Baca Novel Bagus Gratis Sampai Tamat Forum Forum Kepenulisan {DIRGAHAYU_RI} FREE YOUR HEART

Melihat 46 pertalian (thread) balasan
  • Penulis
    Tulisan-tulisan
    • #100252
      famelovenda
      Moderator

      Judul        : Free Your Heart

      Author     : famelovenda

      Genre      : Romance

      #LombaCerpen

       

      SEMPURNA. Aku tahu tidak ada yang sempurna di dunia, tapi aku membuat satu pengecualian untuknya. Itulah yang selalu aku lihat dari sosok laki-laki yang sebentar lagi akan muncul di balik layar yang ada di depanku ini. Sebuah layar pertunjukan teater yang sebentar lagi akan diadakan di kampusku yang juga merupakan kampusnya. Ya, kami satu kampus tapi kami berbeda prodi. Bukan hanya prodi yang membedakan kami, tapi masih banyak lagi.

      Dia terlalu tinggi untuk aku lihat apalagi jika aku meraihnya. Pergaulan kami pun berbeda, dia sosok yang bisa menempatkan diri kepada siapa dan kapan harus bersikap ramah, begitu pun sebaliknya, karena itu lah dia punya banyak teman, disegani dan tentu saja digilai banyak gadis.

      Entah sudah berapa banyak gadis yang dengan berani mengatakan cintanya terlebih dahulu tapi selalu berakhir dengan penolakan.Ada yang bisa menerima penolakan itu tapi tidak sedikit pula yang tidak terima dan membencinya. Bahkan dia pernah digosipkan sebagai lelaki gay karena selalu menolak gadis yang menyukainya, banyak yang menyayangkan seandainya dia gay karena dia memiliki tubuh yang diidamkan pria dan juga wanita.
      Selain itu, dia juga tampan. Pintar, banyak yang menjulukinya jenius karena kepintaranya itu, ketika masuk kuliah dia termasuk mahasiswa yang paling muda. Yaa… dia memang tidak semuda mahasiswa baru di Kampus UGM yang masih berusia 14 tahun seperti yang pernah aku tonton di televisi tapi tetap saja saat itu dia termasuk mahasiswa baru yang paling muda karena saat sekolah pernah mengikuti program akselarasi jadi wajar saja kalo dia bisa masuk ke kampus bergengsi ini dengan mudah.

      Berbanding terbalik denganku. Aku masuk ke kampus ini mungkin karena suatu kesalahan. Aku tidak menyangka akan diterima di kampus ini yang notabenenya merupakan kampus yang elit dan terkenal dengan anak-anak pintarnya, bahkan banyak pejabat di negara ini yang berasal dari kampus ini. Aku sangat terkejut saat tahu diterima. Sejujurnya, aku hanya asal coba-coba saja dan tidak pernah menyangka akan diterima, mungkin ini suatu keajaiban atau mungkin juga pihak kampus merasa kasihan padaku. Tapi, alasan yang paling masuk akal rasanya cuman satu, jurusan yang aku ambil sangat sedikit peminatnya, jauh dari apa yang ditargetkan hingga pendaftar biasa sepertiku pun terpaksa diterima daripada kekurangan mahasiswa.

      “ Huftt…” Kembali kuhela napas jika memikirkan begitu banyaknya perbedaan di antara kami, hingga membuatku merasa sangat tidak pantas untuk menjadi bagian dalam hidupnya.

      “Sha?”
      Lihat, bahkan dalam lamunanku pun aku seperti mendengar dia memanggil namaku. Sebegitu berharapnya kah aku padanya? Pertanyaan itu begitu saja meluncur dalam pikiranku.

      “Sasha?….. Hey….Sasha”
      Lagi. Aku seperti mendengar dia memanggil namaku. Kupejamkan mataku untuk membuang khayalan aneh tentang dia yang memanggil namaku. Dia sangat sibuk jadi rasanya sangat tidak mungkin jika dia tiba-tiba datang ke sini dan memanggil namaku. Kusandarkan kepalaku di kursi penonton yang aku duduki di bagian paling belakang, di pojok aula tempat pementasan teater yang sebentar lagi sepertinya akan dimulai.

      Aku bahkan tidak punya keberanian untuk melihatnya dari dekat. Kursi kosong di depan pun sudah mulai terisi. Di bagian depan diisi oleh gadis-gadis cantik dan modis yang sangat menyegarkan mata laki-laki. Sedangkan aku, sangat jauh jika dibandingkan mereka. Tubuhku biasa saja, pendek jika dibandingkan dengan mereka dan wajahku juga tidak cantik tapi tidak jelek juga. Pakaian yang aku pakai pun sangat sederhana, hanya menggunakan sneakers, celana jeans hitam, dan kaus panjang.

