Baca Novel Bagus Gratis Sampai Tamat › Forum › Forum Hiburan & Sharing › Motivasi-Manisnya Permen Masih Terasa Di Lidah
- This topic has 21 balasan, 13 suara, and was last updated 8 years, 6 months yang lalu by clpoohsh.
-
PenulisTulisan-tulisan
-
-
18 April 2016 pada 5:50 am #15567loveselaPeserta
Seorang lelaki tua terbaring lemah di sebuah rumah sakit. Seorang pemuda datang menengoknya setiap hari dan menghabiskan waktu berjam-jam bersama lelaki tua itu. Pemuda itu menyuapinya, membersihkan badannya, dan membimbingnya berjalan-jalan di taman, lalu membantunya kembali berbaring. Pemuda itu baru pergi setelah merasa bila lelaki tua itu sudah bisa ditinggal.Suatu ketika perawat yang datang memberi obat dan memeriksa kondisi orangtua itu berkata,
“Bapak punya anak yang berbakti. Setiap hari ia datang untuk mengurus Bapak. Sungguh beruntung ya, Pak.” Lelaki tua itu memandang perawat itu sejenak, lalu memejamkan kedua matanya. Dengan nada sedih, lelaki tua itu berkata,
“Saya berangan-angan, seandainya ia adalah salah seorang anak saya. Ia adalah anak yatim yang tinggal di lingkungan tempat tinggal kami. Dulu sekali, saya melihatnya menangis setelah kematian ayahnya. Saya pun menghiburnya, dan membelikan permen untuknya. Setelah itu saya tidak pernah lagi berbincang dengannya. Kemudian ketika ia tahu kalau saya dan istri hanya tinggal berdua saja, ia pun berkunjung setiap hari untuk memastikan kami baik-baik saja. Ketika kondisi fisik saya mulai menurun, ia mengajak saya dan istri saya tinggal di rumahnya, lalu secara rutin membawa saya ke rumah sakit untuk mengecek kondisi kesehatan.Saya pun pernah bertanya padanya, ‘Nak, mengapa engkau menyusahkan diri untuk mengurus kami?’ Sambil tersenyum anak itu menjawab, ‘Manisnya permen masih terasa di mulut saya, Pak.”
Orang yang baik hatinya pasti akan mendapatkan imbalan yang baik pula dari Sang Pencipta. Maka, jangan memikirkan untung/rugi ketika mempunyai kesempatan untuk membantu orang yang perlu bantuan. Lakukan saja perbuatan baik secara spontan, dengan hati yang tulus dan ikhlas karena hukum Tuhan tidak pernah salah. Apa yang kita tanam pasti akan kembali kepada kita pula, bahkan berkelimpahan.Oke ini saya sedang bijak pagi dulu hehehe :good:
-
18 April 2016 pada 6:02 am #15585AnonimNon-aktif
baguskak sela ceritanya memotivasi sekali,,,,,,,,,,,,, yeayyyyyyyyyyy :yahoo:
-
18 April 2016 pada 6:15 am #15603RositaAmalaniPeserta
Kok aku jadi sedih bacanya :cry: :cry: tp memang
kalau kita berbuat kebaikan akan selalu berbuah kebaikan, tidak sekarang tapi nanti disaat kita akan membutuhkannya :yes: :yes: -
18 April 2016 pada 6:26 am #15627@Iqrahm98Peserta
bener banget!
-
18 April 2016 pada 6:31 am #15634TaufikHidayat583Peserta
Berkaca kaca mata ini sungguh menyentuh
-
18 April 2016 pada 6:31 am #15636echa_09Peserta
Setuju….
Slalu ad hukum sebab-akibat.
Ap yg kita tanam itu juga yg akan kita petik.
:mail: -
18 April 2016 pada 6:39 am #15649AraJung14Peserta
Terimakasih motivasinya, sungguh menginspirasi :-)
-
18 April 2016 pada 6:43 am #15657ninartikaPeserta
Apa yg kita tanam, itu yg akan kita petik. Berbuat baik, bahkan dlm hal kecil akan ada balasannya. Cerita yg bagus sekali :good: :good: :yahoo:
-
18 April 2016 pada 7:06 am #15708vianauwPeserta
terimakasih motivasinya :good:
-
18 April 2016 pada 7:42 am #15768Dian_AWPeserta
Wah bagus sekali :good:
Kuncinya, membantu dengan ikhlas ;-) -
18 April 2016 pada 7:56 am #15799noukicatPeserta
Terima kasih motivasinya :good: :good:
-
18 April 2016 pada 11:57 am #16282Rah_didianaPeserta
Bagus banget ceritanya… :good:
Saya sampai terharu ;”) -
18 April 2016 pada 12:01 pm #16291Rah_didianaPeserta
Duh duh duh… ceritanya kena banget. Simpel, to the point. Terharu saya… ;”)
-
18 April 2016 pada 12:22 pm #16358clpoohshPeserta
Uhhh tersentuh sya,, seandainya ada org yg kya begitu :cry: :cry:
-
-
PenulisTulisan-tulisan
- Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.