Baca Novel Bagus Gratis Sampai Tamat › Forum › Forum Kepenulisan › Review Cerita Kingdom Series › Review TGW part 29 Demi Kehidupan
Di-tag: review TGW PART 29
- This topic has 7 balasan, 3 suara, and was last updated 8 years, 5 months yang lalu by hyukiessi.
-
PenulisTulisan-tulisan
-
-
6 Juni 2016 pada 12:36 pm #66736MichikaLeePeserta
Review TGW Part 29 Demi Kehidupan..
Warning this part contain 3700 word , if you bored just skip them ^^
Pemandangan panik di sebuah ruangan rumah sakit menjadi pembuka TGW part 29 ini dimana Asia yang mengalami pendarahan kondisinya cukup mengkhawatirkan , membuat jenderal Akira yang notabene pasangan dari Asia manusia ber gen B merasakan rasa sakit yang sama yang dirasakan oleh Asia .
Di part ini JA mengendorkan sedikit pertahanan dirinya atau lebih tepat nya ketertarikan gen ditambah serum regenerasi mulai mengambil alih kendali atas tubuhnya , sehingga setiap Asia merasakan kesakitan ia pun akan merasakan hal tersebut ,
“ kenapa dia masih sadar dan kesakitan ? kau tidak memberinya obat ?”
Ucaapan JA di ruang rumah sakit itu tentu saja membuat semua para medis disana kaget dan dokter Frederrick yang maju untuk menghadapinya , ada satu kalimat dari dokter frederik yang menyedot perhatian Chika yaitu..
“ ketika pasangannya berada dalam kondisi bahaya yang satunya mau tak mau akan dihantam ketakutan yang amat sangat hingga bisa tumbang jika tidak bisa menahan rasa takut itu .Beruntung JA sejak kecil didik dengan keras hingga tidak tumbang karena rasa takut itu .”
Hmm.. sehebat apa rasa takut itu ? hingga membuat orang yang tidak terbiasa dididik dengan keras bisa tumbang karena tidak bisa menahan rasa takut tersebut ?, Chika penasaran akan hal ini .. !! colek author TGW kkk…
Penulis berhasil membawa suasana ruang medis yang mencekam ke readers , apa yang menjadi pertentangan didalam diri Akira tersampaikan dengan baik kepada pembacanya , betapa kalut dan cemasnya JA melihat Asia kesakitan , , darah Asia yang tergenang , disini pula emosi Akira bisa terbaca meski agak samar .
Sang JA terlihat takut dan genggaman tangan Akira-Asia meski saat itu Asia yang sedang kesakitan sehingga membutuhkan pegangan untuk menopang dirinya , namun bisa jadi Akira juga membutuhkan genggaman itu untuk menguatkan dirinya
Scene yang cukup bagus untuk pembuka TGW part 29 ini , kepanikan , kesakitan ,ketakutan ,kecemasan dll semua tergambar dengan sangat jelas ,membuat readers khususnya Chika tahan nafas melihat semua itu , jujur saat scene ini Chika berhenti agak lama sebelum melanjutkan paragraf berikutnya dan mengulang lagi keawal . scene itu terasa sangat nyata bagi Chika ,keterikatan mereka berdua terpampang dengan jelas mungkin inilah yang dimaksud penulis TGW untuk memberikan porsi yang lebih terhadap tokoh Akira pasca diberikannya serum regerasi tersebut. Agar saat scene-scene seperti ini ia akan lebih mudah menyampaikan perasaan Akira ke readers . dan itu berhasil banget kkk.. Good job author TGW ^^
— % —
Scene beralih ke Libya yang saat itu ketahuan oleh Cesar bahwa ia sedang mengintip hmm.. , seperti dugaan kebanyakan para readers sebelumnya , Cesar tidak akan berbuat buruk dengan Libya jika wanita itu kepergok menguping pembicaraan penting mereka , karena selain kondisi fisik Libya yang masih lemah ,mereka semua masih yakin jika sosok wanita yang kini bersama mereka adalah Libya sekutu mereka yang sudah berkorban banyak hal untuk OBM dan Cesar.
