgn ketertarikan yg berlanjut dgn perasaan suka . Jd karena saya sadar dgn batas kemampuan hati saya, biasanya saya langsung bilang keorangnya kalau saya suka. Terserah pendapat org kalao mereka bilang saya terlalu agresif atau mungkin tidak tau malu. Karena faktanya, saya hanya mencoba membatasi hati saya.

    Saat saya mengatakan apa yg saya rasakan secara langsung pada orang yg bersangkutan, maka saya bisa mengambil keputusan dari jawaban orang itu. Apakah tetap membiarkan perasaan itu berlanjut menjadi cinta atau malah membunuh perasaan itu secara perlahan. Karena jujur saja meskipun saya belum sampai tahap pernah mencai seseorang terlalu dalam, tp dari banyak cerita yg saya baca rasanya akan sangat sakit. Jadi untuk mengantisipasi agar perasaan saya tidak sampai ketahap cinta.

    Tapi kalau seandainya pun saya sudah terlanjur jatuh cinta, maka kemungkinan besar saya akan tetap mengatakannya. Karena saya bukan tipe orang yg suka menyakiti diri sendiri dgn memendam perasaan seperti itu. Dan kalaupun nanti ditolak, setidaknya saya tidak akan menyesal karena tidak pernah berjuang untuk mendapatkan dia yg saya cintai, setidaknya saya tidak akan menyalahkan diri sendiri saat takdir mengatakan kalau saya bukan tulang rusuknya

    1. rosianacamilla_ menulis:

      Aku pun sebenernya udh pernah jujur sama dia. Cuman ditolak. Dan aku terlalu takut buat ngejar dia karna takut ditolak untuk kedua kali. Dan hati aku ga sekuat itu untuk ngelupain dia gtu aja. Jadi…. ya gini deh hahaha:’)

  10. :PATAHHATI

  11. syj_maomao menulis:

    Aku mungkin belom pernah merasakan cinta sama orang yang sesungguhnya ya.
    Tapi menurut aku cinta itu gak pernah salah. Yang salah hanyalah situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan. Yang salah hanyalah cara bagaimana kita mencintai orang itu.
    Tapi jangan terlalu berlarut dalam kesedihan. Mungkin gak mudah melupakan orang yang kita cintai, tapi akan lebih baik mengikhlaskan, karena percaya lah ada orang yang menunggu untuk kita dan berjuang untuk kita.
    Semangat kak~

  12. Sedihnya cinta dan diam :LARIDEMIHIDUP