1.65K views
0

jadi gini, gue naksir gay dan ini sudah lebih dari 4 bulan… gimana ya cara menghadapinya? soalnya dia itu orgnya suka pencitraan gt. aku cm jadi bahan pencitraan doang biar dia keliatan normal :”( menurut kalian, aku harus bersikap gimana kalo tbtb dia bikin pencitraan misalnya tiba2 jd nyender2 atau sok2 alay temu kangen gt sama aku?

soalnya dia kayak gt di depan publik doang sih…

0

Well yang namanya cinta kita nggak bisa memilih kepada siapa kita akan jatuh cinta. D kebetulan kamu jatuh cinta sama pria belok. Yah kalau cerita di novel sih  keliatannya gampang membuat pria belok menjadi normal. Pada kenyataannya sangat susah, darling. Kamu kudu bermental teguh kukuh berlapis baja merdeka… merdeka#EH#

Tapi kl dia manja2 hanya depan umum untuk pecitraan dia, mending kamu angkat kaki deh daripada  terlibat jauh nanti susah lepasnya. Bicarakan sama dia kalau kamu sdh nggak betah. Terserah kamu sih, kl masih mau bersama dia dgn konsekuensi kamu makan hati, jangan2 pas dia pacaran sama cem2annya kamu malah jadi obat nyamuk. Lebih baik cari lelaki lain saja, biar dia nggak manfaatin kamu, karena dia pikir, “Kebetulan nih cewek suka gw, kenapa nggak sekalian aja dimanfaatin buat tameng, toh jadinya sama2 untung kan?” Mkn itu yg dipikirkan si lelaki belok itu wkwkwk

0

ampun deh say, geli jadinya. hehehe ….

mending cari yang lain aja. meski gak ganteng gpp yg penting normal.

wkwkwk … :D

0

Aku malah pernah diajak nikah ama sahabatku yg gay, tapi dia ngomong saklek kl itu cuma buat pencitraan. Soalnya dia konsultan disalah satu sekolah internasional dan pihak sekolah udah mulai cium bau2 kl dia gay.

Saran aku mending kamu tegesin ke co itu supaya dia jgn pencitraan krn kamu tahu kl dia gay. But FYI, a gay  can be girl’s bestfriend

0

Kalo aku jadi kamu, aku bakal jaga jarak sama orang itu. bukan karena orientasi seksualnya, tp lebih karena dia akan merugikanku di kemudian hari.

Kenapa aku bilang merugikan?

Pertama, dia jelas manfaatin kamu, darling. dia jadiin kamu buat pemanis di hidupnya aja, biar dia dikira straight, mungkin dia bahkan nggak pernah merasa kehadiranmu itu penting buat dia, dengan begitu dia nggak akan menyadari betapa berharganya perasaanmu dan bisa dengan mudah atau tanpa sengaja menyakitinya tanpa sadar. karena kamu bukan prioritasnya dia.

Kedua, kamu ada rasa sama dia, padahal kamu tau dia belok dan bisa jadi nggak akan pernah membalas perasaanmu like you did. masokis banget nggak sih itu? mencintai orang yg nggak akan pernah bisa membalas perasaan kita itu bikin nyesek dan bisa membunuhmu pelan2.

Di depan publik dia bertingkah seplah dia peduli, kamu bersikap seolah kamu bahagia, tapi di belakang, yg ada kamu bakalan sedih dan meratapi nasib, apalagi kalo makin lama perasaanmu makin dalam buat dia, sakitnya akan berkali2 lipat lebih besar.

Save your soul, sweety. dont let anyone to hurt you that much. you are deserve better than him. *hug*

0

Kalau saran aku sih ya tinggalin. aduh ini jadi kaya cerita di lapak sebelah ya. matpad haha.

Kalau kamu masih bertahan sama dia, tapi dia cuma ngejadiin kamu tameng dari orientasi seksual nya itu malah nyakitin kamu.

Dengan kamu selalu ada disaat dia butuh itu gak ngejamin kan kalau dia bakalan ada rasa sama kamu? jadi. mumpung masih tahap naksir sih aku rasa kamu masih bisa untuk suka sama yang lain. yang ada feedback nya ke kamu.

DayNight
DayNight