Disaat Cesar masih diselimuti perasaan bersalah akan kondisi Libya yang jauh dari kata baik ,Libya terus meyakinkan nya bahwa ia baik-baik saja dan mengajukan diri untuk bergabung kesana menyampaikan beberapa ide . dan tentu saja Cesar tidak akan mengabulkannya , setidaknya untuk saat ini .
Cesar masih menganggap wanita yang ia panggil Libya adalah wanita yang dulu berkorban untuknya dan Organisasi bendera merah , padahal kenyataan saat ini wanita itu tidak lebih dari robot yang telah di program oleh Akira untuk tunduk pada sang jenderal tersebut . hmm..
So poor Cesar , so sad Libya …. hiks ..— % —
Dokter Frederick berhasil menyelamatkan Asia didetik-detik kritis terakhir gadis itu ,Iya Asia selamat setelah mengalami pendarahan cukup hebat , tidak hanya Akira dan para medis Chika pun langsung menghembuskan nafas lega saat dokter Frederick bilang” Hampir saja , tetapi kita berhasil menghentikan pendarahan dititik kritis .”
Huftt.. syukurlah dan kata hampir saja itu sudah merupakan alarm nyata kalau baru saja tadi Asia berada dalam kondisi kritis yang nyawanya bisa melayang jika ada kesalahan sedikit saja . Untunglah team dokter berhasil menyelamatkan nyawanya .
Chika tahu jika kebanyakan readers sebelumnya curiga tentang pemicu pendarahan pada Asia yang mengarah pada cokelat pemberian Paris , namun Chika tidak mengarah kesana sebab cokelat itu berasal dari sang JA sendiri yang otomatis sudah diketahui keamanannya jadi saat dokter Frederick menyampaikan penyebab pendarahan Asia yang ternyata berasal dari luka parut di rahim Asia akibat peristiwa keguguran dulu , Chika tidak terlalu terkejut terlebih dokter frederrick bilang kalau pendarahan itu tidak perlu pemicu apapun , dengan kata lain pendarahan-pendarahan ini akan tetap terjadi seiring dengan berjalannya usia kandungan Asia.
Selama ini apa yang dilakukan sang JA ( menjaga keadaan Asia , asupan gizi dll ) hanya meminimalisirkan volume pendarahan tersebut bukan mencegah apa lagi menghilang kannya , dan itu juga membuat Chika berpikir , kondisi Asia sangat kritis semakin tua usia kandungannya maka ia akan semakin rawan dalam bahaya , mengingat tidak ada stock darah untuknya .
Luka parut yang ada di rahim Asia akan cepat sembuh dengan serum regenerasi dan mengingat Asia ber gen B , dokter Frederick belum berani memberikan serum tersebut terlebih setelah melihat efek samping nya .
Chika suka saat pembahasan hal ini , dimana dokter frederrick menjelaskan lebih detail bagaimana sifat serum regenerasi tersebut. Seperti yang dibilang dokter Frederick serum itu membawa sifat aslinya ( menyembuhkan ) jadi jika di aplikasikan ke manusia gen B dimana mereka mempunyai kekurangan yaitu terlalu baik , mudah dimanfaatkan dan dimanipulasi maka serum tersebut membantu menyempurnakan kekurangan itu , dia akan lebih agresif , hatinya kuat dan tidak mudah dimanfaatkan .
Kebalikannya efek serum regenerasi pada gen A yang pada dasarnya memang kuat soal IQ , jenius dsb namun lemah soal perasaan , sehingga serum itu menyempurnakan manusia gen A yang tadinya hanya seperti robot kini perlahan mereka bisa ‘merasa’ mereka punya hati…
Baik dokter Frederick dan Libya mungkin sama-sama memberikan serum regenerasi kepada Akira dan cesar melebihi dosis yang seharusnya , mengingat kondisi JA yang sangat parah ketika terkena bom , team dokter Frederick langsung bertindak cepat dengan memberikan serum regenerasi sebanyak-banyaknya meskipun serum tersebut belum pernah diuji cobakan secara langsung pada manusia sebelumnya itu artinya ,dengan kata lain Akira dan Cesar adalah manusia pertama yang dijadikan bahan uji coba untuk serum tersebut kepada kedua gen unggul di After Earth yaitu gen A dan B.