      “Aww…!!” pekikku pelan saat kurasakan subuah selentikan pelan di keningku. “Ugh… siapa sih rese banget main selentik saja. Sakit tahu” omelku pelan sambil mengelus keningku korban tangan jahil seseorang.

      Tiba-tiba kurasakan sebuah tangan mengambil alih tanganku dan mengelus pelan keningku. Refleks, aku langsung menghindar dan menepis tangan itu, tapi kata-kata yang sudah aku siapkan untuk mengomeli pemilik tangan yang sudah lancang melakukan itu langsung tertelan begitu aku tahu siapa pelakunya.

      Dia, sosok yang sekarang berdiri di depanku adalah Rexy Fanaro, sosok yang sedang aku pikirkan, aku coba mengerjapkan mataku untuk melihat lebih jelas dan benar, memang benar dia yang ada di depanku.
      “Sedang memikirkan apa? Hmm?” tanyanya.

      Dan seperti biasa aku hanya mampu bersikap seperti tidak ada apa-apa dan berkata “gak ada kok. Gak lagi mikirin apa-apa. Rexy kenapa ada di sini? Bukannya mau tampil, ya?”
      Alis sebelah kirinya sedikit terangkat dan menatapku.

      “ Selalu. Menjawab pertanyaan dengan pertanyaaan. Sudah aku duga” ucapnya yang langsung membuatku malu karena itu memang hal biasa yang aku lakukan jika tidak bisa menjawab pertanyannya.

      “Katakan padaku. Apa yang sedang Sasha-ku ini pikirkan? Tidak mungkin pacarku ini mengabaikanku jika tidak ada hal penting yang dipikirkan”

      Ya, aku sangat suka dan tidak pernah bosan saat dia mengatakan Sasha-ku dan pacarku, aku menyukainya bahkan ingin sesering mungkin mendengarnya.

      Dia pacarku. Selama kami berpacaran, dia selalu berusaha menjadi sosok kekasih idaman untukku, terkadang aku berpikir, tidak, bukan terkadang tapi sering, aku sering memikirkannya, apa aku pantas mendapatkan semua perhatian dan perlakukan manisnya?
      Aku kembali hanyut dalam lamunanku hingga sebuah tarikan di pergelangan tanganku membuyarkan semua lamunanku.

      “ Tunggu, kita mau kemana?” tanyaku sambil berusaha melepaskan genggaman tangannya tapi sia-sia saja. Dia terus menarikku keluar aula. Seketika banyak yang memandang ke arah kami.

      Mereka pasti merasa aneh dengan apa yang mereka lihat. Aku masih terus berusaha melepaskan genggaman tangannya tapi semakin aku berusaha semakin kuat pula genggaman di pergelangan tanganku.

      “ Rexy, sebenarnya kita mau kemana? Ingat, sebentar lagi acaramu akan dimulai. Jangan sampai acaranya jadi kacau.” Aku berusaha mengingatkannya tapi dia terlihat tidak peduli dan terus menarikku.
      “DIAM. Atau kamu ingin aku mengatakan apa yang ingin aku katakan di sini? Hmm?”

      Bisa aku rasakan jika bukan hanya aku saja yang merasa kaget tapi juga orang-orang yang ada di sana, tanpa perlu menoleh pun aku sudah tahu lewat sepinya suasana yang tadinya begitu ramai dengan obrolan para mahasiswa.

      Aku tidak berani mengangkat kepalaku, hanya diam dan menggelengan kepala yang bisa aku lakukan.
      Dia menyebutku dengan ‘kamu’ tidak menyebut namaku, itu artinya dia benar-benar sangat marah. Selama kami berpacaran, kami sepakat untuk tidak saling menggunakan kata kamu sebagai kata ganti tapi menyebutkan nama masing-masing, alasanya karena dia suka ketika aku menyebut namanya dan hanya aku yang memanggilnya Rexy, nama yang dulu sempat tidak disukainya kerena suatu alasan dan dia ingin aku memanggilnya dengan nama itu, dia merindukan ada panggilan itu. Dan aku melakukanya dengan senang hati karena aku juga sangat menyukai saat dia memanggil namaku.

      Aku merasakan tanganku kembali ditarik tapi kali ini tidak ada pemberontakan dariku. Aku mengikutinya dengan patuh.

