Hari sudah mulai gelap, dan cahaya di dalam gudang mulai hilang. Aika belum berhasil melepas ikatan pada tubuhnya. Sementara itu napas gadis itu mulai putus-putus. Aika memiliki phobia terhadap ruangan gelap. Dulu waktu keci, dia penah di culik oleh musuh keluarga Calisto dan dikurung selama dua hari di ruangan gelap. Sejak itu Aika akan terkena …
Tentang Dia Part 5. Penghianatan Bagian 2
Hari telah berganti, dan kejadian melelahkan kemarin ingin segera Aika lupakan. Seperti biasa Aika berjalan santai menelusuri koridor sekolahnya. Namun ada yang berbeda hari ini. Tidak ada lagi sapaan akrab untuknya dari orang-orang yang biasa dia lewati. Beberapa murid yang Aika lewati berbisik-bisik pelan dan menatap Aika dengan pandangan mengejek. Ah, haruskah hari yang melelahkan …
Tentang Dia Part 4. Penghianatan
Semenjak kejadian di kantin terakhir kalinya, Aika merasa tatapan kelima temanya menunjukan bahwa mereka tidak suka dengan kehadiran Aika di sekitar mereka. Namun Aika mencoba pura-pura bodoh dan pura-pura tidak tau. Dia tetap diam dan masih ikut ngumpul bareng The Titisan Iblis walau sering tak diacuhkan. Namun begitu tetap ada yang berubah di sini. Aika …
Tentang Dia Part 3. Selalu Jadi Pujaan Bagian 2
Sejak pertemuanya dengan Yasir di kantin kemarin, Aika dan Yasir jadi lebih dekat. Terlebih mereka memiliki hobi yang sama, menghabiskan waktu membaca buku di perpustakaan. Aika jadi jarang ngumpul bareng dengan The Titisan Iblis. Sebenarnya kenapa mereka di juluki seperti itu, karena mereka berlima itu hobi bully orang sampai sadis, bahkan pernah sampai ada yang …
Tentang Dia Part 2. Selalu Jadi Pujaan
Aika baru saja akan membuka loker miliknya, namun kertas warna warni dibungkus amplop cantik langsung membludak keluar dari loker dan berserakan manja di lantai. Aika menatap diam kertas-kertas naas itu. “Selalu seperti ini hm?” tanya Roy yang sudah muncul di balik pintu loker. Aika hanya mengangguk sekilas, lalu gadis itu mengambil paper bag dalam lokernya …
Tentang Dia Part 1. Pusat Perhatian
Hari ini pertama kalinya gadis itu masuk sekolah setelah menghabiskan libur semester untuk kenaikan kelas. Pertama kalinya menjalani kehidupan di kelas XI. Gadis pemilik mata bulat itu selalu optimis dengan hidupnya. “Pagi Ai.” “Pagi cantik.” “Pagi Aika.” “Pagi Kak Aika.” Begitulah suasana di setiap pagi harinya memasuki gedung sekolahnya dan gadis itu selalu menjawab …
Tentang Dia
Sipnopsis Tentang dia yang selalu jadi pusat perhatian Tentang dia yang selalu jadi pujaan Tentang dia yang mendapat penghianatan Tentang dia yang pergi meninggalkan penyesalan yang mendalam