kalau mengingatkan jelas wajib sama kayak orang yg wajib bayar hutangnya

Mengingatkan jelas boleh.
Wajib malah, karena itu kan juga untuk kebaikan bersama. Untuk kita biar orang tersebut membayar hutang, dan untuk dia agar tidak memberatkan kelak di akhirat.
Seenggaknya kita sudah mengingatkan 3 kali.
Kalau toh dia tetap tidak bayar, tergantung kitanya mau mengingatkan lagi atau tidak.
Saya kebetulan orangnya sama seperti kamu, jadi kalau saya sudah mengingatkan 3 kali, no respon ya sudah.
Mungkin dianya memang belum ada untuk membayar.
Kalaupun ternyata ada faktor lain, Allah Maha Tahu dan Maha Adil.
Serahkan semua pada-Nya.
:)

Saya kurang paham hukum mengingatkan bagaimana. Jika dikatakan wajib, berarti kalau tidak mengingatkan kita berdosa ya? Sejauh ini, jika ada hal yang perlu diingatkan, saya termasuk yang suka mengingatkan. Tapi hanya sebatas itu saja. Kalau masalahnya terkait dengan hutang yang belum dibayar, sebagai orang yang memberi pinjaman, saya akan ingatkan terus jika hutangnya belum dibayar.

Mengingatkan orang ttg hutang nya itu wajib.
Ketika sudah di ingatkan berkali2 & tdk juga mau membayar, ya dikembalikan lg kpd sikap yg memberikan hutang tsb, apakah akan tetap menganggap itu hutang sampai bisa dilunasi atau kemudian mengikhlaskan hutang tsb sebagai sedekah saja kpd org yg menghutang.
Semoga bisa sedikit mencerahkan.

Wah, kalau sepengetahuan ku soal hukum mengingatkan org lain akan hutang nya terhadap kita sih belum ada ya.

Tapi soal hutang itu sudah dijelaskan dalam Al-Quran (serius aku lupa surah apa) (boleh kita cari sama2 deh) “Wahai org2 beriman apabila kamu berhutang maka tulislah atau catat.”

Jadi seperti yg kamu bilang, tanpa diminta pun sm yg memberikan hutang. Itu wajib hukumnya untuk dibayar oleh si peminjam. Kita mau mengingatkan juga nggak masalah, tidak mengingatkan jg nggak masalah. Tergantung kita mau gimana dan nggak ada dosa dalam kita mengingatkan nya akan hal itu.