1.42K views
0

Saya menanyakan ini karena terispirasi dari pertanyaan@author1

 

Dalam psikologi, unsur cinta itu ada 3: Hasrat (passion), keintiman/kedekatan (intimate) dan commitment.

Ketiga hal itu, berdasarkan penelitian di luar negeri dan hasil penelitian tersebut dikenal dengan The Tringular Theory Of Love dari Strenberg.

Yang jadi masalah adalah hasrat. Karena penelitian mengenai cinta dilakukan di luar negeri, tentu akan berbeda dengan culture kita yang ketimuran.

Pertanyaan:

Menurut kalian, penting tidak hasrat dalam sebuah cinta? Atau cukup hanya dengan keintiman/kedekatan dan komitment saja? 

0

Dalam islam pernikahan yg ideal itu sakinah, mawaddah, warahmah

Sakinah itu ketenangan. Dimana setelah menikah hidup dan jiwa seseorang akan menjadi tenang dengan hadirnya pasangan hidup.

Rahmah itu kasih sayang. Rahmah ini biasanya akan muncul pada pasangan yang telah bertahun2 hidup bersama, pasangan yang sudah tua, yang timbul adalah perasaan kasih sayang terhadap pasangannya. Keadaan fisik pasangan tidak lagi terlalu penting, hati yang lebih banyak berperan.

Sedangkan mawaddah adalah cinta/hasrat. Hasrat atau cinta ini akan menghiasi pernikahan di tahun2 awal (ada yg mengatakan sampai 5thn pertama pernikahan), dimana ketertarikan akan fisik masih cukup dominan. 

Jadi, tentu saja hasrat itu penting, sesuai dengan porsinya :)

You are viewing 1 out of 46 answers, click here to view all answers.
DayNight
DayNight