2.22K views
0

Katanya jangan menilai buku hanya dari sampulnya saja. Tapi faktanya adalah kebanyakan orang lebih suka menghakimi tanpa mau mengenal lebih jauh. Ya seperti istilah “Tuhan yang menghendaki, kita yang menjalani, dan orang lain yang mengomentari.”

Nah pertanyaan Rina adalah andai kata kalian dalam posisi merasa tak bersalah, tapi dianggap bersalah, dan tak peduli seperti apapun kalian menjelaskan, orang-orang tetap pada pemikiran mereka. Bagaimana sikap kalian? Tetap kekeh berusaha mengklarifikasi atau bodo amat disalahkan ya terserah?

JFF gaiss.. makasih yang mau jawab. Stay safe, stay well, peace, cheers, and God bless y’all! :sopan

Aku tipe orang bodo amat orang mau komentar apa yg penting aku ga keluar dti norma dan agama

0

tergantung orangnya juga siapa sih….

kalo misalnya orang deket pasti bakalan aku usahain terus tapi kalo g deket apalagi cuma sekedar kenal ya bodo amat aja sih.

dan kalo udah keterlaluan baru aku ambil tindakan

lagian aku juga g terlalu perduli sama mereka yang bisa nya cuma cuap” tapi g tau kenyataannya ;-)

0

tergantung dengan tentang apa tuduhannya. kalau melibatkan keluarga atau pihak-pihak yang ngak tau apa-apa pastinya harus diklarifikasi terlebih dahulu. baru setelahnya orang mau ngomong apa juga terserah.

tapi kalau itu cuma untukĀ diri sendiri yang dituduh orang bersalah ini itu sih yaa biasa aja ngak perlu ditanggapin masa bodoh aja.

0

Kalo sudah klarifikasi tapi tetep ga dipercaya, aku lebih memilih bodo amat krn semakin kita menjelaskan semakin mereka bakal menyangkal. Biar waktu yg membuktikan siapa yg salah dan benar. Akan sangat menyenangkan saat mereka diam krn merasa salah :RENCANAJAHARAA

0

Awalnya pasti jelasin dulu, tapi klo uda bbrp kali jelasin tetep ga mau terima ya udah bodo amat..

Toh, kebenaran itu pasti muncul suatu saat..

0

Aku tipe yang peduli tapi juga nggak peduli.

Peduli sama penilaian orang2 terdekatku, karena aku sayang mereka, jadi aku selalu menghargai pendapat mereka tentangku. kalau mereka peranggapan aku salah maka aku akan berusaha meyakinkan jika aku tidak salah, atau berusaha memperbaiki jika aku memang salah.

Aku nggak peduli sama orang2 yg nggak terlalu dekat sama aku. kalau mereka nggak kenal aku, eksistensinya nggak terlalu berpengaruh di hidupku, maka apapun pandangan mereka tentangku aku anggap itu bentuk salah paham aja, yg penting orang2 yg aku sayang mengerti aku seperti apa.

Tapi kalau banyak orang asing berpandangan negatif tentangku, mau nggak mau itu pasti mempengaruhiku, berarti cara berperilakuku ada yg salah dan aku harusnya instrospeksi diri.

Jadi peduli nggak peduli dengan pandangan orang tergantung konteksnya seperti apa dulu ya

DayNight
DayNight