Wow.. saking asyiknya diskusi soal serum regenerasi Chika hampir terlupa kalau masih ada satu hal yang menarik dari paragraf ini yaitu kemarahan Akira saat dokter Frederik tidak setuju dengan pendapat JA yang bilang kalau hati nurani adalah kelemahan. Sang Jenderal sepertinya mulai galau soal efek serum regenerasi tersebut terhadap sifat bawaannya , ia berpikir dirinya dengan gen A mulai memiliki perasaan ‘merasa’ yaitu hati nurani yang ia pandang sebagai kelemahan, sebaliknya Cesar yang ber gen B mulai di kuatkan hatinya , ditutup perasaan-peraaan sentimental yang bisa membuat jiwanya lemah . berganti dengan rasa agresif dan rasa tidak perduli ,yang di pandang JA itu adalah sebuah kekuatan .
Ketahuilah JA Chika setuju dengan frederick jika hati nurani manusia itu adalah sebuah kekuatan .
“ Hati nurani bukanlah kelemahan , seorang manusia akan menjadi lebih kuat jika dia memiliki hati nurani . Sekarang mungkin anda masih belum percaya akan penjelasana saya ini , tetapi percayalah dimasa depan nanti akan ada saat nya hati nurani itu akan menjadi kekuatan anda ,”
Prok prok .. !! standing appaluse untuk mu dokter Frederrick , Chika angkat topi untukmu .. !! kkk..
Paragraft ini ditutup dengan ucapan putus asa dari sang JA mengenai kondisi Asia “ kalau begitu apa yang harus kita lakukan untuk menyelamatkan Asia ?”
Hmm.. sesuai dengan diskusi Chika diatas tadi , sejauh ini memang belum ada hal yang pasti yang bisa menyelamatkan Asia , karena serum regenerasi itu masih butuh penelitian lebih jauh,mungkin satu-satu nya cara yang paling ampuh untuk menyelamatkan Asia sesuai dengan intuisi dokter Frederick adalah serum Regenerasi dengan dosis yang sesuai untuk Asia .
Intinya kemungkinan jika Asia diberikan serum regenerasi dengan dosis yang tepat ia akan bisa sembuh total tanpa harus mengalami perubahan yang signifikan dalam dirinya . Atau mungkin karena takut efek sampingnya dokter frederick akan memberikan serum tersebut namun dengan dosis yang kecil yang mungkin tidak akan membuat sembuh total tapi setidaknya bisa menyelamatkan nyawa Asia dan bayinya. Dan ngomong-ngomong tentang baby apa jadinya nanti bayi mereka jika dalam satu tubuh bayi mungil nan rapuh itu ada serum regenerasi dari dua gen yang berbeda.?
Chika harap apapun keputusan dokter Frederick untuk menyelamatkan nyawa Asia itu sudah melalui pemikiran yang matang dan dengan resiko yang paling kecil.# lirik author TGW !! kkk…
— % —-
Paris datang mengunjungi sang Jenderal untuk melaporkan tugas yang telah ia jalani yaitu memperintahkan Libya untuk mengambil sampel darah Cesar dan membawakannya ke Akira ,untuk diteliti oleh dokter Frederik.
Seperti yang Chika tulis diatas , yang bisa menyelamatkan Asia adalah serum regenerasi yang harus sesuai dosisinya ( sebisa mungkin tidak menimbulkan sifat agresi namun bisa menyembuhkan/menyelamatkan Asia ) dan darah Cesar yang minim dari serum tersebut sebagai pasokan jika dokter Frederik belum menemukan dosis tepat itu jika kondisi Asia kian kritis .
Dan rencana Paris untuk menyusupkan seorang perempuan tua sebagai perantara banyak kelemahannya , terlalu beresiko jika ketahuan , namun untuk saat ini setidaknya hanya itu satu-satu rencana yang paling baik bagi kedua belah pihak , karena saat – saat ini baik Akira dan Cesar bisa dibilang mode ‘lemah’ .
