Vitamins Blog

Puisi | Perjalanan Terpanjang

Bookmark
Please login to bookmark Close

 

Pagi itu

Manakala fajar bahari turut singgah di sisi bangku

Ia menawariku secangkir kopi panas

Mengepul asapnya membentuk bayang-bayang

 

Kusesap sepucuk pahitnya

Getirnya memberiku kedamaian

Getir dan damai

Hatiku rusuh

Seperti itulah

Perjalanan terpanjang mencintai adalah penerimaan

2 Komentar

  1. Pendek nyaaa :aw..aw