Baca Novel Bagus Gratis Sampai Tamat Forum Forum Kepenulisan Tiga Perbedaan EYD dan EBI

Melihat 14 pertalian (thread) balasan
  • Penulis
    Tulisan-tulisan
    • #359899
      kagita1
      Moderator

      MELALUI Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 tahun 2015, Mendikbud mencabut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 46 Tahun 2009 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD).

      Dengan begitu, EYD sudah tidak berlaku. Pemerintah menggantikannya dengan Ejaan Bahasa Indonesia (EBI).

      Jika kita anggap EBI adalah sistem ejaan baru, EBI adalah sistem ejaan keempat yang pernah digunakan di Indonesia. Tahun 1947 kita pernah menggunakan Ejaan Republik atau Ejaan Soewandi. Tahun 1959 kita pernah gunakan Ejaan Melindo, meskipun gagal diterapkan karena konflik politik Indonesia-Malaysia. Baru pada 1972-lah diterbitkan EYD yang berlaku hingga 25 November 2015.

      Bangsa kita pernah menggunakan Ejaan Van Opheisjen sejak 1901. Tetapi karena itu berlaku jauh hari sebelum ada Indonesia, saya tidak masukkan dalam hitungan.

      Secara yuridis, kini sistem ejaan yang resmi (diakui negara) adalah Ejaan Bahasa Indonesia yang terlampir dalam Permendikbud 50 Tahun 2015.

      Meskipun namanya ganti, tidak ada perbedaan mendasar antara EYD dengan EBI. Hanya ada tiga perbedaan yang dapat saya temukan.

      Pertama, penambahan huruf vokal diftong. Di EYD, huruf diftong hanya tiga yaitu ai, au, ao. Di EBI, huruf diftong ditambah satu yaitu ei (misalnya pada kata geiser dan survei).

      Kedua, penggunaan huruf kapital. Pada EYD tidak diatur bahwa huruf kapital digunakan untuk menulis unsur julukan. Dalam EBI, unsur julukan tidak diatur ditulis dengan awal huruf kapital.

      Ketiga, penggunaan huruf tebal. Dalam EYD, fungsi huruf tebal ada tiga, yaitu menuliskan judul buku, bab, dan semacamnya, mengkhususkan huruf, dan menulis lema atau sublema dalam kamus. Dalam EBI, fungsi ke tiga dihapus.

      Bagi saya, tiga perbedaan itu merupakan hal kecil, belum cukup menggambarkn “niat baik” penggagas perubahan yang disebutkan dalam konsederan.

       

      Sumber: blog.unnes.ac.id

       

      cc: @tsalispark, @famelovenda, @nolandzeta

    • #359944
      nrlhidayahh
      Peserta

      Wah ternyata ada 3 perbedaan ya kak Gita antara EYD sm EBI. Aku kira gak ada perbedaan, cuma beda dipenulisan nama/julukan aja hihi.. makasih infonya kak Gita aku jd nambah ilmu. Semoga bsk gk ditegor lg sm bu dosen grgr penulisan yg salah ehh wkwk

    • #359945
      miazain88
      Peserta

      Mksh buat infonya gita

    • #359946
      Asadea
      Peserta

      Waktu semester lalu kemarin juga dikasih tau dosen tentang ini, duhh kadi khawatir kalo gak apdet ttg perubahan ejaan  :PATAHHATI

    • #359952

      Huruf kapital untuk unsur julukan itu gimana contohnya Kagit?..

    • #360015
      asty1990
      Peserta

      Mksh infonya nduk  :KISSYOU

    • #360030
      ferolee
      Peserta

      Wah baru tahu kl skrg pakai EBI, dr kmrn tahunya EYD aja.. Hihi. Makasih ka Git utk infonya :)

    • #360193
      tsalispark
      Moderator

      Ahaayy. Makasih master  :KISSYOU  adek terapkan  :LOONCAT

    • #360202
      farahzamani5
      Peserta

      Jdi intinya nmbh dikit ni ya ka Gita, aq kira bnyj nambah nya, blom buka2 lgi ttng EBI sejak diumumin dlu hihi
      Mksh infonya ka

    • #360204
      carijodoh
      Peserta

      Waaah sipsip terimakasih infonya

    • #360247
      yoonnee88
      Peserta

      Makasih infonya

    • #360392
      NolanDzeta
      Peserta

      Makasih infonya, Bu. :bearsalaman  Tak catet nih.

    • #360397

      Ohh begono,mksih infonya y miss kagita

    • #360668
      munshika
      Peserta

      aku malah baru tau kalo EYD udah dihapus dan digantikan dengan EBI hehe. trims banyak-banyak infonya kak

    • #360670
      betaling
      Peserta

      makasih info nya …. buat nambah2 informasi ne hehehehe

Melihat 14 pertalian (thread) balasan
  • Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.