1.38K views
0

Seperti yang kita tahu, di luar negeri, nama keluarga itu sangat penting, nama keluarga adalah identitas seseorang. Seseorang akan terlihat sangat menyedihkan jika tidak memiliki nama keluarga, karena dia seperti buangan, tidak jelas asal – usulnya. Iya kan?

Sedangkan di Indonesia sendiri, hanya beberapa kalangan saja yang mewajibkan mempunyai nama keluarga, seperti kalangan sosialita, suku – suku tertentu (Batak misalnya) atau sekarang merembet ke kalangan selebritis. Yang lucunya, tidak semua nama belakang itu sebenarnya nama keluarga, tapi tetap saja dipakai untuk nama anak, demi trend mungkin? CMIIW. :kelinciimut

Nah kalo menurut kalian, penting gak sih punya nama keluarga itu? Dan apakah di daerah kalian umum menggunakan nama keluarga sebagai nama belakang?

Kalo di daerah Rina sini, belum umum sih pakek nama keluarga. Misal ngasih nama anak ya beda – beda gitu, gak ada yang belakangnya sama, karena memang tidak punya nama keluarga atau marga, hehehe

0

Hmm ga terlalu penting sih tapi kembali kepada latar belakang masing masing menurutku yang penting itu ialah harga diri hehe

0

Tidak penting. Bukan suatu keharusan tradisi kita seperti itu. :)

0

Kalau Di daerah ku itu sedikit banyak anak2 yang membawa embel2 nama keluarga. Termasuk mama juga sih soalnya papa orang tionghwa punya marga jadi akupun sendiri mengikuti nama marga papa 

0

Penting ga penting sih, kalo di daerah ain sekarang (Mataram) bukan nama keluarga, tapi lebih ke nama kebangsawanan. Jadi kalo pria nama depannya LALU dan kalau perempuan BAIQ itu artinya mereka masih keturunan raja, dan nama itu terus turun temurun seperti marga.

0

Gak penting sih. Di keluargaku namanya beda-beda. Kan emang gak ada nama keluarga.

DayNight
DayNight