Kalau aku pribadi punya banyak teman yang memiliki banyak kepribadian. Ada yang memang baik, nyebelin, egois, cari muka, dan banyak lagi. Jadi menurutku punya banyak teman yang walau dikatakan nggak tulus nggak papa, karena suatu saat nanti aku pasti juga akan membutuhkan mereka. Bisa jadi juga aku bakalan bisa memanfaatkan koneksi kami.
Tapi beda lagi dengan sahabat. Kalau sahabat aku akan benar-benar memilih orang yang tidak hanya menerimaku apa adanya, tapi juga bisa membuat aku menjadi lebih baik lagi. Orang yang mau menegurku di saat aku salah, juga ikut bahagia saat aku berbahagia.
Intinya, aku kurang setuju sama pernyataan itu hehehe..