Saya pernah membenci orang hingga saya merasa tidak tenang. Lalu, tante saya berpesan “JANGAN PERNAH KAMU MEMBENCI ORANGNYA. BENCILAH SIFATNYA”. Saran itu cukup telak. Saya coba menerapkannya dan alhamdulillah bisa berlapang dada atas perlakuannya yang menyakiti. Masih bisa menjaga silaturahim.
Dengan membenci orang tidak akan menyelesaikan maslah. Malah membuat hati kita sendiri tidak tenang karena sudah pasti pikiran untuk membalas dendam itu ada. tapi jika membenci sifat buruknya saja, maka kita bisa mentoleransi latar belakang mereka berlaku uruk kepada orang lain. Dan minimal, kita punya celah untuk menunjukkan kebaikan.
Semoga bisa diterima. ^^
Langkah pertama, berdamai dulu dengan hati sendiri, kompromikan biar hati nya bs memaaafkan perbuatan org tersebut… Ingaat lgi kebaikan yg pernah dia lakuin buat kita, karena ga jarang 10 kebaikan yg pernah dilkakukan org yg kita ga suka akan kita lupa dengan satu keburukan yg dia lakukan terhadap kita…
Hidup itu ga nyaman klo hrus naruh dendam, hati juga tenang. Lebih baik kita mendamaikan hati dengan bs memaafkan perbuatan org lain :)
pernah bgt. benci yang sampai dititik kalau Tuhan ngizinin to just kill one human in our life, I will not think twice buat ngelakuin itu ke dia.
Tapi sekarang udah engga lagi (kayanya).
Aku udah maafin even when he’s not saying sorry or anything (itu cara pertama).
cara kedua, stop mikirin kesalahan dia. Selama dia ada di hidup kita pasti ada dong dia nunjukin sisi baiknya even just for a second maybe haha.
But trust me, it works.