Balasan Forum telah dibuat
-
PenulisTulisan-tulisan
-
-
21 Juli 2016 pada 7:53 pm #90287desywinPeserta
Pernah beberapa kali baca pertanyaan yang sama, jadi udah bisa nebak jawaban nya hahah….
Buat yg punya jawaban seperti jawaban psikopat, jangan takut atau panik dulu yaa.. Jawaban itu blm tentu bener semua ko, pertanyaan itu blm sepenuhnya lengkap dan masih diperlukan lebih banyak tes lagi untuk menentukan psikopat atau bukan … -
7 Juni 2016 pada 6:59 pm #68390desywinPeserta
@adeliamantik
Maksud saya adalah meluruskan apa yang dikatakan oleh subjek diatas, agar yg bersangkutan mengerti bahwa kecerdasan seorang ibu tidak melulu di ukur mengunakan tingkat pendidikan.saya sangat mengerti bagaimana perasaan Anda @adeliamantik , karena ibu saya pun bukan perempuan dengan pendidikan setara sarjana, namun saya memliki keyakinan bahwa cerdas atau tidaknya ibu saya, adalah saya yg paling memahami. Insyallah dengan bekal agama, moral, dan pendidikan (yg saat ini sedang saya perjuangkan di universitas) yg ibu saya berikan, itu merupakan bukti bahwa ibu saya merupakan perempuan yg cerdas :).
Saya harap Anda memiliki keyakinan yg sama seperti saya, tak peduli apa kata orang, sehingga sedikit banyak bisa mengurangi rasa sakit hati Anda. :LETNANPARIS :AIKO -
7 Juni 2016 pada 4:01 pm #68207desywinPeserta
@adeliamantik saya setuju sama kamu… Tapi mungkin hanya ingin meluruskan bahwa kecerdasan seseorang tidak melulu dilihat dari tingkat pendidikan. Kecerdasan seseorang itu dilihat dari 3 hal. AGAMA, MORAL, DAN ILMU. dan ketiganya bisa diperoleh dimana pun bukan hanya di bangku kuliah. Kuliah itu hanya merupakan sarana bukan patokan.
Balik lagi ke topik, kalo ditanya apakah kuliah itu penting ? Akan saya jawab penting!
Tapi apakah kuliah itu suatu kebutuhan? TIDAK!
definisi kebutuhan adalah sesuatu yg HARUS terpenuhi, sama halnya seperti makan,minum, sex bagi yg sudah berumah tangga, dll.
Kuliah penting untuk sarana menimba ilmu bagi yg mampu, yg berkeinginan, atau apapun tujuannya meski hanya ingin mengejar status sebagai mahasiswa. Namun meskipun tidak dengan berkuliah ilmu bisa didapat dimana saja bagi orang2 yg memang mau berjuang dan belajar. -
29 Mei 2016 pada 10:23 pm #57795desywinPeserta
@widiaghyfra kampret Lo, gue nanya serius malah ditawarin seblak, kan jadi tergoda iman gue #eh..
Ada wehh, lagi sariawan jadi puasa komen wkwkwkwk
Gaya bgt Lo sok terkenal ditanyain orang hahahha…emang siapa yg nanya ? Tukang seblak ? #lah knpa balik lagi ke seblak ?
Udah balik dari garut? Mau tutor gue bsok psikologi lingkungan, nginep yaa, sekalian mau beli seblak di tempat biasa #tuhh kan ingetnya seblak lagi :PINGSAN
Bdw masukan aja sih, coping stress nya bisa sekalian di share tuh, biar manfaatnya gak nanggung. . . -
29 Mei 2016 pada 9:54 pm #57782desywinPeserta
Frustrasi kelamaan jomlo, skripsi gak kelar2, bimbingan bikin galau, kurang piknik,ditinggal sahabat pulang kampung, naahh gimana tuhh coping stress nya kalo sumbernya banyak gitu?
-
-
PenulisTulisan-tulisan