Berpuasa adalah sebuah ibadah sekaligus menjadi kewajiban bagi umat Muslim. Namun bagi beberapa orang, saat berpuasa ini juga berarti saat napas berbau tak sedap. Hal ini bisa terjadi karena mulut dalam keadaan kering sehingga bakteri berkumpul dan memproduksi bau tak sedap tersebut. Kalau tidak berpuasa, bau tersebut dapat dihilangkan dengan mengunyah permen karet. Nahh kalau saat berpuasa? Ini cara menghilangkannya.

1. Sahur dengan buah dan sayur segar.

Pemilihan makanan sangat penting pada saat berpuasa. Agar mulut tetap terasa segar sepanjang hari, usahakan makan buah-buahan serta sayuran segar tanpa campuran apapun. Kalau kamu menyajikannya bersama coklat, mayonaise dan aneka bahan tambahan lainnya, tidak akan ada bedanya dengan lauk pauk biasa.

2. Konsumsi karbohidrat saat sahur atau berbuka. Karbohidrat nggak wajib nasi, kok!

Apa hubungan karbohidrat dengan bau mulut, ya? Penelitian membuktikan, jika tubuh kita kekurangan karbohidrat, maka tubuh kita akan mengeluarkan cairan bernama ketones dan membuat mulut kita berbau agak amis. Kalau tidak mau makan nasi, ganti karbohidrat dengan pisang maupun kentang rebus.

3. Gosok gigi dengan campuran baking soda.

Baking soda tak hanya berguna untuk membuat kue, namun menghilangkan bau mulut tak sedap. Cukup campurkan satu seperempat cangkir baking soda dengan dua sendok teh lemon dan garam. Melalui campuran tersebut, tingkat keasaman air liur dan produksi bakteria dapat diminimalisir.

4. Berkumurlah menggunakan air cengkeh.

Air cengkeh dapat membunuh bakteri penyebab bau di mulut. Tuang setengah cangkir cengkeh dan air, kemudian rebus selama setengah jam. Berkumurlah selama 60 detik, dua kali sehari selama berpuasa.

5. Hindari konsumsi bawang pada saat buka puasa atau sahur.

Tak peduli seberapa keras kamu menggosok gigi, biasanya bau bawang selalu menempel didalam mulut dan sulit dihilangkan. Jadi, hindari makan bawang agar mulut tetap fresh.

6. Hindari pula kopi dan keju.

Konsumsi kopi dan keju yang berlebihan dapat membuat mulut cepat kering. Kalau anda wajib minum kopi, atau suka sekali dengan keju, maka konsumsi dua hal ini terlebih dahulu pada awal sahur atau buka puasa.

7. Minumlah air secukupnya setelah Iftar.

Terkadang, kekurangan minum air adalah penyebab bau tak sedap di mulut. Minumlah air secukupnya agar tidak dehidrasi dan mulut tak cepat kering.

8. Gosok gigi dengan benar.

Jangan terlalu cepat saat menggosok gigi, mungkin saja bakteri serta sisa makanan belum terangkat sepenuhnya. Jangan lupa untuk menggosok gusi secara perlahan agar mulut benar-benar bersih.

9. Berkumur dengan menggunakan mouthwash jika rasanya napas berbau tak sedap.

Bawa mouthwash kecil didalam tas kemanapun anda pergi. Jika mulut mulai mengeluarkan bau tak sedap, berkumurlah dengan moutwash. Ingat, jangan sampai tertelan! Namun cara ini hanya boleh dilakukan jika benar-benar sudah tidak tahan yaa (a.k.a jadikan ini pilihan terakhir).

10. Belum hilang juga? Mungkin kamu terkena flu, sehingga bakterinya menyebar ke daerah tenggorokan.

Kalau sudah menerapkan sepuluh trik tersebut dengan baik dan bau mulut belum hilang, mungkin kamu sedang sakit flu, batuk atau pilek saat ini. Bakteri ataupun virus penyebab flu dapat menyebar ke area tenggorokan dan menjadi penyebab bau mulut.