Cesar dengan keberadaan Libya yang bisa jadi momok menakutkan sedangkan Akira dengan Asia yang masih belum sepenuhnya lolos dari bahaya.
Akira masih membutuhkan sosok Cesar hidup-hidup demi Asia , karena sekali lagi selama dokter frederick belum menemukan komposisi serum regenerasi yang tepat itu darah Cesar masih menjadi hal penting bagi Akira tentunya darah Cesar yang sudah bersih dari virus penyamar tersebut ,meski kini darah Cesar juga mengandung serum regenerasi tapi setidaknya bukan serum regenerasi langsung yang akan masuk ketubuh Asia , berharap darah Cesar itu cukup aman jika di transfusikan ke Asia.
Hhh.. Chika juga berharap rencana Paris akan sukses karena kalau tidak semuanya akan semakin kacau , hmm..
Disini diperlihatkan lebih rinci bagaimana pandangan Paris terhadap sosok Asia , yaitu seorang wanita yang mempunyai kekuatan hati dan ketegaran dalam menghadapi Akira meski tidak seimbang jika dilihat sosoknya yang mungil dan rapuh. Paris menghormati Asia selayaknya ia menghormati jenderal besar Akira .
Seperti yang Chika tulis di review-review sebelmunya penulis mulai menunjukkan sisi lain dari Akira , termasuk dialog untuk menutup paragraf ini ,” Kau tahu Paris ? ketika aku membayangkan Asia akan mati , aku merasa sakit . Rasa sakit ini bukan sakit fisik , lebih seperti siksaan yang membuat ku menderita. Aku tidak pernah merasakan ini sebelumnya ,dan aku tidak ingin merasakan penderitaan ini lagi . karena itu rencana ini harus berhasil .Asia harus selamat apapun caranya .”
Sang jenderal Akira terlihat lebih manusiawi dari part ke part bagus sih , tapi Chika harap penulis juga tidak begitu saja menghilangkan ciri khas TGW itu sendiri , kkk.. baidewei.. Chika suka proses nya kkk.. love it ^_~
— % —
Asia tersadar dari pingsannya pasca peristiwa pendarahan tersebut dan ia dibuat dejavu dengan keadaan sadarnya itu.
Ruangan putih seperti yang ia tempati dulu dan keberadaan sang Jenderal yang masih memakai pakaian militer hitam dengan ekspresi tak terbaca.Sama seperti Asia yang ia rasa seperti dejavu Chika juga merasakannya, bukan dejavu sih kalau Chika tapi tepatnya yaitu seperti flahsback , dimana saat Asia hilang ingatan dan ditunggui oleh sang jenderal.
“ Apa kau menginginkannya ,?”
“ ya aku menginginkannya ,”
“ meskipun dia anakku ?”
“ dia tumbuh di dalam perutku , jadi aku akan menganggapnya sebagai anakku dan aku akan mencintainya karena itu .”
“ dia anakku juga , kuharap kau tidak melupakannya Asia ,”
What.. ? jitak kepala JA .. !! nih orang ya.. marah-marah nggak lihat sikon , Chika aduin ke komnas perlindungan anak dan perempuan baru tahu rasa kamu huhuhu..
Jujur waktu JA melempar pertanyaan tsb Chika juga bingung namun saat Chika tahu itu ditujukan bayi yang ada di perut Asia , chika like ,” what the hell Akira ? “haisshh.. nih orang -_-
Nggak nyalahin si Akira sih karena wajar saja ia bertanya seperti itu mengingat dikehamilan sebelumnya Asia penuh tekat untuk menggugurkannya ,tapi .. hadehh. Kok pas baru saja Asia siuman ditanyain yang berat –berat , mbok kamu itu mikir toh Akira-akira .. jiaahh.. gemes Chika nya sama situ >,< wkwkwk… :v“ aku ingin tidur ,”
Hahaha.. good Asia tinggal tidur saja ,nggak usah peduliin si JA dengan rasa kepo nya yang tidak tahu sikon !! :/
— % —
Scene berikutnya menampilkan jiwa asli Libya yang sedang berperang untuk keluar dari kungkungan serum pencuci otak tersebut , Chika tahu akan hal ini , sebagai wanita yang mencintai Cesar namun kini disuruh mengkhianati laki-laki itu pasti akan ada pergulatan batin , Chika takut jika dosis yang diberikan oleh dokter Frederrick tidak cukup dan membuat jiwa asli libya terbebaskan ,huhuhu..
