Baca Novel Bagus Gratis Sampai Tamat › Forum › Forum Hiburan & Sharing › Forum Semua Cerita › Renungan: Cucian yang Bersih
- This topic has 13 balasan, 14 suara, and was last updated 8 years yang lalu by fitriartemisia.
-
PenulisTulisan-tulisan
-
-
7 Desember 2016 pada 5:16 pm #312541lindast1Peserta
^*Sentilan*^
CUCIAN
Sepasang suami istri muda menempati rumah di sebuah komplek perumahan.
Suatu pagi sambil sarapan, si istri menatap keluar melalui jendela kaca dan melihat tetangganya sedang menjemur baju.
Lalu si istri berkata kepada suaminya, “Lihat Pa … Cuciannya kelihatan kurang bersih ya, sepertinya dia tidak tahu cara mencuci pakaian dengan benar, Mungkin dia perlu sabun cuci yang lebih bagus.”
Suaminya menoleh, tetapi hanya diam dan tidak memberi komentar apapun.
Sejak hari itu setiap tetangganya menjemur baju, selalu saja si istri memberikan komentar yang sama tentang kurang bersihnya si tetangga mencuci bajunya.
Seminggu berlalu…
di pagi yang sama si istri heran melihat pakaian-pakaian yang dijemur tetangganya terlihat bersih cemerlang. Lalu si istri berkata kepada suaminya,
“Lihat Pa… sepertinya dia telah belajar bagaimana cara mencuci dengan benar, pagi ini baju cuciannya telah bersih, mungkin dia melihat hasil cucianku yang bersih”.
Lalu si suami berkata,
“Ma.. Papa bangun lebih pagi hari ini untuk membersihkan jendela kaca kita”.
Si isteri terkejut dan sangat malu mendengar jawaban suaminya, dia malu telah mencerca tetangganya selama ini tidak bersih mencuci baju.. padahal kaca jendelanya yang kotor.
Dan begitulah kehidupan …
Apa yang kita lihat pada saat menilai orang lain.. tergantung kepada kejernihan pikiran kita. Lewat jendela mana kita memandangnya,
Jika kaca jendela yang kita pakai kotor, sudah pasti apa yang kita lihat di depan akan kotor juga.
Jika *HATI* kita bersih, maka bersih pula *PIKIRAN* kita.
Jika *PIKIRAN* kita bersih, maka bersih pula *PERKATAAN* kita.
Jika *PERKATAAN* kita bersih, maka bersih pula *PERBUATAN* kita.
Hati, pikiran, perkataan dan perbuatan kita mencerminkan hidup kita.
Itulah sebabnya orang tua kita selalu berpesan,
*”jaga hati, pikiran, perkataan dan perbuatan”*
Yaahh… Selayaknya kita menjaga itu, sebab seburuk apapun baju yang kita pakai tidak akan melukai orang lain, tapi lidah dan sudut pandang yang kotor dapat melukai bahkan menghancurkan orang lain.
Lalu… apakah kaca jendela kita sudah bersih hari ini ?
Semoga illustrasi ini bermanfaat.
-
7 Desember 2016 pada 5:51 pm #312571widiafaPeserta
Banyak makna dibalik kisah-kisah sederhana. Tergantung kita melihatnya dengan kaca mata biasa atau kaca mata luar biasa.
-
7 Desember 2016 pada 6:15 pm #312591acisammyPeserta
Luar biasa pesan moralnya, mengetuk hati dan pikiranku yg kadang masih berpikiran sempit… hidup ini memang untuk belajar menjadi pribadi menjadi yg lbh baik yaaaa…tks
-
8 Desember 2016 pada 12:38 am #312974choniAhshofaPeserta
Lidahmu nerakamu, eh??? :aaaKaboor
-
8 Desember 2016 pada 1:54 am #313003DalpahandayaniPeserta
Makna dalam kisah
-
8 Desember 2016 pada 2:36 am #313028shania_chandPeserta
bener kak,, :superhero
jangan menilai seseorang dari luarnya aja,, kita juga harus introspeksi diri, jangan memandang kekurangan atau kesalahan orang lain, tapi kekurangan dan kesalahan kita sendiri
-
8 Desember 2016 pada 7:51 am #313193yukifrozenPeserta
Pesan moralnya bagus kak, keren… setuju sama pendapat kakak :PATAHHATI
-
8 Desember 2016 pada 1:42 pm #313432Rinaa_ssPeserta
Keren banget, dari cerita dederhana kaya gini, tpi maknanya dalem banget
Setuju banget sama pendapat ts :tebarbunga :happyhappy
-
8 Desember 2016 pada 6:09 pm #313612SriRahayuYayukPeserta
Nah betul sekali kak @lindast krn setiap hal pasti memiliki dua sisi dan selayaknya manusia seharusnya tak langsung menghakimi sebelum menoleh pada diri sendiri tapi apa daya jika terkadang kaca yang kita pakai tertutup debu
-
9 Desember 2016 pada 11:32 am #314019AnonimNon-aktif
Keren banget ini pesannya. Selalu jaga hati, pikiran, perkataan, dan perbuatan. Makasi untuk share nya kak Lin :MAWARR
-
9 Desember 2016 pada 6:50 pm #314221nikenprabaretnaPeserta
Luar biasa pesannya untuk menjaga perkataan Makasih dah share :owlkasihbunga
-
11 Desember 2016 pada 5:23 pm #314822ferendPeserta
Pesan moralnya dalem bgt kak,, ngena d hati
-
12 Desember 2016 pada 11:10 pm #315627salsabilanurutamiPeserta
bagus banget ceritanya
-
21 Desember 2016 pada 3:05 pm #323066fitriartemisiaPeserta
terbiasa melihat secara negatif akan selalu bikin kita jadi pribadi egois sih menurutku, merasa paling benar gitu. contohnya ya kasus diatas itu gitu..
-
-
PenulisTulisan-tulisan
- Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.