Vitamins Blog

Ghost The Memory Ep#5

Bookmark
Please login to bookmarkClose

No account yet? Register

12 votes, average: 1.00 out of 1 (12 votes, average: 1.00 out of 1)
You need to be a registered member to rate this post.
Loading...

Masa lalu Aris Cho

Selama sejam Agus mencerna semuanya, mencerna perkataan wanita itu dan juga menata hatinya. Ditekannya nomor sang manager namun tidak diangkat dan dihubunginya seseorang yang sempat ingin membunuhnya, Jungsuk.

Pada deringan ketiga panggilan itu tersambung dan suara lelah Jungsuk terdengar diseberang. “Ada apa Agus?”

“aku ingin bertemu dengamu, ada yang ingin aku pastikan”

“baiklah aku tunggu kau ditempatku”

Setelah panggilan itu terputus Agus dengan cepat menyambar kunci mobil dan juga tas kecilnya, keluar dari studinya bergegas untuk mendapatkan sebuah penjelasan.

Jungsuk menatap wajah Agus dengan tenang, dirinya sudah menyadari bahwa Agus akan bertemu dengannya, tapi tidak disangkanya secepat ini.

“Apa kau ingin bertemu dengannya ?” Jungsuk bertanya menyesap kopi hitam pekat dicangkirnya.

Agus sendiri memilih sekaleng Bir untuk menenagkan pikiran dan hatinya sendiri “Kau pastiya tahu alat pernunjang kehidupan Aris akan dilepaskan dalam waktu 3 bulan”

“iya” Jawab Jungsuk tenang

“kenapa ? bukannya dia hanya mengalami geger otak ringan bukan otak mati” Desak Agus gusar, sejak mendapatkan informasi dari wanita itu Agus merasa ada sesuatu yang dirahasiakan darinya.

“apakah kau siap mendengarnya ?” Jungsuk bertanya

Agus melihat raut wajah yang sangat lelah dikedua mata Jungsuk seakan semua ini juga berat baginya.

“Iya” Jawa Agus yakin,

Jungsuk menghembuskan napas pelan, bersandar pada sandara kursi menatap kedua mata Agus mencari keraguan didalamnya, namun hanya keyakinan yang dilihatnya.

“Baiklah, akan kuceritakan. Aris bukanlah nama aslinya..”

Dan Jungsuk memulai cerita masa lalu Aris cho kepada Agus

5 tahun yang lalu

Jungsuk saat itu tengah berlibur sendiri di pulau J disalah satu vila miliknya, saat itu dia tengah merasa depresi dan juga pusing memikirkan kehidupannya yang sangat dibencinya.

Keluarga ?

Tidak ada keluarga dalam hidupnya, setelah dia berhasil menjadi orang sukses dan berpengaruh keluarga yang dulunya membuangnya kini dengan santainya datang kepadanya dan ingin sekali menjodohkannya kepada wanita ular berbisa yang ingin menguasai kekayaannya. Bahkan menggunakan sebuah rencana licik dan menjijikan.

Saat itu, dia sedang berjalan sendirian, dipesisir pantai dekat vilanya menemukan sosok tubuh wanita yang terseret ombak, tubuh kecilnya yang terkapar tak berdaya, deru napas yang melambat, jungsuk segera membawa tubuh tersebut kerumah sakit terdekat dan ditangani dengan sangat insten oleh para dokter.

Kondisinya saat itu sangatlah lemah, dan mengkhawatirkan bahkan jika saat itu Jungsuk terlambat menemukannya mungkin dia sudah menjadi mayat dipesisir pantai. Butuh berbulan-bulan agar dapat membuat kondisinya stabil, dokter mengatakan karena kondisi tubuhnya yang sangat lemah, juga dampak besar akibat tenggelam dan berada dalam air sangat lama sehingga membutuhkan waktu untuk kondisinya stabil.

Kondisinya semakin hari semakin baik, namun terdapat masalah pada fungsi sarap pada otaknya, ada sesuatu pada fungsi paru-parunya yang bermasalah, akibat tidak adanya oksigen yang cukup saat berada diair dan mempengaruhi fungsi jantungnya.

Butuh waktu setahun agar dia dapat membuka mata, namun sesuatu yang tidak terduga muncul, dia tidak mengingat siapa dirinya sendiri, bahkan bagaimana dia bisa tenggelam. Sejak saat itu dia menjadi Aris Cho, adik perempuan Jungsuk satu-satunya.

Hidup mereka bahagia, hingga dia bertemu dengan Agus dan menjalin hubungan dengannya, jungsuk mengira bahwa Aris akan bahagia dan tidak tersakiti, namun badai itu datang dengan cepat dan besar. Seorang Fans Agus entah bagaimana menemukan ini semua, sebuah kotak pandora yang tertutup rapat dalam ingatan Aris yang hilang 6 tahun lalu.

Fans itu mengancam Aris, dan meminta Aris untuk meninggalkan Agus, agar kotak pandora itu tidak terbuka untuk dilhat oleh semua orang. Aris dengan berat hati mengiyakan dan meilih untuk pergi. Jungsuk mengetahui hal itu mencoba mencari tahu apa sebenarnya isi kota pandora tersebut namun Aris mati-matian tidak mengatakan isi kotak pandora itu dan memilih untuk pergi ke negara I.

Dan terjadilah kecelakan itu,

“kau benar-benar tidak mengetahui isi kotak Pandora itu ?” Agus memincing curiga kearah Jungsuk,

Jungsuk sendiri meenggelangkan kepalanya “kau seharusnya menanyakan pada Fans fanatikmu itu”

“apa hubungannya dengan pelepasan alat penunjang kehidupan?’

“setelah kecelakan tragis yang itu, ternyata hal yang pernah dikhawatirkan oleh dokternya 6 tahun lalu terjadi, fungsi jantungnya berhenti saat operasi meski berhasil dilakukan, namun terdapat gumpalan darah pada otaknya akibat benturan kuat yang terjadi” jeda Jungsuk menyesap kopi hitamnya sebelum kembali menlanjutkan.

“6 bulan adalah waktu yang kuharapkan dia akan segera terbangun, namun hasil pemeriksaan seminggu kemarin yang diberikan dokter padaku mengatakan tidak ada harapan”

“tidak ada harapan?”

“iya meski dia bangun saat itu, dia mungkin tidak akan bertahan lama, karena kerusakan sudah sangat parah pada paru-paru dan jantungnya apalagi dengan adanya operasi mengangkatan gumpalan darah pada otaknya dia tidak akan selamat”

Agus terdiam mendengar penjelasan panjang Jungsuk.

“pergilah temui dia, mungkin ini adalah kesempatan terkahirmu”

3 Komentar

  1. Lina Atiek Budiarti menulis:

    Seru

  2. Gak sabar baca kelanjutannya

  3. Oh bgtu