Bisa dibilang Libya dipaksa untuk jadi gila , ia dipaksa untuk jadi robot nya Akira , JA memang kejam ia tidak hanya menyiksa fisik namun juga jiwa-jiwa para musuhnya dan mengingat apa yang sudah di perbuat Libya Chika rasa itu memang pantas di dptkan oleh wanita itu .
Semoga aja jiwa asli Libya bebas dalam waktu yang tepat dimana saat sang JA berhasil mencari cara untuk menghadapi Cesar , terlepas dengan kejahatan yang dilakukan Libya gadis itu tidak sepenuhnya salah , walau jujur Chika masih belum terima tentang tindakan Libya yang menghancurkan pasokan darah murni Cesar , kalau ingat hal itu rasanya Chika mau marah besar karena akibat perbuatan Libya , apa yang menimpa Asia –Akira jauh lebih rumit , yang pasti keduanya akan tetap bersama-sama untuk menyelamatkan nyawa anak mereka berdua apapun yang terjadi.
— % —–
Selesai dengan scene-scene yang lumayan berat dan menguras pikiran penulis memberikan oase di part ini dengan kemunculan scene Akira-Asia dimana Asia dalam mode ‘ Ngidam ‘ nya kkk..
Aahh.. discene –scene seperti inilah secara tidak sadar keterikatan keduanya semakin erat dan sulit untuk dielakkan.
Asia semakin berani dan tanpa merasa sungkan meminta sang Jenderal membuatkan menu favoritenya yang meski sebelum Asia mengatakannya sang JA sudah tahu akan hal itu dan langsung menatap Asia masam.” Tidak ada sandwich dan lain-lain Asia . hanya ada makanan rumah sakit disini ,”
“ tidak mau , aku hanya ingin makanan itu ,”
“ Asia aku seorang jenderal besar After earth ,tidak mungkin menyerbu dapur rumah sakit dan memasak disana ,”
“ Mungkin saja ,aku tidak mau makan kalau bukan menu itu ,’
“ kalau begitu biarkan koki rumah sakit yang memasakkan menu itu ,aku akan memesannya ,”.
“ Aku hanya mau jika kau yang membuatnya ,!”
“ ini bahkan bukan waktunya sarapan Asia !”
Tahu Asia bakal kalah ia pun mengeluarkan senjata pamungkasnya , apa lagi kalau bukan bayi mereka ,” Tapi dia juga ingin memakannnya sekarang ,bukan hanya aku. Kami berdua baru saja berjuang bersama dan sama-sama menginginkan makanan itu ,”
Karuan saja pembalasan telak dari Asia mampu membuat ekspresi sang JA menggelap dan menahan amarah namun sekaligus hal itu membuat Akira mau tidak mau menuruti kemauan Asia meski dengan menahan kejengkelan yang luar biasa ,” Kalau kau sudah sembuh nanti , aku bersumpah akan membuat mu membayar karena membuatku melakukan ini Asia ,”
Wkwkwk… hohoho.. Good Job Asia .. !! sekali-kali sang JA memang diberi terapy shock biar dia tidak semena-mena terhadap mu , hhh.. this scene it’s really entertaining, bisa menghibur pembaca ditengah-tengah konflik mereka ini .
Keberadaan scene-scene seperti ini mampu mengurangi ketegangan saraf readers saat membaca TGW , istilah lainnya readers bisa rileks hihihi..
— % —–
Akira kembali ke kamar rawat Asia sembari membawakan menu favourite istrinya itu , dan menyuruh Asia untuk memakannya yang pasti akan segera dituruti oleh Asia , wanita itu sudah lupa dan tidak peduli dengan ancaman Akira sebelumnya .