      Dia membawaku ke sebuah ruangan yang dipenuhi dengan kursi yang biasa dipakai untuk kuliah dan sebuah papan tulis. Ini ruang kelas tapi kenapa dia membawaku ke sini? Apa dia mau mengajarkan mata kuliah yang aku tidak pahami?
      Dia biasa membantuku mengerjakan soal dan menjelaskan materi yang tidak aku pahami tapi waktunya tidak mungkin sekarang karena pentas teater sebentar lagi akan dimulai dan dia pemeran utama di sana. Apa dia sudah gila? Atau dia lupa? Aku harus mengingatkannya.

      Belum sempat aku berbicara, dia mendorongku ke tembok. Aku langsung panik dan teringat adegan-adegan di dalam novel romance yang biasa aku baca.

      “Kenapa kita di sini? Rexy, mau ngapain? Jangan macam-macam. Bukankah kau… kau bilang akan selalu menjagaku” Aku mengatakan semua itu dengan menutup mata rapat-rapat, mendudukan kepala dan menyilangkan kedua tangan di dadaku.

      “Kenapa? Takut?” dia mengatakannya tepat di telingaku “Bukankah aku orang yang paling kamu percaya? Apa sekarang sudah tidak lagi?”

      Aku mengernyit bingung dengan pertanyaanya dan pelan-pelan berusaha mengangkat kepalaku. Dia pun mengubah posisinya. Sekarang wajahnya tepat di depanku. Kami saling menatap untuk sementara sampai aku berani mengatakan apa yang ada dalam kepalaku,

      “maksud Rexy apa? Tentu saja aku masih percaya” Aku bisa melihat sudut bibirnya sedikit terangkat, dia tersenyum tapi seperti mengejekku dan aku tidak suka karena dia tidak pernah seperti ini sebelumnya.
      “Lalu?”
      Aku menyipitkan mataku karena bingung.

      “Lalu?” kuulangi pertanyaannya karena tidak tahu apa maksudnya.

      “Cih… apa yang aku lakukan selama ini tidak cukup untukmu? Tidak cukup untuk membuktikan bahwa aku benar-benar serius dengan hubungan ini?”

      Aku hanya diam. Kutundukkan kembali kepalaku. Kemudian aku merasakan tangannya memegang kedua bahuku dan memintaku menatap matanya.

      “Katakan padaku. Apa yang sebenarnya kamu takutkan? Kenapa kamu selalu harus berada di tempat yang sulit untuk aku lihat dari tempatku berada? Apa aku sebegitu menakutkannya untukmu? Hah?”
      Tidak. Tentu saja tidak. Aku sangat nyaman berada di sampingnya. Ah, aku mengerti kenapa dia bisa semarah ini. Aku sudah membuatnya kecewa dengan sengaja duduk di kursi paling belakang penonton padahal dia sudah menyiapkan satu kursi khusus untukku di barisan paling depan.

      “Maafkan aku, tapi aku tidak bisa duduk di depan. Aku takut mereka…. “ belum sempat selesai aku berbicara, dia sudah memotongnya.

      “Selalu menyalahkan orang lain. Apa teman-temanku begitu terlihat buruk dan menakutkan untukkmu?” aku menggeleng.

      “Aku hanya masih takut mereka menolak keberadaanku. Aku juga merasa tidak pede berada di antara mereka.” Dia mengembuskan napas kesal.

      “Apa kamu masih ingat quotes di dalam film After Earth yang pernah kita tonton?” Kuanggukan kepala. “Katakan, apa quotesnya?”

      Aku pun mencoba mengingat dan mengatakannya “Ketakutan itu tidak nyata. Satu-satunya tempat adanya ketakutan adalah dalam pikiranmu.” Aku melihatnya tersenyum tipis.

       
      “Maka hilangkan ketakutanmu itu. Apa kamu tidak pernah tahu, di sini bukan aku atau teman-temanku yang menolakmu, tapi kamu, Sha. Kamu menolakku dan orang-orang di sekitarku. Kamu tidak pernah mau jika aku ajak kumpul dengan teman-temanku, dengan saudara-saudaraku bahkan kamu memintaku untuk menyembunyikan hubungan kita. Aku sudah bersabar selama enam bulan dengan keadaan seperti ini, berharap bisa mengubahmu sedikit demi sedikit tapi nyatanya tidak ada yang berubah” Ini kalimat terpanjangnya. Biasanya dia akan bicara sepanjang ini jika sedang menjelaskan materi kuliah yang tidak aku mengerti.

