Tubuhku kurus dan tinggi menjulang. Aku merasa bahwa semua orang memusuhiku, aku hanya diam. Aku tidak mempunyai lengan, dan tubuhku yang kurus sekali ini sangat tidak serasi dengan kepalaku yang cukup besar. Bisa dibilang aku ini cacat. Saat ini orang-orang mulai mendekat dan berhenti tepat di depanku, demi mengamatiku dengan tatapan jengkel, kesal, marah atau tatapan lainnya. Aku balas menatap mereka hingga mataku mulai agak menguning karena terlalu lama melotot, perih sekali rasanya. Kupejamkan mata sejenak sembari menghembuskan napas perlahan untuk kemudian menemukan orang-orang itu telah pergi setelah memutuskan untuk membuka mata.

Katakan padaku, kenapa mereka memutuskan pergi begitu saja?

Dan siapakah aku?