Dan meski sudah seperti itu sempat-sempatnya Asia tanya , “ apa kau membuat sendiri makanan ini ?”
Seorang Jenderal Akira ditanyain seperti itu ? Jenderal Akira lho.. bukan jenderal yang lain , hmm.. kalau bukan Asia mungkin mati dah orang itu .” kau sudah mempermalukan ku membuatku membuang wibawaku dengan memasak sepotong sandwich didapur rumah sakit , jadi kalau kau tidak mau melihat bagaimana jika aku kehilangan kesabaranku ,segera habiskan makanan itu dan tidurlah lagi ,”
Hahahah.. Akira-akira… sabar aja yahh… hihihi.. baru kali ini Chika lihat sang JA lepas kendali di ruang publik ,wow,.. Asia you’re so rock girl !! dan ternyata kesabaran akira tidak hanya diuji saat itu karena ia kembali dihadapkan dengan kekeras kepala annya Asia yang tidak mau tidur sendirian.
“ Aku tidak mau tidur sendirian dikamar rumah sakit ini ,!”
“Aku akan tidur di sofa itu , sekarang pejamkan matamu dan tidur.”
Asia … gadis itu bukannya menyerah tapi masih tetap dalam mode ngototnya.” Kau harus tidur disini bersamaku !” ujar Asia dengan nada memerintah
What ? Asia memerintah jenderal Akira , karuan saja hal itu membuat JA menatapnya dengan tatapan penuh rasa ancaman .
“ hati-hati Asia, jaga sikap mu . Selama ini aku melunak kepadamu bukan berarti kau bisa memerintahku semaumu “
Akira membalasnya dengan gaya nya yang tenang dan menakutkan yang langsung membuat Asia tersadar akan sifatnya yang sepertinya memang keterlaluan.Bagaimana pun juga Akira adalah laki-laki yang menyebabkan semua penderitaannya saat ini , orang yang membuat Asia berada dalam kondisi bahaya , jadi dipandang dari segi manapun rasanya tidak etis jika ia malah menyuruh laki-laki itu untuk tidur dengannya . okay mungkin keberadaan si bayi dalam kandungannya bisa dijadikan alasan tapi bukan berarti ia bertindak seperti itu yang kekeuh ingin ditemani oleh sang jenderal .
Disaat Asia sedang berusaha membulatkan tekadnya untuk tidak akan bergantung lagi pada sang jenderal disaat itupula sang JA akhirnya mengalah lagi dan bersedia untuk tidur dengannya diranjang rumah sakit yang cukup sempit.
“ Ranjang itu sempit, kau tidak akan nyaman kalau aku berbagi ranjang dengan mu disana ,”
“ Apa kau mau tidur disini ?”
Plakk.. !! Asia –asia . haduhh… situ lupa semua ama tekad situ tadi ya… ? baru saja sang JA ngomong seperti itu kamu nya langsung menyambar dengan penuh harap hhh.. gimana sang jenderal tidak terus-terusan luluh plus takut kalau sifat ajaib mu ini sering muncul ? wkwkwk… :v
“ geser ke ujung , miringkan tubuhmu dan hadap sana “
Asia yang memang ingin sekali tidur ditemani snag JA langsung menjalankan perintah tersebut tanpa membantahnya seperti biasa. Keinginannya untuk tidur dengan sang jenderal lebih besar dari pada keinginanya untuk membantah .
Diranjang rumah sakit yang sempit Akira dan Asia berbagi kehangatan…
Diranjang rumah sakit yang sempit itu ,Akira bersikap selayaknya suami yang menuruti ‘ngidam ‘ istrinya sekaligus sosok calon ayah yang menyayangi anaknya ia menyelipkan tangan dilengan Asia dan menangkup perut sang istri tepat dimana janin calon anak mereka tumbuh berusaha meyakinkan Asia bahwa ia akan melindungi keselamatan anak mereka apapun yang terjadi nantinya .
Dua anak manusia itu berbaring berpelukan sampai pagi . Yang satu terpejam dalam damai sedang yang lainnya nyalang berbalut sepi ….
Bersambung …
Dear Jenderal Akira..
