Hallowwww sebenernya ini hanya iseng aja haha
Semoga sukaaaa :D
PROLOG
Aku berjalan menyusuri lorong kampus menuju kelasnya. Langkah kakiku terasa berat, di sana pastilah dia akan bertatap muka dengan Kawa. Entahlah aku merasa sudah teramat berat menyimpan semua rasa yang tak kunjung terucapkan dan tidak ada kepastian apapun tentang hubungan kami. Sedangkan Kawa seakan tidak peduli tentang apa yang aku inginkan. Aku hanya butuh kepastian yang jelas, kalau seandainya semuanya akan berakhir aku iklas, setidaknya biarkan aku memulai sesuatu hubungan baru dengan yang lain.
“Ngapain kesini?” ujar Kawa ketika aku sudah berada di depan kelasnya. Dengan muka datar.
“Eeh..mmm aku hanya ingin berbicara sesuatu denganmu” ujar Vilia sengan suara yang gugup.
“Pergilah, aku sudah tidak ingin bertemu denganmu!”
Vilia hanya bisa menahan airmata yang berebut ingin turun dari kelopak matanya. Vilia menggigit bibirnya jangan sampai suara tangisnya keluar.
Sudah berakhirkah???
Ini lah kisahku Vilia Lira Wildas
:PATAHHATI :PATAHHATI :PATAHHATI :PATAHHATI :PATAHHATI
:LARIDEMIHIDUP :LARIDEMIHIDUP
Mellow story bukan ya kakak??
Nano naon ada mellow ada bahagianya hihi
Cieee ka kimy nulis lgi euyyyy hihi
Cuzz ke part 1
Bakal baper2 nih kykny ceritany yak
Perlu tisu kah ni ka hihi
:PEDIHH :PEDIHH
:PATAHHATI :PATAHHATI
:PATAHHATI :PATAHHATI
waduh, prolog (atau sinopsis?) nya sedih :PATAHHATI
Prolognya kereennn
Ditunggu kelanjutannyaa