      “Jika kamu terus seperti ini, jangan salahkan jika aku pun menganggapmu tidak layak untukku,” lanjutnya.

      Seketika aku mencoba memundurkan badanku saat mendengar kata-katanya yang tidak pernah aku bayangkan tapi percuma karena tubuhku sudah menempel sempurna pada tembok. Mataku langsung terasa perih dan air mata seperti ingin mendesak keluar tapi aku berusaha untuk menahannya sebisa mungkin.

      “Bagaimana bisa orang lain menghargai kita, jika kita sendiri tidak bisa menghargai diri kita sendiri? Lawan ketakutanmu, Sha. Jangan selalu dijajah oleh rasa takut. Berjuanglah dan merdekalah dari rasa takutmu itu”

      Aku masih diam dan kembali menundukkan kepala mencoba mencerna semuanya. Suara panggilan dari ponselnya membuatku kembali mengengkat kepala, sedikit.

      “Okee… aku ke sana sekarang.” Dia mematikan sambungan teleponnya dan memasukan benda itu ke saku celananya.

      “Aku harus pergi. Acara akan dimulai.”

      Dia mengecup keningku sekilas namun Kecupannya kali ini entah kenapa terasa menenangkan sekaligus menyakitkan. Aku takut ini menjadi yang terakhir.

      ”Aku memilihmu karena kamu berhasil mencuri hatiku. Bukan gadis-gadis di luar sana dan aku berharap kamu tidak pernah mengembalikannya. Merdekalah” Aku melihatnya meninggalkan ruangan ini tanpa mengajakku bersamanya.

      Setelah kepergiannya, aku mencoba untuk memahami apa yang sudah terjadi. Dia benar. Sudah terlalu lama aku dijajah oleh rasa takut yang membuatku semakin jauh dari orang lain dengan pembatas yang aku buat sendiri. Aku tidak bisa terus seperti ini. Aku harus berjuang melawan rasa takutku dan memperjuangkan cintaku. Aku harus merdeka.

      Kuhembuskan napas dan berjalan ke luar dari kelas menuju tempat teater, dengan masih ragu-ragu, aku mencoba menerobos barisan manusia hingga aku berhasil menemukan kursi di barisan paling depan dengan tulisan nomor “148”. Itu kode yang sering dia berikan jika mengatakan cinta padaku.

      Aku tersenyum, mencoba mencari posisi senyaman mungkin ketika mendudukinya.
      Berusaha tidak peduli dengan pandangan aneh dari gadis-gadis lain walaupun kakiku rasanya sangat ingin segera lari dari tempat ini.

      Aku bisa melihatnya, begitu jelas. Dia sangat tampan dengan balutan baju ala Aladin. Aku sempat melihat dia terkejut saat menemukanku duduk di barisan depan. Tapi, itu tidak berlangsung lama, dia tersenyum… senyum yang selalu aku suka darinya dan itu ditunjukkan untukku.

      Tiba-tiba, dia berteriak, “I LOVE YOU”. Ungkapan cintanya itu membuat para pemain teater lainnya bingung.

      “I love you too.” Aku tersenyum malu dan membalas dengan pelan pernyataan cintanya.
      Seketika aku merasakan semua beban dalam hati dan pikiranku seperti terangkat. Aku merasa bebas. Merdeka. Seharusnya, sudah lama aku melakukan hal ini. Semoga di luar sana tidak ada gadis aneh yang melakukan hal bodoh sepertiku. Gadis yang sebenarnya sangat beruntung mempunyai seseorang yang mau menerima apa adanya dan hampir kehilangan karena kebodohannya sendiri.
      ***

       

      Oh my God, ini karya pertamaku dan rasanya tidak percaya aku berhasil menuangkan apa yang ada dalam pikiranku ke dalam bentuk tulisan. Maafkan absurd ceritanya :BAAAAAA

    • #100256
      hizteriez
      Peserta

      Peseeeen satu yg ky Rexy bisaaaa????

    • #100369
      dianisah
      Moderator

      Pandaaaa, ini curhat? *eh  :aaaKaboor

      Merdeka, panda. Merdekaaa!!