Saat kesepian yang dingin mencekam menjadi kawan karibmu.
Aku disini membawakan setumpuk keriangan untuk mengubah rasa sepi itu menjadi kesenangan yang menghangatkan.
From your Sephia Chika …Plak .. !..error dah huhuhu.. -_- kkk… love it ^^
Hmm Chika kepikiran kalau sifat ngidam nya Asia ada pengaruh dari bawaann bayi nya dengan kata lain sifat arogan dan sok main perintah nya Akira sudah menurun pada si jabang bayi membuat nya bisa mempengaruhi sang ibu , kkk.. apapun itu yang jelas scene-scene ini cukup bagus untuk TGW asal dosis nya tepat karena jika terlalu banyak ,bukan tidak mungkin akan membuat TGW kehilangan feel nya , dan jika tdak ada sama sekali TGW akan menjadi bacaan yang kaku dan berat huhuhu…
TGW tetap lah menjadi TGW yang bukan EC apa lagi AB , ia bisa menyentuh prasaan readers dengan caranya sendiri , seperti jenderal Akira yang romantis dengan cara nya sendiri ,begitu pula TGW yang akan tetap mempesona dengan cara nya sendiri .
Di part 29 ini sesuai dengan prediksi Chika lebih bagus dari part 28 kemarin , banyak hal yang terungkap di part ini meski masih belum menyaingi part 24 namun part 29 ini jauh lebih bagus dari part 27 .
Chika kasih nilai 8, 5 atau bintang empat ,komposisi nya tepat dimana di part ini tidak melulu diisi dengan ketegangan , namun juga tidak terlalu banyak secen yang heartwarming and funny scene ,dark comedy nya juga dapat, semuanya pas sesuai dengan porsinya masing-masing .
Sama seperti yang tadi Chika ungkapkan part ini jauh lebih baik dari part sebelumnya karena banyak beberapa hal yang mulai menemukan titik terang, seperti yang bisa menyelamatkan Asia , semakin jelasnya dokter frederick tentang efek samping serum tersebut , dan sisi lain Akira yang terlihat kian jelas dipart ini.
Paragraf pembukaan dimana Akira dan Asia untuk pertama kali nya sama-sama dicekam rasa takut selayaknya orang tua yang takut akan kehilangan anaknya, scene itu cukup emosional bagi Chika dan penulis berhasil menyampaikan nya dengan baik kepada readers.
Lalu scene dimana dokter Frederiick berdiskusi tentng serum regenerasi termasuk efek sampingnya pula , wow.. scene ini mampu menghanyutkan Chika untuk ikut berdiskusi dan mencari obat untuk Asia. di part 28 Chika seperti diberi kuliahan oleh dosen jurusan sosiologi tentang sifat-sifat manusia dan di part ini penulis seperti mengajak Chika seperti sedang berada di sebuah penelitian lengkap dengan dosen dibidang biloginya wow.. It’s really that scene is awesome , Chika di buat kagum oleh tema tentang serum regenerasi tersebut , hmm.. Good Job Author TGW ^_~
Ditambah di ujung part ini penulis memberikan scene rileksnya dengan aksi konyol Asia yang tengah ngidam yang membuat repot sang jenderal .
Chika memang belum bisa menebak kejutan apalagi yang akan dibawa penulis TGW untuk readersnya dan mungkin tidak akan pernah bisa kkk… tapi kini Chika semakin yakin bahwa apapun yang di lakukan sang penulis , adalah demi kebaikan TGW itu sendiri ,sejauh ini Chika lumayan jarang mengkritik alur cerita TGW , kalau soal part yang ‘miss’ terus penempatan alur , atau struktur cerita ,belum lagi typo dll Chika akui lumayan cerewet juga hehehe..
tapi untuk jalan cerita Chika lebih memiih untuk mempercayakan sepenuhnya kepada si Penulis , terserah mau dibawa kemana TGW ini ,selama itu tidak keluar dari pakem / tema TGW itu sendiri Chika akan diam tapi kalau sudah terlalu jauh keluarnya , Chika akan langsung bertindak dengan kecerewetan Chika like as always kkkk….
