Bukan pernah lagi.
Sering deh kayanya. Dari kecil malah.
Saya baru boleh pergi-pergi keluar kota (itu pun harus izin abang juga) semenjak kuliah semester 3. Semester 1 sama 2 masih gak boleh.
Kalau ditanya rasanya ya sudah pasti kesal sekali ya! Temen-temen saya seru-seruan di sana, saya di rumah.
Tapi ya kalau dipikir-pikir apalagi sekarang setelah saya paham maksud orang tua saya, mereka khawatir saya kenapa-napa. Lagipula saya jauh dari mereka, kalau ada apa-apa mereka kepikiran. Makanya ya paling tidak sekarang lebih memahami maksud orang tua saya. Mereka terlalu sayang makanya selalu khawatir dan ingin kita tetap dalam pengamatan.