      Eksplorasi perasaannya bagus, aku bisa ngerasain gimana perasaan rexy dan sasha, sesuatu yg udah ditahan2, akhirnya terucap juga. Kereeen!! :NGEBETT

       

    • #100376
      RositaAmalani
      Peserta

      Yeee bungkus satu Rexy yoooo :inlovebabe

    • #100407
      Park Heeni
      Peserta

      di RL makhluk sejenis Rexy kayaknya mendekati limit :PEDIHH

    • #100414
      Autumn_Ai
      Peserta

      wihhh bagus eyy, nyampe rasanya

      Kak Pannnn Rexy nya buat aku yah, Shasa cari yang lain aja

      :ngetawain :ngetawain

    • #100465
      famelovenda
      Moderator

      @hizteties, boleh, tapi sebelumnya kakak harus mau aku bungkus dulu, yaaa… Karet dua deh biar mantap  :DOR!  :BAAAAAA

       


      @dianisah
      , merdeka!!!

      Eyyy…. Curhat apaan  :BAAAAAA

      Terima kasih dukungannya, ternyata gini ya rasanya kalo ada yan suka dengan cerita kita, senang banget  :MAWARR  :KISSYOU

    • #100467
      famelovenda
      Moderator

      @RositaAmalani, wani piro? Kok pada minta Rexy, Sasha ga ada yang minta  :TERHARUBIRU

       


      @ParkHeeni
      , bener udah limit banget karena itu, jangan sia2kan jika ada. Kejaaarr  :aaaKaboor


      @Autumn_Ai
      , rasa apa? Rasa asin, manis, asam?  :BAAAAAA

      Kubeees dulu kalo mau Rexy  :DOR!

    • #100492
      farahzamani5
      Peserta

      Ikutan bahagia ni saya akan kisah cinta mereka. EAAAAAAAA hihi
      Shasaku, ya Allah melting…….
      Trs merdekalah dri rasa takutmu!!itu kyk bnr2 nyuruh kita semua bukan hanya Sasha untuk merdeka dri segala rasa takut
      yups bnr bngt, kita harus lawan rasa takut, harua berani dah pokoknya
      Fix Rexy dibawa ke museum haha, diawetin dah cwo kyk gni haha
      Semangat terus ka nulisny
      Ditunggu cerita2 lain ny loh hihi

    • #100494
      isyiemy
      Peserta

      Hhmmm  :CURIGAH   :CURIGAH  ini kayanya si panda lg curhat yaah???  :DOR!   :DOR!   :DOR!

    • #100500
      famelovenda
      Moderator

      @isyiemy, budheee……… komen macam apa ini? :PATAHHATI :TERHARUBIRU  :DOR!

      Ayo, komen lagi yang benar. Ditunggu komentar yang sesungguhnya ya, budhe

      Awas kalo bilang curhat lagi :ASAHPISAU2

    • #100502
      isyiemy
      Peserta

      Ada yg minta komen ulang coba gara2 dibilang curhat  :BIMBANG   :NGAKAK

       

      Oke oke ini komen beneran deh tp ganti pake stiker yaa  :AZHURA

      Tulisannya udah bagus walaupun tema yg diangkat manstreem. Alur yg dibuat jg rapi dan pas, ga terlalu cepat atau lambat. Cumaan yaah seperti masalah pd semua lomba cerpen, dikiit banget klo bs dipanjangin trs dikasi konflik lgsg tinggal bungkus  :AZHURA . Knpa banyak yg kira curhat? Berarti ada 2 kemungkinan

      1. Penulis berhasil membawa pembaca seakan2 membaca diari/pandangan si tokoh cwe terhadap hidupnya (plus pacarnya)

      2. Si penulis memang pd dasarnya terinspirasi dr kisah hidupnya alias CURHAT  :NGAKAK   :DANCEBEBEH

    • #100504
      famelovenda
      Moderator

      @farahzamani5, yay senang rasanya kalo farah bisa ikut merasakan senang.  :MAWARR

      Haha kalo ada cowok yg mengklaim kita kayak gitu emang bikin melting yaaa   :NGEBETT

      Farah bener banget, tujuannya memang ingin memberikan pesan kepada siapa pun yang masih punya rasa takut untuk memulai sesuatu, hilangkan rasa takut, hilangkan nethink dan merdeka lah :YUHUIII  :KISSYOU

    • #100508
      famelovenda
      Moderator

      @isyiemy, eaaaa ga ikhlas nih komennya  :PATAHHATI

      Dikira nasi warteg apa main tinggal bungkus. Ini aku udah grasak-grusuk banget nulisnya karena dikejar waktu. Nulis dikit2 lihatin jam dan jam di dinding seakan berubah jadi monster yang siap memangsaku  :TERHARUBIRU

