1.64K views
0

hm.. kali ini untuk yang pertama kalinya Chika ingin bertanya , Chika tahu topik ini dulu pernah diangkat oleh salah satu author PSA , tapi kini Chika ingin menganggkat nya lagi .

disana ada yang bilang:

lebih baik berjalan dijalan yang gelap sekali asal tangan kita berpegangan dengan seorang sahabat ,dari pada berjlan dijalan yang terang benderang dan ramai namun kita berjalan seorang diri.

dan juga ada yang bilang :

Kampret itu adalah saat loe berusaha menutupi-nutupi kejelekkan dia dihadapan semua orang ,ternyata dia malah nyebar-nyebarin kejelekkan loe dibelakang loe .

tidak ada artinya punya teman dengan jumlah yang banyak ,namun mereka menghilang saat kita butuh , lebih baik punya teman sedikit tapi mereka tetap menemani kita saat kita sennag maupun susah.

sahabat kadang menjadi orang yang paling dekat dengan diri kita dibanding keluarga kita , nah..Chika mau tanya , apa point penting kalian , apa ujung tombak kalian sehingga kalian merasa bangga saat bilang.

” dia adalah sahabatku ?”

apa yang membuat kalian akhirnya mengucapkan kalimat itu ?

dan apa yang akan kalian lakukan jika untuk yang kesekian kalinya kalian lagi dan lagi di khianati oleh orang yang kalian beri label ” teman ” itu ?

sebelum dan sesudahnya Chika ucapkan terima kasih ^^

Sahabat. Dia yg ga segan negur kalau salah. Yg bahagia ketika kita bahagia, turut merasa sedih ketika kita sedih. Membantu kita untuk bangkit ketika terpuruk. Tetap komunikasi wlw jarang bersua. Tetap ‘gokil’ketika berjumpa. Org yg paling bisa baca perasaan kita dari gestur tubuh/ isyarat kita. ❤

0

Sahabat akan menusuk kita dari depan
Karena dia ingin kita memperbaiki diri. Dia mengungkap kesalahan kita di depan kita dengan harapan kita memperbaiki kesalahan itu supaya jadi manusia yang lebih baik

Sedang orang yang berpura-pura sebagai sahabat akan menusuk kita dari belakang karena dia ingin kita makin jatuh terperosok. Semakin kita berbuat salah, semakin dia mencela kita.

Jika kita dikhianati sahabat? Maka maafkan dan lupakan anggap dia sebagai hal negatif yang tidak cukup berharga untuk memberati hati kita, anggap dia sebagai sesuatu yang harus ditinggalkan dan jangan biarkan pengkhianatannya melukai hatimu.

You deserve better, fokus pada hal-hal positif yang membentang begitu banyak di depanmu, dan tetap yakin bahwa di antara banyak sahabat palsu, akan tetap ada sahabat sejati yang selalu bersamamu dan mendukungmu di saat sulit, bukan karena kamu benar, kamu sempurna, kamu lebih baik, tetapi karena memang dia memilih untuk berdiri bersamamu dengan segala ketidaksempurnaanmu

Jika kamu menemukan sahabat seperti itu, maka hargailah dia sepenuh hati, perlakukan dia dengan baik sepertia dia memperlakukanmu, jadilah sahabat sejati untuknya juga

You are viewing 1 out of 68 answers, click here to view all answers.
DayNight
DayNight