Halo semuanya, q pengen nanya nih.
mantan pacarnya temanku itu marah sama q. Dia bilang penyebab putusnya mereka itu karena q yang ngomong n jelekin dia didepan temanku. ya memang setiap temanku curhat sama q masalah mereka, q pasti kasih pendapat.
Tapi mau gimana lagi, mantan pacarnya itu terlalu possesif n kurang menghargai, kadang dia juga terlalu mudah untuk mengucapkan kata ‘putus’, lalu gak lama kemudian dia bakal bilang, “emang kita putus? kayak gak tau aja kalau q ngomong gitu.”
q kan jadi ikutan emosi juga, kok kesannya dia menganggap hubungan mereka itu mainan gitu. terlebih temanku itu pasti bakalan merasa dipermainkan.
jadi sebenarnya, siapa yang salah sih disini? oke lah kalau semisalnya q yang salah tapi kan semuanya ada sebab.
Kamu ga salah kok.
Sebagai teman yang baik, kita memang harus realistis saat memberikan saran pada teman yang curhat.
Bukannya mengada2 dan ngawur.
Saran realistis itu akan membantu teman kita yang memang butuh “dibukakan” pandangannya terhadap hubungan yang mereka jalani.
Seperti cj yang memberikan saran realistis utk teman agara tdk terlalu berharap pada seorang pria yang menggantungkannya.
Nah itu realistis kan? Daripada kita mengada2, dan malah jd bkin anak orang berharap pada tong yang ksoong.
Coba kamu ajak bicara orang yang marah tersebut baik2 dan ubgkapkan kenapa kamu memberikan saran seperti itu pd temanmu. Agar si dia introspeksi atas kesalahannua juga.