      Tadinya bukan cerita ini yang mau aku bikin, cerita ini muncul begitu saja di hari terakhir, masih belum punya gambaran mau kayak gimana ceritanya dan aku memikirkan tiap alurnya itu saat lagi mengendarai motor, bayangin, aku sampai kelewat jauh dari tempat tujuan karena keasikkna mikir.  :aaaKaboor

      Nah! Budhe, ini baru namanya curhat  :BAAAAAA

      Ikut senang kalo yang baca bisa ikut merasakan apa yang sasha alami   :NGEBETT

      Tararengkyu, budheee  :KISSYOU

    • #100517
      Susi_Anjar47
      Peserta

      Baguss ihhh kak pandaaaaaaaa

      Pingin punya pacar kaya Rexy

       

      Aku komenin dikit ya ,,,

      Ndak ada maksut sok pinter,,

      Gimana bagian percakapannya rada diganti kalimatnya kak panda

      Contoh : “Apa maksud Rexy ? Tentu saja aku masih percaya “.

      Gimana kalau pake kalimat gini

      ” Apa maksutmu, Raxy ? Sudah pasti aku masih mempercayaimu “.

       

      Keseluruhan aku suka kak panda pingin versi panjangnya  :NGEBETT

    • #100562
      z
      Peserta

      Cariin satu yang kayak Rexy pls❤

    • #100586
      famelovenda
      Moderator

      @Susi_Anjar47, ahayyy akhirnyaaa bu Susi mampir ke sini juga. Yayyy  :LOONCAT

      Makasih masukannya, bu Sus. Untuk kalimat itu memang sengaja gak pakai ganti kamu tapi langsung menyebutkan nama karena mereka suka saat saling memanggil nama. Hehe

      Hmm… Mungkin kalo diganti,

      “Maksud Rexy apa? Tentu saja aku masih mempercayai Rexy.”

      Gimana, bu sus?  :CURIGAH  :ragunih

    • #100588
      famelovenda
      Moderator

      @softpurple,… Haha aku ga tau carinya dimana  :PATAHHATI

    • #100741
      yoonilee85
      Peserta

       

      cowo kaya rexy masih ada ga ya?  :ragunih

      merdeka. love you too..  :KISSYOU

    • #100743
      carijodoh
      Peserta

      pas baca ini kok berasa kayak baca komik ya? hihihihihi scene nya di otak tergambar jelas kayak komik
      free your heart sha, move on *ehhh aduh salah kalimat
      free your heart, bebaskan hatimu, percayalah pda diri endiri, seperti abang rexy percaya padaku eahhhh kwkwkw
      nice story
      :DOR! :BAAAAAA :NGEBETT

    • #101017
      Ovelia
      Peserta

      Ini ada Rexy yg bisa sangat memotivasi. Nah, belom tentu yg lain dapet rexy rexy

    • #101060
      famelovenda
      Moderator

      @yoonilee85, masih ada kak, tapi cuman satu yang aku tau  :BAAAAAA

       


      @carijodoh
      , asiiiikkk berarti penggambaranku berhasil.

      Eyyyy apaan itu, abang Rexy cuman punya Sasha  :DOR!  :ASAHPISAU2

      Yup, free your heart. Lawan ketakutan dan merdeka   :MAWARR

       


      @Ovelia
      , benar. Jadi jika punya seseorang yang seperti Rexy jangan sia2kan, jangan berbuat hal bodoh seperti Sasha :MAWARR

    • #101343
      dianisah
      Moderator

      Aku mendukungmu, pandaaa..

      Lanjutkan kisah mas rex, nanti di ending sasha bikin patah hati, rexy jodohin sama asha, trus nanti rexy sama ade rebutan asha  :BUNGAUNTUKMU

      :321GO :321GO

    • #101431
      hujanpetir
      Peserta

      aqu mau rexy ma sasha putusshh  :DOR!  titik!

      si sexy eh rexy ma aku aja  :HUAHAHAHAHA

    • #101456
      Liyanmtl
      Peserta

      omaaa pandaaa baguusss ceritanyaaa :NGEBETT

      cowo kayak rexy msh ada gk yahh? :ragunih kalo msh ada pasti susah banget deh buat dapetinnya, mau rexy satuu buat akuuu.

      kirim rexynya ke rumah aku oma, nnti aku tunggu di rumah :yihaa  :kelincihappy

       

       

    • #101474
      moderator5
      Moderator

      :goyangasoi Ayo sini rexy goyang sama sayaaaaahhhh…   :goyangasoi  :HULAHULA   :author1

