Aku menyukai caramu yang menerjemahkan luka dalam rindu
Sebuah bayang terjatuh bersama senyum di secangkir kopi
Ku sesap kandas berharap rindu kan berpulang
Namun terasa pahit sebab aku sendiri berteman sepi
Ku bisikkan pada angin timur sebait puisi
Tetapi terhempas direnggut badai
Pernah ku disini dengan mu, di sore hari yang tak ramah
Langit kala itu menangis menyaksikan air mata diujung pisah
Bisu mengadu beku, kopi itu dingin membeku
Hati kelu, tinggallah aku dengan penyesalan kekal.
Wahai senja, aku merindukan dia yang tertawa di bawah sinarmu
Kembalilah esok, bawa dia turut serta
Aku, si tuan berhati syahdu yang terduduk di serambi
Menanti kehadiran sang kekasih menyapa kopi yang mulai dingin.
Hati ini perih, sebab aku merindukan lembayung senjaku.
______Dee, Stuck With You
Lembayung senjaku…
Kak dee, selalu suka dengan puisi buatan kak dee
dimana kau.. wahai separuh hatiku
👏👏
Ini karya author siapa ya
Hy Kaka… Nama aku Dee
Kebetulan karya receh ini punya aku
Hihihi
Teman setiaku..ya kamu..iya kopi
hmmmmm, secangkir kopi
hmmmmm,
Dimanakah kau berada