Gak bisa tidur dan kefikiran kejadian ini.
Singkat cerita CJ ketemu seorang teman yang seolah tahu tentang apa yang cj risaukan, hadapi dan hal lainnya. Walau sesungguhnya cj yakin seyakin2nya dia tidak tahu apapun tentang diri ini. “He is no one in my life, he knows nothing”
Nah selidik punya selidik, ternyata beberapa orang bilang dia punya “kemampuan” yang diberikan Tuhan untuk “melihat” , yah bisa jadi itu melihat apa yang kita fikirkan, apa yang ada dihati kita, masa lalu ataupun masa depan. Hingga akhirnya detik itu juga CJ berfikir untuk menghindar (jika suatu hari harus bertemu lagi sama orang semacam ini)
Pertanyaan besarnya adalah apakah kalian akan oportunis saat bertemu dengan orang semacam ini yaitu bertanya tentang masa depan kalian, bertanya tentang baik atau buruk yang harus diambil? Ataukah kalia akan menghindari hal-hal semacam ini?
Terimakasih jawabannya,
Jangan lupa vote question ini
Kalau sikap saya biasa2 saja tapi saya tidak akan bertanya masa depan ataupun pilihan apa yang harus diambil ke dia karena saya hanya ingin waktu berjalan apa adanya, takutnya jika sudah tau masa depan akan merasa tidak puas dan ingin mengubahnya. Jadi daripada tau mendingan dibiar mengalir saja..