    • #101476
      Yunie92
      Peserta

      Uwoooo senyum sendiri baca ini

      Bagus ceritanya banyak sekali kejadian seperti ini di dunia nyata

      Merasa tak percaya diri rendah diri bila berhadapan dg org yg menurut kita punya lebih dari kita .cerita ini memotivasi supaya kita harus tetap percaya diri tapi jgn over juga ya ??..cinta tak melihat rupa tapi cinta melihat pada hati dan kepribadian org
      <p style=”text-align: right;”>???? @famelovenda</p>

    • #101489
      mynmaudy
      Peserta

      Kak pandaaaaaaa rexy nya buat aku ya, tapi yang masih seumuran aku… yayayaya bolehlah. boleh kan boleh…

      hahhaa

    • #101523
      famelovenda
      Moderator

      @dianisah, what? enak saja :ASAHPISAU2

      cieee yang patah hati, nyoba nyari teman, ya :DOR!

      pukpuk asha yang mas pujaannya udah punya pacar, jangan sedih, ya. :MAWARR

      masih banyak ade-ade yang lain. di tempatku juga banyak yang nama atau panggilannya ade :KETAWAJAHADD

      Rexy hanya suka sama sasha :inlovebabe

       

    • #101524
      famelovenda
      Moderator

      @hujanpetir,… pilih mana, aku tembak pakai pistol atau aku potong2 buat lebaran kurban ntar? :DOR!  :ASAHPISAU2

      enak aja minta mereka putus, aku masukin ke peran antagonis nih bareng kak nisa :DORONG  :BANTING!

       


      @liyanmtl
      , wani piro? :KETAWAJAHADD

      masih ada titisannya, rexy junior. tunggu saja  :HUAHAHAHAHA  :KETAWAJAHADD

       


      @moderator5
      , rexy lebih suka olahraga dibanding goyang :BAAAAAA

      ayooo loncat2 :LOONCAT  :LOONCAT  :LOONCAT

       

       

       

       

       

    • #101526
      kimyAngela_
      Peserta

      <p style=”text-align: left;”>akhhhh fix ini curhatan mu oma  :KETAWAJAHADD</p>

    • #101528
      famelovenda
      Moderator

      @yunie92, yayy seneng deh kalo bisa bikin kamu senyum. iyaa…. kamuuuuuuuu :MAWARR

      yup, bener banget. masih banyak merasa kurang pede dalam pergaulan dan tujuan cerpen ini memang sengaja pengen memberi motivasi supaya bisa mencintai dan yakin dengn diri sendiri. semoga pesannya sampai dan bisa memberikan perubahan yang lebih baik. :YUHUIII  :KISSYOU

       


      @mynmaudy
      , cari sendiri saja, yaaa. siapa tau ada di kolong meja  :BAAAAAA   :DOR!  :DOR!

      Rexy yang ini hanya milik Sasha :KISSYOU

       

      @rianind, ih lagi2 dikira curhat :SUPERKAGET

      jangan-jangan karena aku pakai nama sasha, ya :CURIGAH

      eyyy… kenapa pada pengen Rexy, Sasha ga ada yang pengen :TERHARUBIRU

      hehe ini cerita pertamaku, makasih duikungannya :NGEBETT  :KISSYOU

    • #101529
      Moderator1
      Moderator

      Cieee…curhat cieee wkwkwk

       

      Panda kereeeenn, cerpennya bagusss

    • #101534
      DeviRatih3
      Moderator

      Nahhh bee,, aku suka cerita yg narasi ny panjang,, sangat jelas di jelaskan, tapi yg banyak dialog pun suka jg siihh,, aku suka dr narasi ny dengan pov ny dr sasha sendiri ya,, jd jelas, perasan gundah gulanah ny,hehehe,,, ish kirain rexy mau ngapain,,, #ud bayangin nananina,wkwkwk,,, ini bahasa ny anak gaul ya,, da beberapa yg agak sedikit ga enak di baca,, misal ny tadi ada kata “hapenya” mungkin bisa di ganti dgn “ponselnya” menurut ku siihh,,, alur ny ud pas, kejadian dlm satu hari dgn bbrpa flash back ringan,, good bee,, seperti biasa maafkeun ya,, cuma bisa berkomentar  :PATAHHATI

       

      Semangat :TERHARUBIRU

    • #101539
      dianisah
      Moderator

      Sasha hoy @deviratih3, namanya sashaaaa..

      Kalo asha itu punyakuuu..