Ahh.. i’m so love it with all of thing in the TGW part 29 :AIKO :AYO
Author TGW Fighting !! :PETIR
-
6 Juni 2016 pada 1:16 pm #66770Au3Keymaster
Waah butuh waktu lama baca pelan2 dari atas ke bawah hehehe very good review chika, author kaya baca rangkuman cerita dengan poin-poin penting yang diperjelas
penulisnya pasti akan membacanya, mudah2an bisa jadi masukan biar lebih baik ke depannya yah :ASIA
-
6 Juni 2016 pada 1:37 pm #66797MichikaLeePeserta
kkk.. sorry kak @author3 kalau terlalu panjang , sejauh ini TGW yang paling sering bisa membuat Chika menulis panjang-panjang di review , EC juga kadang bisa , hmm..
untuk TGW kali ini saat Chika baru baca sekali passion Chika sudah langsung muncul gitu aja ,karena itu tadi ada banyak hal baru yang dijelaskan penulis dengan cara yang bagus menurut Chika hihihi..
Aamiin kak :INSYAALLAH :AMIN
sama-sama kak :AIKO dan terima kasih juga atas respons nya :LETNANPARIS :LETNANPARIS :ASIA :ASIA
-
-
7 Juni 2016 pada 8:26 pm #68434hyukiessiPeserta
Hmmmmm… Ka Chika setiap adegan pasti dijabarin detail banget, sama kaya review sebelum2nya. Yang awalnya aku mah baca doang ceritanya kadang jd terpengaruh sama review Ka Chika ini. Kaya yg Ka Chika bilang cerita TGW ini berat, jadi dr pada aku pusing udah baca aja gak usah mikir keras.
-
7 Juni 2016 pada 8:42 pm #68447MichikaLeePeserta
Haduh @hyukiessi kata” terpengaruh ” mu bikin Chika kaget :OMG
Bukan mempengaruhi hal-hal yg negatif kan? Hihihi., :ASIA
Emang gimana sih setelah baca review Chika? Kan Chika cuma nambahin beberapa hal doang :MIKIR
-
-
8 Juni 2016 pada 12:25 am #68655hyukiessiPeserta
gak ko ka Chika gak buruk ko :KETAWA :KETAWA
cerita TGW itu berat, kadang nama2 alat dan benda2nya aja tuh ribet dan buat bingung jadi aku mah baca aja gak merhatiin. terus pas baca review ka Chika, ka Chika jelasin dengan bahasa yang enteng jadi buat aku ngerti. kadang aku pusing sendiri baca cerita TGW kecuali kalau adegan Jenderal Akira – Asia mesra2an tuh baru gak berat. :MUEHEHE :MUEHEHE
-
8 Juni 2016 pada 8:18 am #68895MichikaLeePeserta
Apa @hyukiessi ? :OMG
Jujur bgt ya.,dikau hahaha.. :NGAKAK
Emang bener sih TGW itu bacaan yg berat, Chika butuh waktu khusus untuk mendalami nya hmm.. :JENDAKIRA
Nggak sembarangan baca hihihi :ASIASebelum Chika nulis review chika baca berulang kali lalu pas nulis reviewnya , chika pahami lagi perparagraf, kadang masih aja nemu typo hmm.. Kkkk..
Btw.. TGW emang top abis dah :AYO :LETNANPARIS :LETNANPARIS
-
-
8 Juni 2016 pada 8:36 pm #69734hyukiessiPeserta
@MichikaLee iya kadang aku aja males buat memahami, kasian otakku ngebul. hahahahah jadi kalau mau ngerti bacanya nanti2 lagi pas lagi enak.
iya TGW emang keren, alat2 canggihnya juga dijelasin detail banget. bayangin aja kantung darah aja punya pembuka yang ribetnya minta ampun. otak bisa disadap pake alat yang udah ditanamin buat perintah2. kalau itu jadi inget cartoon spongebob dulu ada episode dimana otaknya spongebob dijalanin sama plankton buat nyuri resep krebipeti tuan kreb. hehehehe :NGAKAK :NGAKAK
-
-
PenulisTulisan-tulisan
- Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.