997 views
0

Jika iya, apa yang kamu pikirkan tentang ‘Flat Earth’ itu?

Jika tidak, terpikirkah kamu untuk mencari tahu apa itu ‘Flat Earth’?

0

Prnah dengarvtp blom nonton videonya…slx gak logis menurut Qu..

0

Tahu. Udah lama tahu soal komunitas flat earth. Ini sudah pernah aku bikin question di sini dah udah lumayan lama questionnya. Aku senyum aja sih lihat ini.

Aku sudh pernah cari tahu sudah pernahmembahas soal ini sama teman2 bahkan pernah ikutan debat soal ino juga dulu.

0

Tahuuu, aku pernah nonton videonya. Itu kontroversi bngt sesara kyk bneran tp yaaa gk terima secara mendadak krna merasa dr kita SD blajar sains kannn.

0

Lucu banget sih :NGAKAK

Gak papa lah, itu bukti kalau manusia punya akal dan digunakan untuk berpikir. Tapi sayangnya kadang nyeleneh.

Simplenya kalau bumi datar kenapa harus ada dataran tinggi dan dataran rendah? Kenapa harus ada gunung yang tinggi dan pantai yang berada di bawah?

Dalam agama saya, di Al-Qur’am sudah dijelaskan (surat Al-Hijr ayat 19) dikatakan bahwa Allah telah menghamparkan bumi. Disitu tidak ada dikatakan bagian yang dihamparkan adalah bagian bumi tertentu, tetapi yang terhampar adalah bumi secara mutlak. Sehingga dengan demikian, jika kita berada di suatu tempat di bagian manapun dari pada bumi itu (selatan, barat, utara, dan timur), maka kita akan melihat bahwa bumi itu datar saja, SEOLAH-OLAH TERHAMPAR di hadapan kita. Kemudian jika kita berjalan dan terus berjalan dengan mengikuti satu arah yang tetap, maka bumi itu akan terus menerus kita dapati terhampar di hadapan kita sampai suatu saat kita kembali ke tempat semula saat awal berjalan. Hal ini telah jelas membuktikan bahwa justru bumi itu bulat adanya. Sebaliknya, jika saja bumi itu berbentuk kubus, misalnya, maka pasti hamparan itu suatu saat akan terpotong, dan kita akan menuruni suatu bagian yang menjurang, menurun, TIDAK LAGI TERHAMPAR.

Selanjutnya, jika bumi itu adalah sebuah hamparan seperti karpet atau tikar, maka jika ada orang yang melakukan perjalanan lurus satu arah secara terus menerus, maka orang itu pada akhir perjalanannya akan sampai pada ujung bumi yang terpotong, dan tidak akan pernah kembali ke tempatnya semula, di mana dia memulai perjalanannya yang pertama dulu. Penelitian dan pengalaman manusia telah membuktikan bahwa perjalanan yang dilakukan secara terus menerus ke satu arah tertentu tidak pernah menemukan ujung dunia yang terpotong, melainkan terus menerus yang ditemukan hanyalah hamparan demi hamparan di tanah yang dilalui, untuk kemudian perjalanan itu berakhir pada tempat semula saat perjalanan pertama dimulai. Hal ini tidak mungkin dapat terjadi jika saja bumi itu tidak bulat keberadaannya.

Apapun alasan mereka, yang mengatakan freemason, illuminati, elite global punya penemuan nomor wahid! Agama saya punya acuan tersendiri untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan alam seisinya, dan ini firman Allah. Bukan opini yang didukung untuk mendapatkan pembenaran :)

0

Ini yang di perdebatkan bumi itu datar ya.

DayNight
DayNight