1.16K views
0

beberapa waktu lalu CJ baca berita mengenai Ular yang ditangkap, dibunuh lalu dirobek perutnya karena dicurigai telah memakan sapi warga. tapi setelah perut itu dibelek dengan senjata tajam, barulah diketahui bahwa ternyata… eh ternyata… bukannya sapi yang didapat melainkan telur-telur ular.

sesuai info, ternyata ular tersebut adalah ular yang langka, yang sudah mulai sedikit sekali jumlahnya dibumi.

CJ sangat menyayangkan kejadian tersebut, bayangkan, ular langka itu memiliki sekian puluh calon telur ular yang jika berhasil dilahirkan dan menetas maka jumlah populasi ular langka tersebut akan bertambah, tidak lagi terancam punah.

manusia, dengan kejam, malah membelek perut ular hanya untuk membuktikan apakah ular telah bersalah memakan sapi warga. kenapa mereka tidak membawa ular pergi ke tempat yang jauh dan membiarkan ular hidup d alam bebas yang jauh dr penduduk. masalah clear, tidak akan ada sapi yang hilang lagi dan ular langka tetap selamat.

terus banyak lagi kejadian-kejadian buruk lainnya terhadap binatang yang dilakukan oleh manusia, yang menyebabkan binatang mati dan hampir punah. contohnya adalah kebakaran hutan, pengeboman laut dan lain sebagainya.

rasa-rasanya, Manusia sudah sangat melewati batas terhadap bumi dan isinya ini.

menurut kalian gimana sih cara yang paling efektif untuk  menghentikan semua itu?

kenapa kita harus membunuh binatang, hanya untuk mendapatkan apa yang kita inginkan?

kenapa kita harus merusak terumbu karang dengan letupan-letupan bom utk mendapatkan ikan?

kenapa kita harus membakar hutan yang berisi ratusan, ribuan atau jutaan hewan hanya untuk membuka lahan?

kenapa oh kenapaaaaaaaaaaaa

#CJYangFrustasi

#SaveEarth #SaveAnimal

0

semua kembali lagi ke diri2 masing2.orang yang melakukan pengeboman ikan,pembakaran hutan dll yg bersifat merusak adalah orang yg hanya memikirkan diri sendiri tanpa memikirkan sebab dan akibat dari perbuatannya.mereka hanya ingin memuaskan ego mereka sendiri sedangkan yg menjadi korban adalah banyak orang.

banyak hal yang bisa kita lakukan untuk menghentikan itu semua tapi semua itu harus di mulai dari  adanya  kesadaran dari diri kita sendiri bahwa merusak alam sama saja merusak sumber kehidupan kita di masa yang akan datang.

 

0

Karena kita ini egois dan merasa benar. Sehingga merasa sah sah melakukan hal itu demi kepentingan sendiri. Hal seperti ini memang sangat disayangkan krn masih sangat minim masyarakat yang mau mencintai alam dan isinya. Untuk menanggulanginya harus dilakukan sosialisasi akan bahayanya pembakaran hutan, perburuan binatang yg dilindungi dan sebagainnya supaya kita bis sama2 menjaganya untuk kebaikan bersama.

0

Tergantung diri masing2 cj, kadang kita memberitahu dikira menggurui, repot kalau ego berhadapan dengan ego.

0

Kembali pada yang kalimat “manusia adalah sebaik-baiknya makhluk ciptaan Tuhan”.

Nah, karena itulah manusia punya sisi ego yang merasa paling benar di atas segala kebenaran.

Walaupun mungkin terasa aneh, tapi memang begitulah logikanya. Manusia di dunia ada untuk hidup dan tidak semua manusia bisa hidup dengan cara yang baik.

Manusia itu perusak. Manusia itu pembuat masalah. Manusia itu mengantar diri sendiri pada keburukan. Makanya mereka diberi akal, supaya bisa berpikir mana yang baik dan mana yang buruk atau mana yang bijak dan mana yang egois.

Semuanya kembali pada manusia masing-masing. Kalau menyoroti ego manusia yang selalu merasa benar, gak usah jauh-jauh seperti itu. Nyamuk, hinggap di tubuh kita, langsung kita tepuk sampai mati. Itu nyamuk, apalagi ular yang besarnya kemungkinan 3 kali lipat manusia.

Insting melindungi diri dan tetap mempertahankan eksistensi itu bukan cuma kerjaan hewan dan tumbuhan. Manusia juga. Jadi, hal-hal seperti ini bukan sepenuhnya salah siapa, tapi memang rodanya seperti itu.

0

Kita sbg manusia hrs sadar klo alam itu penting untuk kelangsungan hidup manusia ke depannya..

Klo bnyk manusia ngga bisa sadar ttg hal itu, ya kejadian2 seperti cj ceritain akan terus berlanjut.

DayNight
DayNight