      Panda sih, nyama2in aja nama tokohnya.. wkwk  :aaaKaboor

    • #101540
      famelovenda
      Moderator

      @Moderator1,.. eyy… kakak ini bukan curhat. ya ampun, kayaknya aku salah nih pakai nama Sasha atau saking bagusnya cerpenku sampai kakak bingung bedain ini beneran terjadi atau enggak :BAAAAAA  :KETAWAJAHADD

      makasih dukungannya, kak :KISSYOU


      @DeviRatih3
      ,… aduuh nananina, jadi ingat twinnie @tsalispark :KETAWAJAHADD

      makasih masukannya, dev. :KISSYOU

      haha iya sih itu memang aku juga ngerasa  kurang sreg dengan penggunanna kata “hapenya”. maklum masih amatiran, moga selanjutnya aku bisa lebih baik lagi. :HULAHULA

    • #101545
      famelovenda
      Moderator

      @dianisah,… ih,.. lama2 pengen getok kak nisa, deh :DOR!

      aku udah baca ulang komennya devi dan devi ga nyebut nama Asha tuh :ngupildoeloe

      pukpuk :eluskesayangan

      Sasha kan namaku,… jadi hayoooo… siapa yang nyamain sipa :KETAWAJAHADD  :KETAWAJAHADD

    • #101549
      dianisah
      Moderator

      Eey, di aku kebacanya ashaa..

      Bukan salahku dong  :aaaKaboor   :aaaKaboor

      Aku posting cerpennya duluan, jadi kamu yg nyamain  :KETAWAJAHADD

    • #101566
      famelovenda
      Moderator

      @dianisah, iiihh…. Maksa vanget deeeehhh :DOR!

      Sebelumnya kan ada hurup S nya ituuu :PATAHHATI

      Ia deh yang duluan ngeposting, yang waras ngalah :KETAWAJAHADD

    • #101622
      famelovenda
      Moderator

      @KimyAngela_ hahaha maafkeun tan, komenmu nyelip, baru kebaca.
      Salah sendiri bilang ini curhatan, rasaon deh jadi nyelip komennya :KETAWAJAHADD

      Ini bukan curhat, tan :DOR!

    • #101624
      kimyAngela_
      Peserta

      rasaon? mash aja typo hahaha  :KETAWAJAHADD @famelovenda

    • #101884
      famelovenda
      Moderator

      @KimyAngela_ , typo itu lagi trend di kalangan anak gaul tau.

      Ih tante aja yang kurang gaul nih  :DOR!  :KETAWAJAHADD

    • #101932
      Mokthorilisp
      Peserta

      dduh manis nya di teriakin dri panggung trus org2 yg pada ‘beruntung nih cewe bisa sama Rexy’…dan Tolong dong aku bisa rasain gitu kaya yg sasha rasain ketika cowo nanyain soal ‘percaya atau gak percaya’.
      Sometimes jawabannya bisa sangat berat lohh… emang.. hahaha…

      Tapi Rexy nya kurang greget sih… ini yg aku pikirin. Gapapa ya~~ xixixi
      Its okay, kamu lebih maju dri aku yg ternyata gak sanggup nampilin tulisan aku sendiri… eeeaaa…

    • #101941
      famelovenda
      Moderator

      @Moktorilisp, masalah ketidakpedean itu memang berat dan ujung2nya ntar menjauh dari orang lain. Dan bener banget kalo ditanya kayak gitu jawabannya emang beraaat.

      Rexy kurang greget karena cintaku ke mas Rexy terhalang 2000 wordS dan waktu yang udah mepet banget. Aku nulis ini di hari dan malam terakhir batas lomba. Detik2 terakhir lomba mau ditutup baru aku uplaod cerpennya :PATAHHATI

      Ayooo tampilin juga karya, kita belajar bareng2. Semangat :MAWARR

      Makasih komennya :KISSYOU

    • #102662
      Agreey
      Peserta

      akhirnya kenalan juga sama Rexy-nya @famelovenda :)

      keren, nda, ceritanya.. aku suka.. aku suka.. aku suka :D

      aaahh.. aku jadi galau..

      hahaha :D

    • #103748
      famelovenda
      Moderator

      @Agreey,. Hihi akhirnyaaaa ya, grey

      Galau kenapa?

    • #103749
      famelovenda
      Moderator

      @Agreey,. Hihi akhirnyaaaa ya, grey

      Galau kenapa?

Melihat 46 pertalian (thread) balasan
  • Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.